a. Starred: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menandai atau memberi tanda bintang pada email yang penting atau perlu ditandai. Email yang ditandai dengan bintang akan muncul dalam folder khusus “Starred” atau “Bintang” untuk memudahkan akses cepat di masa mendatang.
b. Snooze: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menunda atau menunda penampilan email dalam kotak masuk. Pengguna dapat memilih waktu penundaan tertentu, seperti beberapa jam atau beberapa hari, dan email akan muncul kembali di kotak masuk setelah waktu tersebut berlalu. Fitur ini membantu pengguna mengatur prioritas dan mengelola email dengan lebih baik.
c. Draft: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk membuat dan menyimpan email yang belum selesai sebagai draf. Dalam mode draf, pengguna dapat menyimpan perubahan yang telah dilakukan pada email tanpa mengirimnya. Hal ini berguna jika pengguna ingin melanjutkan pekerjaan pada email tersebut nanti atau memeriksa kembali sebelum mengirimnya. Email draf biasanya disimpan dalam folder “Draft” atau “Draf” secara terpisah.
2.
a. Buka folder atau lokasi di mana file-file tersebut disimpan.
b. Pilih semua file yang ingin diurutkan.
c. Klik kanan pada salah satu file yang dipilih.
d. Pilih opsi “Urutkan berdasarkan” atau “Sort by” dalam menu konteks.
e. Pilih opsi “Nama” atau “Name” dalam submenu.
f. Pilih opsi “A ke Z” atau “A to Z” untuk mengurutkan file secara ascending (A sampai Z) berdasarkan nama.
g. File-file akan diurutkan secara otomatis berdasarkan nama dalam urutan A sampai Z.
Jawaban:
1.
a. Starred: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menandai atau memberi tanda bintang pada email yang penting atau perlu ditandai. Email yang ditandai dengan bintang akan muncul dalam folder khusus “Starred” atau “Bintang” untuk memudahkan akses cepat di masa mendatang.
b. Snooze: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menunda atau menunda penampilan email dalam kotak masuk. Pengguna dapat memilih waktu penundaan tertentu, seperti beberapa jam atau beberapa hari, dan email akan muncul kembali di kotak masuk setelah waktu tersebut berlalu. Fitur ini membantu pengguna mengatur prioritas dan mengelola email dengan lebih baik.
c. Draft: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk membuat dan menyimpan email yang belum selesai sebagai draf. Dalam mode draf, pengguna dapat menyimpan perubahan yang telah dilakukan pada email tanpa mengirimnya. Hal ini berguna jika pengguna ingin melanjutkan pekerjaan pada email tersebut nanti atau memeriksa kembali sebelum mengirimnya. Email draf biasanya disimpan dalam folder “Draft” atau “Draf” secara terpisah.
2.
a. Buka folder atau lokasi di mana file-file tersebut disimpan.
b. Pilih semua file yang ingin diurutkan.
c. Klik kanan pada salah satu file yang dipilih.
d. Pilih opsi “Urutkan berdasarkan” atau “Sort by” dalam menu konteks.
e. Pilih opsi “Nama” atau “Name” dalam submenu.
f. Pilih opsi “A ke Z” atau “A to Z” untuk mengurutkan file secara ascending (A sampai Z) berdasarkan nama.
g. File-file akan diurutkan secara otomatis berdasarkan nama dalam urutan A sampai Z.
note : jangan lupa bintang 5 nya :)