1.sebutkan 4 faktor yang mempengaruhi sosialisasi. 2.jelaskan defenisi nilai menurut,robert MZ lawang dan kombal young. 3.jelaskan pengertian norma. 4.sebutkan ciri2 nilai. 5.sebutkan ciri2 norma. 6.jelaskan yang di maksud nilai integratif dan nilai disintegratif. 7.sebutkan 4 macam nilai kerohanian. 8.sebutkan contoh contoh norma,agama,norma kesusilaan,norma kedopanan,norma kebiasaan dan norma hukum.
aanifahhh
1. Empat faktor yang mempengaruhi sosialisasi adalah keluarga, sekolah, teman sebaya (peer group), dan media massa.
2. Robert M.Z. Lawang mendefinisikan nilai sebagai "prinsip atau keyakinan yang dianggap baik dan penting oleh individu atau kelompok, yang menjadi dasar untuk mengarahkan perilaku mereka." Sementara Kombal Young menggambarkan nilai sebagai "prinsip-prinsip yang memandu tindakan dan mempengaruhi pilihan individu dalam kehidupan sehari-hari."
3. Norma adalah aturan atau standar perilaku yang diharapkan atau dianggap tepat dalam suatu masyarakat atau kelompok. Norma-norma ini mengatur tindakan dan interaksi sosial.
4. Ciri-ciri nilai meliputi: a. Subjektif: Nilai bersifat subjektif, berbeda antara individu dan kelompok. b. Abstrak: Nilai adalah konsep-konsep abstrak yang tidak dapat diukur secara langsung. c. Berkelanjutan: Nilai-nilai biasanya bertahan lama dan tidak mudah berubah. d. Mengikat: Nilai-nilai memengaruhi perilaku dan keputusan seseorang.
5. Ciri-ciri norma meliputi: a. Keharusan: Norma-norma adalah aturan atau tuntutan yang diharapkan untuk dipatuhi. b. Sanksi: Melanggar norma dapat menyebabkan sanksi sosial atau hukuman. c. Norma-norma berbeda di berbagai masyarakat dan budaya. d. Norma-norma dapat berubah seiring waktu.
6. Nilai integratif adalah nilai-nilai yang memperkuat persatuan dan solidaritas dalam masyarakat, sementara nilai disintegratif adalah nilai-nilai yang dapat memecah belah masyarakat atau mengurangi persatuan.
7. Empat macam nilai kerohanian (spiritual) adalah: a. Kejujuran. b. Kepedulian terhadap sesama. c. Kesederhanaan. d. Kepercayaan kepada Tuhan atau keagamaan.
8. Contoh-contoh norma: - Norma agama: Puasa selama bulan Ramadan dalam Islam. - Norma kesusilaan: Berbicara dengan sopan dan menghormati orang tua. - Norma kedopanan: Mengenakan pakaian yang sesuai dalam situasi formal. - Norma kebiasaan: Antri saat menunggu giliran. - Norma hukum: Tidak mencuri atau merampok karena melanggar hukum negara.
2. Robert M.Z. Lawang mendefinisikan nilai sebagai "prinsip atau keyakinan yang dianggap baik dan penting oleh individu atau kelompok, yang menjadi dasar untuk mengarahkan perilaku mereka." Sementara Kombal Young menggambarkan nilai sebagai "prinsip-prinsip yang memandu tindakan dan mempengaruhi pilihan individu dalam kehidupan sehari-hari."
3. Norma adalah aturan atau standar perilaku yang diharapkan atau dianggap tepat dalam suatu masyarakat atau kelompok. Norma-norma ini mengatur tindakan dan interaksi sosial.
4. Ciri-ciri nilai meliputi:
a. Subjektif: Nilai bersifat subjektif, berbeda antara individu dan kelompok.
b. Abstrak: Nilai adalah konsep-konsep abstrak yang tidak dapat diukur secara langsung.
c. Berkelanjutan: Nilai-nilai biasanya bertahan lama dan tidak mudah berubah.
d. Mengikat: Nilai-nilai memengaruhi perilaku dan keputusan seseorang.
5. Ciri-ciri norma meliputi:
a. Keharusan: Norma-norma adalah aturan atau tuntutan yang diharapkan untuk dipatuhi.
b. Sanksi: Melanggar norma dapat menyebabkan sanksi sosial atau hukuman.
c. Norma-norma berbeda di berbagai masyarakat dan budaya.
d. Norma-norma dapat berubah seiring waktu.
6. Nilai integratif adalah nilai-nilai yang memperkuat persatuan dan solidaritas dalam masyarakat, sementara nilai disintegratif adalah nilai-nilai yang dapat memecah belah masyarakat atau mengurangi persatuan.
7. Empat macam nilai kerohanian (spiritual) adalah:
a. Kejujuran.
b. Kepedulian terhadap sesama.
c. Kesederhanaan.
d. Kepercayaan kepada Tuhan atau keagamaan.
8. Contoh-contoh norma:
- Norma agama: Puasa selama bulan Ramadan dalam Islam.
- Norma kesusilaan: Berbicara dengan sopan dan menghormati orang tua.
- Norma kedopanan: Mengenakan pakaian yang sesuai dalam situasi formal.
- Norma kebiasaan: Antri saat menunggu giliran.
- Norma hukum: Tidak mencuri atau merampok karena melanggar hukum negara.