1. Hidup sederhana adalah hidup yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tidak berlebihan dalam menggunakan harta yang ada.
2. Isi kandungan surah al-furqan ayat 67:
Dan juga orang-orang yang jika menginfakan sebagian dari kekayaan mereka, mereka tidak melampaui batas dalam memberi dan tidak kurang dalam infak itu. Infak mereka ditengah-tengah antara pemborosan dan kikir.
3. Contoh kesederhanaan Rasulullah SAW:
A. Memenuhi undangan kaum dhuapa dengan penuh cinta, beliau membelai rambut anak-anak yatim dengan penuh kasih sayang.
B. Ketika Allah menawarkan Gunung Uhud diubah menjadi emas permata, dengan hati yang lembut beliau bersabda“ Allah Huma Ya Allah, jadikanlah hamba lapar sehari dan kenyang sehari. Ketikalapar hamba dapat bersabar, ketika kenyang hamba dapat bersyukur kepadaMu
4. Allah SWT membenci sifat boros karena itu merupakan saudaranya setan. Sebagaimana Allah SWT telah berfirman :
Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan . "(QS. Al Isro ': 26-27).
1. Hidup sederhana adalah hidup yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tidak berlebihan dalam menggunakan harta yang ada.
2. Isi kandungan surah al-furqan ayat 67:
Dan juga orang-orang yang jika menginfakan sebagian dari kekayaan mereka, mereka tidak melampaui batas dalam memberi dan tidak kurang dalam infak itu. Infak mereka ditengah-tengah antara pemborosan dan kikir.
3. Contoh kesederhanaan Rasulullah SAW:
A. Memenuhi undangan kaum dhuapa dengan penuh cinta, beliau membelai rambut anak-anak yatim dengan penuh kasih sayang.
B. Ketika Allah menawarkan Gunung Uhud diubah menjadi emas permata, dengan hati yang lembut beliau bersabda“ Allah Huma Ya Allah, jadikanlah hamba lapar sehari dan kenyang sehari. Ketikalapar hamba dapat bersabar, ketika kenyang hamba dapat bersyukur kepadaMu
4. Allah SWT membenci sifat boros karena itu merupakan saudaranya setan. Sebagaimana Allah SWT telah berfirman :
Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan . "(QS. Al Isro ': 26-27).