April 2019 1 6 Report
Buatlah kesimpulan dari paragraf dibawah ini dan isi berita

726 Bahasa Daerah Terancam Punah
Sebanyak 726 bahasa daerah dari 746 bahasa daerah di Indonesia terancam punah. Itu terjadi akibat keengganan generasi muda penutur memakai bahasa daerah itu.
“Anak muda sekarang cenderung memakai bahasa asing dan bahasa nasional daripada bahasa daerah di dalam kehidupan sehari-hari,” kata Kepala Bidang Pembinaan Pusat Bahasa Mustakim, Selasa (13/11) saat jeda Kongres Bahasa-Bahasa Daerah wilayah Barat di Bandar Lampung, Selasa (13/11).
Menurut Mustakim, saat ini di Indonesia hanya ada 13 bahasa daerah dengan lebih dari satu juta penutur. Di antaranya bahasa Jawa, bahasa Batak, bahasa Sunda, dan bahasa Lampung. Namun, tidak sedikit bahasa daerah yang jumlah penuturnya kurang dari satu juta bahkan hanya tinggal puluhan penutur. Di antaranya bahasa di Halmahera, Maluku Utara, yang jumlah penuturnya hanya 40 orang.
Salah satu faktor penyebab penurunan jumlah penutur adalah pengaruh budaya global. Pengaruh budaya itu menyebabkan generasi muda lebih suka berbicara menggunakan bahasa nasional bahasa Indonesia dan sesekali diselingi menggunakan bahasa asing, daripada bahasa daerah. Akibatnya, kini semakin banyak bahasa daerah yang memiliki jumlah penutur kurang dari satu juta.
Kepala Kantor Bahasa Lampung Agus Sri Dhanardana mengatakan, untuk menumbuhkan dan melestarikan bahasa daerah, Pusat Bahasa bekerja sama dengan balai-balai bahasa di setiap provinsi di Indonesia menggiatkan kembali kecintaan generasi muda pada pemakaian bahasa daerah. Selain itu, pemakaian bahasa daerah bisa digarap melalui komunitas-komunitas sastra, lembaga-lembaga bahasa, ataupun jalur pendidikan.
Namun, lanjut Agus, tindakan yang lebih konkret untuk mempertahankan bahasa daerah adalah dengan menerapkan langsung bahasa daerah itu dalam kehidupan sehari-hari. Mustakim menyontohkan, bahasa daerah juga bisa dipakai dalam percakapan di rumah, untuk nama jalan, nama bangunan, nama kompleks perkantoran, nama kompleks perdagangan, merek dagang, ataupun nama lembaga pendidikan. Nama-nama dalam bahasa daerah itu bisa ditulis di bawah nama dalam bahasa Indonesia. (HLN)

Life Enjoy

" Life is not a problem to be solved but a reality to be experienced! "

Get in touch

Social

© Copyright 2013 - 2024 KUDO.TIPS - All rights reserved.