1.Berilah contoh lembaga sosial untuk pengendalian sosial!
2.Bagaimanakah suatu Norma dapat menjadi pranata sosial?
victor57
1. karang taruna 2. Pranata sosial bermula dari adanya kebutuhan- kebutuhan manusia yang perlu dipenuhi. Pemenuhan kebutuhan- kebutuhan tersebut perlu dalam keteraturan sehingga akhirnya diperlukan adanya norma- norma yang menjamin keteraturan tersebut. Norma- norma tersebut akhirnya berkembangg menjadi pranata sosial yang pada dasarnya diciptakan untuk memenuhi kebutuhan- kebutuhan manusia.
Norma itu sendiri terdiri dari norma cara, kebiasaan , tata kelakuan , dan adat istiadat. Proses suatu norma berkembang menjadi pranata sosial disebut proses Institutionalization (instutisionalisasi) dengan kata lain proses instutisionalisasi ini adalah suatu proses yang dilewati oleh suatu norma kemasyarakatan yang baru untuk menjadi bagian dari salah satu pranata sosial.
Proses instutionalisasi harus memenuhi syarat:
a) Sebagian besar dari warga suatu sistem sosial menerima norma tersebut b) Norma tersebut telah menjiwai sebagiab besar dari warga sistem sosial tersebut. c) Norma tersebut memiliki sangsi.
2. Pranata sosial bermula dari adanya kebutuhan- kebutuhan manusia yang perlu
dipenuhi. Pemenuhan kebutuhan- kebutuhan tersebut perlu dalam keteraturan
sehingga akhirnya diperlukan adanya norma- norma yang menjamin keteraturan
tersebut. Norma- norma tersebut akhirnya berkembangg menjadi pranata sosial
yang pada dasarnya diciptakan untuk memenuhi kebutuhan- kebutuhan manusia.
Norma itu sendiri terdiri dari norma cara, kebiasaan , tata kelakuan , dan adat istiadat.
Proses suatu norma berkembang menjadi pranata sosial disebut
proses Institutionalization (instutisionalisasi) dengan kata lain proses instutisionalisasi
ini adalah suatu proses yang dilewati oleh suatu norma kemasyarakatan yang baru
untuk menjadi bagian dari salah satu pranata sosial.
Proses instutionalisasi harus memenuhi syarat:
a) Sebagian besar dari warga suatu sistem sosial menerima norma tersebut
b) Norma tersebut telah menjiwai sebagiab besar dari warga sistem sosial tersebut.
c) Norma tersebut memiliki sangsi.