Tuliskan macam-macam sarana produksi budidaya tanaman sayuran! tuliskan dan jelaskan kegunaanya!
niwi2
Berikut ini diuraikan bagaimana tahapan budi daya tanaman sayuran. Pilihan tanaman kangkung hanya sebuah contoh saja yang mudah dibudidayakan dan umumnya dikenal masyarakat Indonesia.
1. Perencanaan
Menentukan jenis tanaman sayuran yang akan dibudidayakan
Menentukan tempat budi daya tanaman sayuran (pekarangan/kebun atau polybag/pot)
Membuat jadwal kegiatan budi daya
Menyusun kebutuhan sarana dan alat
Menentukan tugas tiap individu
2. Persiapan Sarana dan Peralatan
3. Tahapan Budi Daya Tanaman Kangkung
a. Tiga minggu sebelum penanaman tanah diolah dan dicampur pupuk kompos/kandang sebanyak 1 kg/1 m² dan pupuk anorganik (urea) 0,1 kg/1 m².
b. Pembuatan bedengan dengan ukuran lebar 0,8–1,2 m, panjang 3–5 m, tinggi 15 – 20 cm, dan jarak antarbedeng 50 cm (ukuran bergantung pada lahan yang tersedia.
c. Bedengan yang siap ditanami.
d. Penanaman benih kang-kung: jarak lubang tanam 20 x 20 cm, sedalam 5 cm. Setiap lubang ditanam 1-2 benih. Untuk kangkung darat sebaiknya di tanam sore hari.
e. Benih kankung yang sudah tumbuh.
f. Pertumbuhan tanaman kangkung.
g. Pemeliharaan:
Penyiraman dilakukan secara teratur kali sehari terutama saat kemarau.
Penyiangan setiap dua minggu
Pembumbunan 2 minggu setelah tanam.
Pemupukan dilakukan 14 hari setelah tanam (HST).
Pengendalian OPT dilakukan sesuai dengan serangan yang terjadi. Hama yang biasa menyerang tanaman kangkung antar lain belalang dan ulat
h. Kangkung siap panen setelah berumur 27 hari.
i. Pemanenan dilakukan dengan cara memotong dan menyisakan 2-3 buku tua paling bawah.
Panen dilakukan sore hari, dapat dilakukan 2-3 minggu sekali.
Banyaknya panen 5–11 kali.
j. Pascapane n
Kangkung hasil panen dikumpulkan sebanyak 15–20 batang dalam satu ikatan.
Kangkung dicelupkan ke dalam air tawar bersih agar tetap segar.
1. Perencanaan
Menentukan jenis tanaman sayuran yang akan dibudidayakan
Menentukan tempat budi daya tanaman sayuran (pekarangan/kebun atau polybag/pot)
Membuat jadwal kegiatan budi daya
Menyusun kebutuhan sarana dan alat
Menentukan tugas tiap individu
2. Persiapan Sarana dan Peralatan
3. Tahapan Budi Daya Tanaman Kangkung
a. Tiga minggu sebelum penanaman tanah diolah dan dicampur pupuk kompos/kandang sebanyak 1 kg/1 m² dan pupuk anorganik (urea) 0,1 kg/1 m².
b. Pembuatan bedengan dengan ukuran lebar 0,8–1,2 m, panjang 3–5 m, tinggi 15 – 20 cm, dan jarak antarbedeng 50 cm (ukuran bergantung pada lahan yang tersedia.
c. Bedengan yang siap ditanami.
d. Penanaman benih kang-kung: jarak lubang tanam 20 x 20 cm, sedalam 5 cm. Setiap lubang ditanam 1-2 benih. Untuk kangkung darat sebaiknya di tanam sore hari.
e. Benih kankung yang sudah tumbuh.
f. Pertumbuhan tanaman kangkung.
g. Pemeliharaan:
Penyiraman dilakukan secara teratur kali sehari terutama saat kemarau.
Penyiangan setiap dua minggu
Pembumbunan 2 minggu setelah tanam.
Pemupukan dilakukan 14 hari setelah tanam (HST).
Pengendalian OPT dilakukan sesuai dengan serangan yang terjadi. Hama yang biasa menyerang tanaman kangkung antar lain belalang dan ulat
h. Kangkung siap panen setelah berumur 27 hari.
i. Pemanenan dilakukan dengan cara memotong dan menyisakan 2-3 buku tua paling bawah.
Panen dilakukan sore hari, dapat dilakukan 2-3 minggu sekali.
Banyaknya panen 5–11 kali.
j. Pascapane n
Kangkung hasil panen dikumpulkan sebanyak 15–20 batang dalam satu ikatan.
Kangkung dicelupkan ke dalam air tawar bersih agar tetap segar.