June 2023 1 2 Report
27. Perhatikan cerita berikut! Setelah Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Kolonel I Gusti Ngurah Rai menerima tugas membentuk Tentara Keamanan Rakyat (TKR) di daerahnya. untuk menghadang agresi Belanda yang ingin kembali menguasai Bali setelah Jepang hengkang karena kalah dalam Perang Dunia II. I Gusti Ngurah Rai kemudian membentuk pasukan bernama Ciung Wanara. Ketika membentuk pasukan itu, I Gusti Ngurah Rai pergi ke Yogyakarta untuk berkonsultasi dengan Markas Besar TKR sebagai pusat pemerintahan waktu itu. Kembali dari Yogyakarta, ternyata Belanda sudah menduduki Bali. Belanda awalnya mengajak I Gusti Ngurah Rai bekerja sama dalam upaya pendudukan tersebut. Namun, ajakan kerjasama itu justru ditolak oleh I Gusti Ngurah Rai. Mendapat penolakan itu Belanda menambah bala bantuannya untuk menyergap pasukan I Gusti Ngurah Rai. Pada 20 November 1946, pasukan I Gusti Ngurah Rai dan pasukan Belanda bertemu hingga akhirnya terjadilah pertempuran sengit. I Gusti Ngurah Rai memimpin pasukannya dengan strategi....
a. gerilya
b. puputan
c. gelar supit urang
d. pembumihangusan intahan oleh​

Life Enjoy

" Life is not a problem to be solved but a reality to be experienced! "

Get in touch

Social

© Copyright 2013 - 2024 KUDO.TIPS - All rights reserved.