peristiwa 10 November adalah perjuangan besar rakyat Surabaya dalam mengusir penjajah,perjuangan sampai titik darah penghabisan arek arek Suroboyo,dengan semangat juang yang selalu dikobarkan oleh Bung Tomo
10 November bermula dari rakyat Surabaya yang tidak mau menyerahkan senjata pada pihak sekutu dan akhirnya pihak sekutu menyebarkan lembaran lembaran ultimatum yang di sebarkan lewat udara yang berisi "jika rakyat Surabaya tidak menyerahkan senjata sampai jam 06.00 pagi maka Surabaya akan di serang melalui laut,darat,dan udara".
rakyat Surabaya tidak menyerahkan senjata sampai batas waktu yang di tentukan,akhirnya surabaya diserang dari segala arah dari darat,laut,dan udara secara bersamaan.
Dalam pertempuran ini mengakibatkan banyak pejuang Surabaya yang tewas,tidak sedikit juga pihak sekutu
Pertempuran ini mengakibatkan tewasnya Panglima Inggris A.W.S.Mallaby
Sejarah Surabaya yang juga masih melekat di hati rakyat Surabaya adalah di sobeknya bendera berwarna biru dibawah bendera merah putih yang berarti bendera Belanda yaitu merah,putih,dan biru,dengan semangat tekad kuat arek Surabaya menaiki gedung tertinggi hotel orange/Yamato untuk menyobek bendera biru bendera kebangsaan Belanda
pada tanggal 25 oktober, tentara Sekutu mendarat di Surabaya di bawah pimpinan Brigjen A.W.S Mallaby. Pada awalnya, tentara Sekutu mengakui kemerdekaan Indonesia, namun mereka banyak melanggar kedaulatan bangsa Indonesia.
Pada tanggal 27 oktober 1945 mereka menyerang penjara Republik Indonesia untuk membebaskan perwira perwira RAPWI (Relief of Allied Prisoners of War and Internees)yang ditawan pemerintah Republik Indonesia.Pada tanggal 28 oktober 1945, para pejuang dan rakyat Indonesia menyerbu pos pos tentara Sekutu, maka terjadilah tembak menembak antara rakyat Indonesia dengan tentara Sekutu.Pada peristiwa itu, Brigjen A.W.S Mallaby ditemukan tewas.Pimpinan Sekutu diganti oleh Brigjen Mansergh.
Pada tanggal 9 November 1945, Inggris mengeluarkan ultimatum yang isinya berupa ancaman bahwa tentara Inggris akan mengadakan serangan melalui darat, laut, dan udara, "... bahwa semua pihak dan semua pihak dan semua pemimpin bangsa Indonesia di Surabaya harus datang selambat lambatnya pada tanggal 10 november 1945 pada jam06.00 pagi ke tempat tempat yang telah ditentukan dengan membawa bendera merah putih. Bendera itu kemudian harus diletakkan di atas tanah pada jarak 100 meter dari tempat berdiri lalu mengangkat kedua tangan sebagai tanda menyerah.
"Karena bangsa Indonesia tidak mengikuti ultimatum tersebut, maka pada tanggal 10 november 1945 tepat pada pukul 06.00, pasukan darat dan padukan udara tentara Sekutu
menggempur kota Surabaya. Para pemuda Surabaya yang terkenal dengan sebutan Arek-Arek Suroboyo tidak gentar menyaksikan kejadian itu. Dengan persenjataan yang sederhana mereka melawan tentara Sekutu.
Di bawah pimpinan Bung Tomo, Arek Arek Suroboyo berjuang mempertahankan tanah airnya. Karena Keadaan yang tidak seimbang banyak rakyat Surabaya yang gugur.Peristiwa pertempuran Surabaya ini tetap dikenang sampai sekarang oleh bangsa Indonesia dan setiap tanggal 10 November seluruh bangsa Indonesia memperingatinya sebagai hari pahlawan.
peristiwa 10 November adalah perjuangan besar rakyat Surabaya dalam mengusir penjajah,perjuangan sampai titik darah penghabisan arek arek Suroboyo,dengan semangat juang yang selalu dikobarkan oleh Bung Tomo
10 November bermula dari rakyat Surabaya yang tidak mau menyerahkan senjata pada pihak sekutu dan akhirnya pihak sekutu menyebarkan lembaran lembaran ultimatum yang di sebarkan lewat udara yang berisi "jika rakyat Surabaya tidak menyerahkan senjata sampai jam 06.00 pagi maka Surabaya akan di serang melalui laut,darat,dan udara".
rakyat Surabaya tidak menyerahkan senjata sampai batas waktu yang di tentukan,akhirnya surabaya diserang dari segala arah dari darat,laut,dan udara secara bersamaan.
Dalam pertempuran ini mengakibatkan banyak pejuang Surabaya yang tewas,tidak sedikit juga pihak sekutu
Pertempuran ini mengakibatkan tewasnya Panglima Inggris A.W.S.Mallaby
Sejarah Surabaya yang juga masih melekat di hati rakyat Surabaya adalah di sobeknya bendera berwarna biru dibawah bendera merah putih yang berarti bendera Belanda yaitu merah,putih,dan biru,dengan semangat tekad kuat arek Surabaya menaiki gedung tertinggi hotel orange/Yamato untuk menyobek bendera biru bendera kebangsaan Belanda
trimakasih
pada tanggal 25 oktober, tentara Sekutu mendarat di Surabaya di bawah pimpinan Brigjen A.W.S Mallaby. Pada awalnya, tentara Sekutu mengakui kemerdekaan Indonesia, namun mereka banyak melanggar kedaulatan bangsa Indonesia.
Pada tanggal 27 oktober 1945 mereka menyerang penjara Republik Indonesia untuk membebaskan perwira perwira RAPWI (Relief of Allied Prisoners of War and Internees)yang ditawan pemerintah Republik Indonesia.Pada tanggal 28 oktober 1945, para pejuang dan rakyat Indonesia menyerbu pos pos tentara Sekutu, maka terjadilah tembak menembak antara rakyat Indonesia dengan tentara Sekutu.Pada peristiwa itu, Brigjen A.W.S Mallaby ditemukan tewas.Pimpinan Sekutu diganti oleh Brigjen Mansergh.
Pada tanggal 9 November 1945, Inggris mengeluarkan ultimatum yang isinya berupa ancaman bahwa tentara Inggris akan mengadakan serangan melalui darat, laut, dan udara, "... bahwa semua pihak dan semua pihak dan semua pemimpin bangsa Indonesia di Surabaya harus datang selambat lambatnya pada tanggal 10 november 1945 pada jam06.00 pagi ke tempat tempat yang telah ditentukan dengan membawa bendera merah putih. Bendera itu kemudian harus diletakkan di atas tanah pada jarak 100 meter dari tempat berdiri lalu mengangkat kedua tangan sebagai tanda menyerah.
"Karena bangsa Indonesia tidak mengikuti ultimatum tersebut, maka pada tanggal 10 november 1945 tepat pada pukul 06.00, pasukan darat dan padukan udara tentara Sekutu
menggempur kota Surabaya. Para pemuda Surabaya yang terkenal dengan sebutan Arek-Arek Suroboyo tidak gentar menyaksikan kejadian itu. Dengan persenjataan yang sederhana mereka melawan tentara Sekutu.
Di bawah pimpinan Bung Tomo, Arek Arek Suroboyo berjuang mempertahankan tanah airnya. Karena Keadaan yang tidak seimbang banyak rakyat Surabaya yang gugur.Peristiwa pertempuran Surabaya ini tetap dikenang sampai sekarang oleh bangsa Indonesia dan setiap tanggal 10 November seluruh bangsa Indonesia memperingatinya sebagai hari pahlawan.
maaf jika ada yang salah