Islam menuntut kita untuk menjadi seorang yang berguna bagi orang lain. Mampu menggunakan kemampuan yang dimiliki untuk membantu orang lain karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.Sebagaimana sabda Rasul: “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami'
Dari Abdullah bin Mas’ud r.a. Rasulullah pernah bersabda :”Janganlah ingin seperti orang lain, kecuali seperti dua orang ini. Pertama orang yang diberi Allah kekayaan berlimpah dan ia membelanjakannya secara benar, kedua orang yang diberi Allah al-Hikmah dan ia berprilaku sesuai dengannya dan mengajarkannya kepada orang lain (HR Bukhari)
Salah satu cara menjadi orang yang berguna bagi orang lain adalah dengan banyak membaca buku. Buku adalah jendela dunia yang berisikan segala ilmu pengetahuan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Ada banyak manfaat membaca buku menurut Islam, diantaranya adalah:
1. MENAMBAH ILMU
Dengan membaca buku, kita akan menambah ilmu pengetahuan yang kita punya. Menuntut ilmu melalui membaca buku sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW, sebagaimana sabda Rasul:
“Menuntut ilmu itu diwajibkan bagi setiap orang Islam” (Riwayat Ibnu Majah, Al-Baihaqi, Ibnu Abdil Barr, dan Ibnu Adi, dari Anas bin Malik)
2. MENINGKATKAN KEIMANAN
Membaca buku akan meningkatkan keimanan kita kepada Allah SWT. Kita jadi lebih berpikiran terbuka dan rasional dalam menghadapi sesuatu sehingga keimanan kita kepada Allah pun semakin kuat. Sebagaimana sabda Rasul : “Barang siapa menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah ia memiliki ilmunya ; dan barang siapa yang ingin (selamat dan berbahagia) di akhirat, wajiblah ia mengetahui ilmunya pula; dan barangsiapa yang menginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki ilmu kedua-duanya pula”. (HR. Bukhari dan Muslim
3. MENJADI AMAL JARIYAH
Membaca buku merupakan suatu amalan karena dengan bertambahnya ilmu pengetahuan kita, lalu kita sampaikan apa yang kita pelajari pada orang lain, maka selama ilmu itu terus mengalir dan dipergunakan untuk kepentingan yang baik, akan mengalir terus pahala kita walau kita telah wafat. Sebagaimana sabda Rasul : Apabila manusia telah meninggal dunia maka terputuslah semua amalannya kecuali tiga amalan : shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak shalih yang mendoakan dia.” (HR. Muslim)
4. Kemudahan menuju surga
Membaca buku terutama buku tentang Islam akan menambah ilmu pengetahuan tentang agama Islam. Berbagai ilmu tasawuf modern, ilmu tauhid Islam, dan ilmu lainnya akan memudahkan jalan kita menuju surga karena ilmu yang bermanfaat. Sebagaimana sabda Räsulullah SAW:
“Siapa yang menempuh jalan dalam rangka menuntut ilmu maka Allah akan perjalankan (mudahkan) ia jalan menuju Surga. Sungguh para malaikat mengepakkan sayap-sayap mereka karena ridha dengan penuntut ilmu. Sungguh orang alim benar-benar dimintakan ampun oleh makhluk di langit dan di bumi hingga ikan di laut.
Keutamaan ahli ilmu dibanding ahli ibadah bagaikan keutamaan bulan atas seluruh bintang. Para ahli ilmu adalah perawis para Nabi. Para Nabi tidak mewariskan dinar dan dirham tetapi mewariskan ilmu.
Siapa yang mengambilnya berarti telah mengambil keuntungan yang besar.” (HR. At-Tirmidzi no. 2682, Abu Dawud no. 3641, dan Ibnu Majah no. 223. Dishahihkan Syaikh Al-Albani)
5. Mengasah konsentrasi
Membaca buku akan mengaktifkan sel-sel saraf pada otak yang akan membuat otak menjadi lebih mudah berkonsentrasi. Orang yang sering membaca akan mudah berkonsentrasi pada satu hal yang ia fokuskan. Bahkan Allah pernah mengajarkan doa untuk konsentrasi kepada Nabi Muhammad dalam surah Al Mu’minun ayat 97-98 yang artinya:
“ Katakanlah (hai Muhammad), ‘Aku berlindung kepada-Mu ya Allah dari gangguan setan. Aku juga berlindung kepada-Mu dari kepungan mereka’.”
Jawaban:
Islam menuntut kita untuk menjadi seorang yang berguna bagi orang lain. Mampu menggunakan kemampuan yang dimiliki untuk membantu orang lain karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.Sebagaimana sabda Rasul: “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami'
Dari Abdullah bin Mas’ud r.a. Rasulullah pernah bersabda :”Janganlah ingin seperti orang lain, kecuali seperti dua orang ini. Pertama orang yang diberi Allah kekayaan berlimpah dan ia membelanjakannya secara benar, kedua orang yang diberi Allah al-Hikmah dan ia berprilaku sesuai dengannya dan mengajarkannya kepada orang lain (HR Bukhari)
Salah satu cara menjadi orang yang berguna bagi orang lain adalah dengan banyak membaca buku. Buku adalah jendela dunia yang berisikan segala ilmu pengetahuan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Ada banyak manfaat membaca buku menurut Islam, diantaranya adalah:
1. MENAMBAH ILMU
Dengan membaca buku, kita akan menambah ilmu pengetahuan yang kita punya. Menuntut ilmu melalui membaca buku sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW, sebagaimana sabda Rasul:
“Menuntut ilmu itu diwajibkan bagi setiap orang Islam” (Riwayat Ibnu Majah, Al-Baihaqi, Ibnu Abdil Barr, dan Ibnu Adi, dari Anas bin Malik)
2. MENINGKATKAN KEIMANAN
Membaca buku akan meningkatkan keimanan kita kepada Allah SWT. Kita jadi lebih berpikiran terbuka dan rasional dalam menghadapi sesuatu sehingga keimanan kita kepada Allah pun semakin kuat. Sebagaimana sabda Rasul : “Barang siapa menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah ia memiliki ilmunya ; dan barang siapa yang ingin (selamat dan berbahagia) di akhirat, wajiblah ia mengetahui ilmunya pula; dan barangsiapa yang menginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki ilmu kedua-duanya pula”. (HR. Bukhari dan Muslim
3. MENJADI AMAL JARIYAH
Membaca buku merupakan suatu amalan karena dengan bertambahnya ilmu pengetahuan kita, lalu kita sampaikan apa yang kita pelajari pada orang lain, maka selama ilmu itu terus mengalir dan dipergunakan untuk kepentingan yang baik, akan mengalir terus pahala kita walau kita telah wafat. Sebagaimana sabda Rasul : Apabila manusia telah meninggal dunia maka terputuslah semua amalannya kecuali tiga amalan : shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak shalih yang mendoakan dia.” (HR. Muslim)
4. Kemudahan menuju surga
Membaca buku terutama buku tentang Islam akan menambah ilmu pengetahuan tentang agama Islam. Berbagai ilmu tasawuf modern, ilmu tauhid Islam, dan ilmu lainnya akan memudahkan jalan kita menuju surga karena ilmu yang bermanfaat. Sebagaimana sabda Räsulullah SAW:
“Siapa yang menempuh jalan dalam rangka menuntut ilmu maka Allah akan perjalankan (mudahkan) ia jalan menuju Surga. Sungguh para malaikat mengepakkan sayap-sayap mereka karena ridha dengan penuntut ilmu. Sungguh orang alim benar-benar dimintakan ampun oleh makhluk di langit dan di bumi hingga ikan di laut.
Keutamaan ahli ilmu dibanding ahli ibadah bagaikan keutamaan bulan atas seluruh bintang. Para ahli ilmu adalah perawis para Nabi. Para Nabi tidak mewariskan dinar dan dirham tetapi mewariskan ilmu.
Siapa yang mengambilnya berarti telah mengambil keuntungan yang besar.” (HR. At-Tirmidzi no. 2682, Abu Dawud no. 3641, dan Ibnu Majah no. 223. Dishahihkan Syaikh Al-Albani)
5. Mengasah konsentrasi
Membaca buku akan mengaktifkan sel-sel saraf pada otak yang akan membuat otak menjadi lebih mudah berkonsentrasi. Orang yang sering membaca akan mudah berkonsentrasi pada satu hal yang ia fokuskan. Bahkan Allah pernah mengajarkan doa untuk konsentrasi kepada Nabi Muhammad dalam surah Al Mu’minun ayat 97-98 yang artinya:
“ Katakanlah (hai Muhammad), ‘Aku berlindung kepada-Mu ya Allah dari gangguan setan. Aku juga berlindung kepada-Mu dari kepungan mereka’.”
Penjelasan:
Terimakasih semoga membantu