Piutang adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh seseorang atau perusahaan kepada pihak lain karena transaksi atau kredit yang dilakukan sebelumnya. Dalam hal ini, ada beberapa jenis piutang yang bisa diutangkan dan yang tidak bisa:
1. Piutang yang bisa diutangkan:
• Piutang dagang, yaitu piutang yang diperoleh dari penjualan barang atau jasa.
• Piutang bunga, yaitu piutang yang diperoleh dari suatu investasi.
• Piutang wesel, yaitu piutang yang diperoleh dari penjualan wesel.
2. Piutang yang tidak bisa diutangkan:
• Piutang pajak, yaitu piutang yang diperoleh dari pemerintah sebagai hasil pajak yang belum dibayar.
• Piutang alamat yang tidak jelas, yaitu piutang yang tidak memiliki informasi yang cukup tentang pemilik piutang.
• Piutang yang sudah kadaluarsa, yaitu piutang yang sudah melewati batas waktu pembayarannya.
Ketentuan tentang piutang yang bisa diutangkan dan yang tidak bisa bervariasi berdasarkan negara dan hukum yang berlaku. Oleh karena itu, sangat penting bagi perusahaan atau individu untuk memastikan bahwa mereka memahami peraturan dan regulasi yang berlaku sebelum memutuskan untuk mengutangkan piutang tertentu.
Jawaban:
Penjelasan:
Piutang adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh seseorang atau perusahaan kepada pihak lain karena transaksi atau kredit yang dilakukan sebelumnya. Dalam hal ini, ada beberapa jenis piutang yang bisa diutangkan dan yang tidak bisa:
1. Piutang yang bisa diutangkan:
• Piutang dagang, yaitu piutang yang diperoleh dari penjualan barang atau jasa.
• Piutang bunga, yaitu piutang yang diperoleh dari suatu investasi.
• Piutang wesel, yaitu piutang yang diperoleh dari penjualan wesel.
2. Piutang yang tidak bisa diutangkan:
• Piutang pajak, yaitu piutang yang diperoleh dari pemerintah sebagai hasil pajak yang belum dibayar.
• Piutang alamat yang tidak jelas, yaitu piutang yang tidak memiliki informasi yang cukup tentang pemilik piutang.
• Piutang yang sudah kadaluarsa, yaitu piutang yang sudah melewati batas waktu pembayarannya.
Ketentuan tentang piutang yang bisa diutangkan dan yang tidak bisa bervariasi berdasarkan negara dan hukum yang berlaku. Oleh karena itu, sangat penting bagi perusahaan atau individu untuk memastikan bahwa mereka memahami peraturan dan regulasi yang berlaku sebelum memutuskan untuk mengutangkan piutang tertentu.