1.) daerah penyelesaian untuk pertidaksamaan linear dua variabel -3x + y ≥ 6 2.) daerah penyelesaian untuk pertidaksamaan linear dua variabel 2x +3y ≤ 6 4.) daerah penyelesaian untuk pertidaksamaan kuadrat dibawah ini y > x² + 6x + 5 5.) daerah penyelesaian untuk pertidaksamaan kuadrat dibawah ini y ≤ -x² + 2x + 5
1. Metode uji titik pojok atau dengan mensubstitusikan koordinan titik-titik sudut dalam tempat penyelesaian terhadap fungsi tujuan.
2. metode garis selidik.
1. Menentukan Nilai Optimum Fungsi Tujuan dengan Metode Uji Titik Pojok
Untuk memilih nilai optimum dari fungsi tujuan dengan metode uji titik pokok sanggup diselesaiakn dengan langkah-langkah berikut:
a. Membuat model matematika dari duduk kasus aktivitas linear. Model matematika harus memuat fungsi tujuan (bentuknya fungsi linear dua variabel) dan permasalahannya (bentuknya pertidaksamaan linear dua variabel) yang harus dipenuhi.
b. Menggambar grafik himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear dua variabel. Lalu memilih titik pojok pada grafik himpunan penyelesaian.
c. Menghitung nilai fungsi tujuan yang berupa f (x,y) = ax +by untuk masing masing titik pojok yang telah ditemukan.
d. Setelah menghitung dan hasil perhitungan dari nilai fungsi tujuan, maka nilai maksimum dan nilai minimun sanggup ditentukan. Nilai x dan nilai y yang menimbulkan fungsi tujuan mencapai nilai optimum juga sanggup ditentukan.
e. Mengartikan atau menerjemahkan nilai optimum fungsi tujuan yang diperoleh sebagai hasil tamat dari duduk kasus aktivitas linear.
Jawaban:
1. Metode uji titik pojok atau dengan mensubstitusikan koordinan titik-titik sudut dalam tempat penyelesaian terhadap fungsi tujuan.
2. metode garis selidik.
1. Menentukan Nilai Optimum Fungsi Tujuan dengan Metode Uji Titik Pojok
Untuk memilih nilai optimum dari fungsi tujuan dengan metode uji titik pokok sanggup diselesaiakn dengan langkah-langkah berikut:
a. Membuat model matematika dari duduk kasus aktivitas linear. Model matematika harus memuat fungsi tujuan (bentuknya fungsi linear dua variabel) dan permasalahannya (bentuknya pertidaksamaan linear dua variabel) yang harus dipenuhi.
b. Menggambar grafik himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear dua variabel. Lalu memilih titik pojok pada grafik himpunan penyelesaian.
c. Menghitung nilai fungsi tujuan yang berupa f (x,y) = ax +by untuk masing masing titik pojok yang telah ditemukan.
d. Setelah menghitung dan hasil perhitungan dari nilai fungsi tujuan, maka nilai maksimum dan nilai minimun sanggup ditentukan. Nilai x dan nilai y yang menimbulkan fungsi tujuan mencapai nilai optimum juga sanggup ditentukan.
e. Mengartikan atau menerjemahkan nilai optimum fungsi tujuan yang diperoleh sebagai hasil tamat dari duduk kasus aktivitas linear.
Penjelasan dengan langkah-langkah:
semoga bermanfaat