1.gagasan utama yang aku dapatkan dari bacaan yang dibacakan oleh temanku? 2. gagasan utama yang aku dapatkan setelahmembaca bacaan dalam hati ? 3.berdasarkan teks bacaan "ada dua,ada empat" jelaskan penyebab terjadinya perbedaan musim di bumi? ka tolong plus harus dikumpulkan jam tujuh
1.kalimat yang memuat gagasan utama disebut dengan kalimat utama atau kalimat topik. gagasan utama biasanya terletak pada kalimat utama yang biasanya terletak diawal dan akhir paragraf serta ada juga yang berada di awal dan akhir sekaligus.
contoh:
bulan suci ramadhan merupakan mementum yang tepat untuk memperbaiki kualitas dan memperbanyak kuantitas ibadah kepada Allah SWT. di bulan bulan sebelumnya banyak sekali kekurangan dalam melakukan ibadah. harus diakui bahwa shalat berjamaah di masjid, shalat sunnah rawatib, tilawah alquran dan ibadah lainnya sangat kurang sekali jika ditinjau dari segi kualitas dan kekhusukannya. bahkan kalau mau jujur, banyak di antara kaum muslimin yang justru terang terangan meninggalkan ibadah wajibnya. hal ini sungguh disayangkan, dalam hal kuantitas tertentu masih sedikit sekali ibadah sunnah yang kita kerjakan. kita perlu memperbaiki ibadah kita baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
gagasan utama pada paragraf tersebut diatas terletak di akhir paragraf di dalam kalimat"bulan suci ramadhan merupakan momentum yang tepat untuk memperbaiki kualitas dan memperbanyak kuantitas ibadah kepada Allah SWT. "gagasan utama dalam kalimat utama tersebut adalah"ramadhan momentum untuk memperbaiki ibadah. "selanjutnya gagasan utama diperkuat dengan kalimat penjelas setelah kalimat utama.
Jawaban:
1.kalimat yang memuat gagasan utama disebut dengan kalimat utama atau kalimat topik. gagasan utama biasanya terletak pada kalimat utama yang biasanya terletak diawal dan akhir paragraf serta ada juga yang berada di awal dan akhir sekaligus.
contoh:
bulan suci ramadhan merupakan mementum yang tepat untuk memperbaiki kualitas dan memperbanyak kuantitas ibadah kepada Allah SWT. di bulan bulan sebelumnya banyak sekali kekurangan dalam melakukan ibadah. harus diakui bahwa shalat berjamaah di masjid, shalat sunnah rawatib, tilawah alquran dan ibadah lainnya sangat kurang sekali jika ditinjau dari segi kualitas dan kekhusukannya. bahkan kalau mau jujur, banyak di antara kaum muslimin yang justru terang terangan meninggalkan ibadah wajibnya. hal ini sungguh disayangkan, dalam hal kuantitas tertentu masih sedikit sekali ibadah sunnah yang kita kerjakan. kita perlu memperbaiki ibadah kita baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
gagasan utama pada paragraf tersebut diatas terletak di akhir paragraf di dalam kalimat"bulan suci ramadhan merupakan momentum yang tepat untuk memperbaiki kualitas dan memperbanyak kuantitas ibadah kepada Allah SWT. "gagasan utama dalam kalimat utama tersebut adalah"ramadhan momentum untuk memperbaiki ibadah. "selanjutnya gagasan utama diperkuat dengan kalimat penjelas setelah kalimat utama.