Tolong dijawab kak, deadline hari PT ABC melakukan pembelian dengan jangka waktu 3 bulan, pembelian selama setahun senilai Rp. 8000.000.000 maka rata-rata hutang yang dimiliki perusahaan 8.000.000.000 : 4 = Rp 2.000.000.000.kalau pembelian naik menjadi Rp 8.800.000.000.,Berapakah besarnya angsuran pertahanan nya, ingat ( Po= ×-1/(1+r) ¹] 3.seratakan tabel angsuranya?
Untuk menghitung besarnya angsuran pembayaran hutang dengan menggunakan rumus Po = A x (1 - 1/(1+r)^n) / r, di mana:
Po = Besarnya angsuran pembayaran hutang
A = Jumlah hutang awal
r = Tingkat bunga per periode
n = Jumlah periode
Dalam kasus ini, kita memiliki:
Jumlah hutang awal (A) = Rp 8.800.000.000
Jumlah periode (n) = 3 bulan = 3/12 = 0.25 tahun (karena pembelian dilakukan dengan jangka waktu 3 bulan)
Rata-rata hutang perusahaan = Rp 2.000.000.000
Dengan menggunakan rata-rata hutang perusahaan untuk mengestimasi tingkat bunga (r), kita dapat memecahkan rumus tersebut untuk mencari besarnya angsuran pembayaran hutang (Po).
Rata-rata hutang perusahaan (A) = Po x (1 - 1/(1+r)^n) / r
Jika kita menyusun tabel angsuran dengan periode 3 bulan (0.25 tahun), dengan jumlah hutang awal Rp 8.800.000.000, maka kita dapat mencari tingkat bunga (r) yang sesuai dengan rata-rata hutang perusahaan Rp 2.000.000.000.
Berikut adalah tabel angsuran pembayaran hutang:
| Periode | Jumlah Hutang (Rp) | Tingkat Bunga (r) | Angsuran Pembayaran Hutang (Po) (Rp) |
Untuk menentukan tingkat bunga (r), kita perlu menyelesaikan persamaan:
2.000.000.000 = Po x (1 - 1/(1+r)^0.25) / r
Karena ini adalah persamaan non-linier, solusinya dapat dicari dengan menggunakan metode numerik atau kalkulator yang sesuai.
Setelah mendapatkan nilai tingkat bunga (r), kita dapat menghitung angsuran pembayaran hutang (Po) untuk setiap periode.
Harap dicatat bahwa tabel angsuran ini hanya memperhitungkan jumlah hutang awal sebesar Rp 8.800.000.000. Jika jumlah hutang berubah, tabel angsuran perlu diubah sesuai dengan perubahan tersebut.
Penjelasan:
Untuk menghitung besarnya angsuran pembayaran hutang dengan menggunakan rumus Po = A x (1 - 1/(1+r)^n) / r, di mana:
Po = Besarnya angsuran pembayaran hutang
A = Jumlah hutang awal
r = Tingkat bunga per periode
n = Jumlah periode
Dalam kasus ini, kita memiliki:
Jumlah hutang awal (A) = Rp 8.800.000.000
Jumlah periode (n) = 3 bulan = 3/12 = 0.25 tahun (karena pembelian dilakukan dengan jangka waktu 3 bulan)
Rata-rata hutang perusahaan = Rp 2.000.000.000
Dengan menggunakan rata-rata hutang perusahaan untuk mengestimasi tingkat bunga (r), kita dapat memecahkan rumus tersebut untuk mencari besarnya angsuran pembayaran hutang (Po).
Rata-rata hutang perusahaan (A) = Po x (1 - 1/(1+r)^n) / r
Jika kita menyusun tabel angsuran dengan periode 3 bulan (0.25 tahun), dengan jumlah hutang awal Rp 8.800.000.000, maka kita dapat mencari tingkat bunga (r) yang sesuai dengan rata-rata hutang perusahaan Rp 2.000.000.000.
Berikut adalah tabel angsuran pembayaran hutang:
| Periode | Jumlah Hutang (Rp) | Tingkat Bunga (r) | Angsuran Pembayaran Hutang (Po) (Rp) |
| ------- | ----------------- | ---------------- | ----------------------------------- |
| 1 | 8.800.000.000 | r | |
| 2 | 8.800.000.000 | r | |
| 3 | 8.800.000.000 | r | |
Untuk menentukan tingkat bunga (r), kita perlu menyelesaikan persamaan:
2.000.000.000 = Po x (1 - 1/(1+r)^0.25) / r
Karena ini adalah persamaan non-linier, solusinya dapat dicari dengan menggunakan metode numerik atau kalkulator yang sesuai.
Setelah mendapatkan nilai tingkat bunga (r), kita dapat menghitung angsuran pembayaran hutang (Po) untuk setiap periode.
Harap dicatat bahwa tabel angsuran ini hanya memperhitungkan jumlah hutang awal sebesar Rp 8.800.000.000. Jika jumlah hutang berubah, tabel angsuran perlu diubah sesuai dengan perubahan tersebut.