1. Jelaskan kedudukan profesi guru dalam Islam. Jawab: 2. Jelaskan arti doa di bawah ini. رب اغفر لي ولوالدي وارحمهما كماربياني صغيرا والأساتذتي وللمؤمنين والمؤمنات Jawab...... 3. Tuliskan terjemah hadits di bawah ini. Jawab:..... 4. Sebutkan hikmah beradab kepada orang tua dan guru. Jawab:..... 5. Tuliskan terjemah hadits di bawah ini. ليس منا من لم يويز كبيرنا و يرحم صغيرنا Jawab:........ إن العلماء ورثة الأنبياء، إن الأنبياء لم يورثوا دينارا ولا درهما إنما ورثوا العلم فمن أخذه أخذ بحظ وافر
1. Dalam Islam, guru memiliki kedudukan yang sangat penting. Mereka dihormati dan dianggap sebagai pembawa ilmu dan pengetahuan yang dapat membimbing umat dalam memahami agama dan dunia. Guru juga berperan dalam mendidik dan membentuk akhlak yang baik pada generasi muda. Karena itu, menjadi guru dianggap sebagai tugas mulia dan pahala yang besar dalam agama Islam.
2. Doa "رب اغفر لي ولوالدي وارحمهما كماربياني صغيرا والأساتذتي وللمؤمنين والمؤمنات" memiliki arti "Ya Allah, ampunilah dosaku dan dosa kedua orang tuaku, dan berilah mereka rahmat sebagaimana mereka merawatku saat aku masih kecil, juga para guru-guruku, dan seluruh orang mukmin dan muslimah". Doa ini mengandung permohonan ampun, rahmat, dan keberkahan bagi diri sendiri, orang tua, guru, dan seluruh umat Muslim.
3. Terjemah hadits "إن العلماء ورثة الأنبياء، إن الأنبياء لم يورثوا دينارًا ولا درهمًا إنما ورثوا العلم فمن أخذه أخذ بحظ وافر" adalah: "Sesungguhnya para ulama adalah pewaris para nabi. Sesungguhnya para nabi tidak mewariskan emas atau perak, tetapi mereka mewariskan ilmu. Barangsiapa yang mengambil bagian darinya, maka dia telah mengambil bagian yang banyak (HR. Abu Dawud no. 3641)".
4. Hikmah beradab kepada orang tua dan guru adalah sebagai berikut:
- Mendapatkan pahala dan berkah dari Allah karena melaksanakan kewajiban sebagai anak dan murid yang berbakti.
- Menumbuhkan sikap tawadhu dan kesabaran dalam menghadapi kritik dan arahan dari orang tua dan guru.
- Membentuk kepribadian yang baik dan berakhlak mulia karena mendapatkan petunjuk dan nasehat yang benar dan lurus dari mereka.
- Memperoleh pengetahuan dan ilmu yang bermanfaat dari pengajaran dan bimbingan mereka.
- Memperkuat hubungan keluarga dan ikatan sosial serta membangun kepercayaan yang baik antara generasi tua dan muda.
5. Terjemahan dari hadits "ليس منا من لم يويز كبيرنا و يرحم صغيرنا" adalah "Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang tua di antara kita dan tidak sayang kepada yang muda di antara kita (HR Tirmidzi)". Hadits ini mengajarkan pentingnya menghormati dan memperhatikan baik orang tua maupun anak-anak serta memberikan perlindungan, perhatian, dan kasih sayang kepada mereka.
Penjelasan:
1. Dalam Islam, guru memiliki kedudukan yang sangat penting. Mereka dihormati dan dianggap sebagai pembawa ilmu dan pengetahuan yang dapat membimbing umat dalam memahami agama dan dunia. Guru juga berperan dalam mendidik dan membentuk akhlak yang baik pada generasi muda. Karena itu, menjadi guru dianggap sebagai tugas mulia dan pahala yang besar dalam agama Islam.
2. Doa "رب اغفر لي ولوالدي وارحمهما كماربياني صغيرا والأساتذتي وللمؤمنين والمؤمنات" memiliki arti "Ya Allah, ampunilah dosaku dan dosa kedua orang tuaku, dan berilah mereka rahmat sebagaimana mereka merawatku saat aku masih kecil, juga para guru-guruku, dan seluruh orang mukmin dan muslimah". Doa ini mengandung permohonan ampun, rahmat, dan keberkahan bagi diri sendiri, orang tua, guru, dan seluruh umat Muslim.
3. Terjemah hadits "إن العلماء ورثة الأنبياء، إن الأنبياء لم يورثوا دينارًا ولا درهمًا إنما ورثوا العلم فمن أخذه أخذ بحظ وافر" adalah: "Sesungguhnya para ulama adalah pewaris para nabi. Sesungguhnya para nabi tidak mewariskan emas atau perak, tetapi mereka mewariskan ilmu. Barangsiapa yang mengambil bagian darinya, maka dia telah mengambil bagian yang banyak (HR. Abu Dawud no. 3641)".
4. Hikmah beradab kepada orang tua dan guru adalah sebagai berikut:
- Mendapatkan pahala dan berkah dari Allah karena melaksanakan kewajiban sebagai anak dan murid yang berbakti.
- Menumbuhkan sikap tawadhu dan kesabaran dalam menghadapi kritik dan arahan dari orang tua dan guru.
- Membentuk kepribadian yang baik dan berakhlak mulia karena mendapatkan petunjuk dan nasehat yang benar dan lurus dari mereka.
- Memperoleh pengetahuan dan ilmu yang bermanfaat dari pengajaran dan bimbingan mereka.
- Memperkuat hubungan keluarga dan ikatan sosial serta membangun kepercayaan yang baik antara generasi tua dan muda.
5. Terjemahan dari hadits "ليس منا من لم يويز كبيرنا و يرحم صغيرنا" adalah "Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang tua di antara kita dan tidak sayang kepada yang muda di antara kita (HR Tirmidzi)". Hadits ini mengajarkan pentingnya menghormati dan memperhatikan baik orang tua maupun anak-anak serta memberikan perlindungan, perhatian, dan kasih sayang kepada mereka.