Tolong sebutkan upaya untuk mewujudkan integrasi nasional???
# agak lengkap ya
avataUpaya integrasi nasional dengan strategi yang mantap perlu dilakukan terus agar terwujud integrasi bangsa Indonesia yang diinginkan. Upaya pembangunan dan pembinaan integrasi nasional ini perlu, karena pada hakikatnya integrasi nasional tidak lain menunjukkan tingkat kuatnya kesatuan dan persatuan bangsa yang diinginkan (Mahfud, 1993). Pada akhirnya persatuan dan kesatuan bangsa inilah yang dapat lebih menjamin terwujudnya negara yang makmur aman dan tenteram. Jika melihat konflik yang terjadi di Aceh, Ambon, Kalimantan Barat, dan Papua merupakan cermin dari belum terwujudnya integrasi nasional yang diharapkan selama ini.
6 votes Thanks 20
Lanithyaz
1. Ide-ide kreatif untuk pluralitas... orang Indonesia kan majemuk... apa aja deh bentuknya 2. Salah satu cara mewujudkan integrasi adalah dengan sistem asimilasi. Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran tersebut maka masing-masing unsur budaya melebur menjadi satusehingga dalam kebudayaan yang baru itu tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya pembentuknya. Ketika asimilasi ini menjadi sebuah strategi integrasi nasional, berarti bahwa negara mengintegrasikan masyarakatnya dengan mengupayakan agar unsur-unsur budaya yang adadalam negara itu benar-benar melebur menjadi satu dan tidak lagimenampakkan identitas budaya kelompok atau budaya lokal. Dengan strategi yang demikian tampak bahwa upaya mewujudkan integrasi nasional dilakukan tanpa menghargai unsur-unsur budaya kelompok ataubudaya lokal dalam masyarakat negara yang bersangkutan. Dalam konteksperubahan budaya, asimilasi memang bisa saja terjadi dengan sendirinyaoleh adanya kondisi tertentu dalam masyarakat. Namun bisa juga hal itu merupakan bagian dari strategi pemerintah negara dalam mengintegrasikan masyarakatnya, yaitu dengan cara melakukan rekayasabudaya agar integrasi nasional dapat diwujudkan. Dilihat dari perspektifdemokrasi, apabila upaya yang demikian itu dilakukan dapat dikatakansebagai cara yang kurang demokratis dalam mewujudkan integrasi 3. Cara lainnya adalah dengan sistem akulturasi. Akulturasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaana tau lebih sehingga memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru tersebut. Dengan demikian berarti bahwa kebudayaan baru yang terbentuk tidak “melumat” semua unsur budaya pembentuknya. Apabila akulturasi ini menjadi strategi integrasi yang diterapkan oleh pemerintah suatu negara, berarti bahwa negara mengintegrasikan masyarakatnya dengan mengupayakan adanya identitas budaya bersama namun tidak menghilangkan seluruh unsur budaya kelompok atau budaya lokal.Dengan strategi yang demikian tampak bahwa upaya mewujudkanintegrasi nasional dilakukan dengan tetap menghargai unsur-unsur budaya kelompok atau budaya lokal, walaupun penghargaan tersebut dalam kadaryang tidak terlalu besar. Sebagaimana asimilasi, proses akulturasi jugabisa terjadi dengan sendirinya tanpa sengaja dikendalikan oleh negara. Namun bisa juga akulturasi menjadi bagian dari strategi pemerintah negara dalam mengintegrasikan masyarakatnya. Dihat dari perspektif demokrasi, strategi integrasi nasional melalui upaya akulturasi dapatdikatakan sebagai cara yang cukup demokratis dalam mewujudkanintegrasi nasional, karena masih menunjukkan penghargaan terhadap unsur-unsur budaya kelompok atau budaya lokal. 4. Strategi Pluralis, dengan paham pluralis Indonesia kan majemuknya luar binasa bung... beragam macam suku bangsa... beragam bahasa... tapi ajaibnya kita bisa saling "berkomunikasi" dengan satu bahasa; Bahasa Indonesia. Paham pluralis sendiri merupakan paham yang menghargai terdapatnya perbedaan dalam kemajemukan. Paham pluralis pada prinsipnya mewujudkan integrasi nasional dengan memberi kesempatan pada segala unsur perbedaan yang ada dalam masyarakat untuk hidup dan berkembang. Ini berarti bahwa dengan strategi pluralis, dalam mewujudkan integrasi nasional negara memberi kesempatan kepada semua unsur keragaman dalam negara, baik suku, agama, budaya daerah, dan perbedaan-perbedaan lainnya untuk tumbuh dan berkembang, serta hidup berdampingan secara damai. Jadi integrasi nasional diwujudkan dengan tetap menghargai terdapatnya perbedaan-perbedaan dalam masyarakat. Hal ini sejalan dengan pandangan multikulturalisme, bahwa setiap unsurperbedaan memiliki nilai dan kedudukan yang sama, sehingga masing-masing berhak mendapatkan kesempatan untuk berkembang.
Heehhh gak gampaaanng deh tinggal di negeri ini...
2. Salah satu cara mewujudkan integrasi adalah dengan sistem asimilasi. Asimilasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaan atau lebih menjadi satu kebudayaan yang baru, di mana dengan percampuran tersebut maka masing-masing unsur budaya melebur menjadi satusehingga dalam kebudayaan yang baru itu tidak tampak lagi identitas masing-masing budaya pembentuknya. Ketika asimilasi ini menjadi sebuah strategi integrasi nasional, berarti bahwa negara mengintegrasikan masyarakatnya dengan mengupayakan agar unsur-unsur budaya yang adadalam negara itu benar-benar melebur menjadi satu dan tidak lagimenampakkan identitas budaya kelompok atau budaya lokal. Dengan strategi yang demikian tampak bahwa upaya mewujudkan integrasi nasional dilakukan tanpa menghargai unsur-unsur budaya kelompok ataubudaya lokal dalam masyarakat negara yang bersangkutan. Dalam konteksperubahan budaya, asimilasi memang bisa saja terjadi dengan sendirinyaoleh adanya kondisi tertentu dalam masyarakat. Namun bisa juga hal itu merupakan bagian dari strategi pemerintah negara dalam mengintegrasikan masyarakatnya, yaitu dengan cara melakukan rekayasabudaya agar integrasi nasional dapat diwujudkan. Dilihat dari perspektifdemokrasi, apabila upaya yang demikian itu dilakukan dapat dikatakansebagai cara yang kurang demokratis dalam mewujudkan integrasi
3. Cara lainnya adalah dengan sistem akulturasi. Akulturasi adalah proses percampuran dua macam kebudayaana tau lebih sehingga memunculkan kebudayaan yang baru, di mana ciri-ciri budaya asli pembentuknya masih tampak dalam kebudayaan baru tersebut. Dengan demikian berarti bahwa kebudayaan baru yang terbentuk tidak “melumat” semua unsur budaya pembentuknya. Apabila akulturasi ini menjadi strategi integrasi yang diterapkan oleh pemerintah suatu negara, berarti bahwa negara mengintegrasikan masyarakatnya dengan
mengupayakan adanya identitas budaya bersama namun tidak menghilangkan seluruh unsur budaya kelompok atau budaya lokal.Dengan strategi yang demikian tampak bahwa upaya mewujudkanintegrasi nasional dilakukan dengan tetap menghargai unsur-unsur budaya kelompok atau budaya lokal, walaupun penghargaan tersebut dalam kadaryang tidak terlalu besar. Sebagaimana asimilasi, proses akulturasi jugabisa terjadi dengan sendirinya tanpa sengaja dikendalikan oleh negara. Namun bisa juga akulturasi menjadi bagian dari strategi pemerintah negara dalam mengintegrasikan masyarakatnya. Dihat dari perspektif demokrasi, strategi integrasi nasional melalui upaya akulturasi dapatdikatakan sebagai cara yang cukup demokratis dalam mewujudkanintegrasi nasional, karena masih menunjukkan penghargaan terhadap unsur-unsur budaya kelompok atau budaya lokal.
4. Strategi Pluralis, dengan paham pluralis
Indonesia kan majemuknya luar binasa bung... beragam macam suku bangsa... beragam bahasa... tapi ajaibnya kita bisa saling "berkomunikasi" dengan satu bahasa; Bahasa Indonesia. Paham pluralis sendiri merupakan paham yang menghargai terdapatnya perbedaan dalam kemajemukan. Paham pluralis pada prinsipnya mewujudkan integrasi nasional dengan memberi kesempatan pada segala unsur perbedaan yang ada dalam masyarakat untuk hidup dan berkembang. Ini berarti bahwa dengan strategi pluralis, dalam mewujudkan integrasi nasional negara memberi kesempatan kepada semua unsur keragaman dalam negara, baik suku, agama, budaya daerah, dan perbedaan-perbedaan lainnya untuk tumbuh dan berkembang, serta hidup berdampingan secara damai. Jadi integrasi nasional diwujudkan dengan tetap menghargai terdapatnya perbedaan-perbedaan dalam masyarakat. Hal ini sejalan dengan pandangan multikulturalisme, bahwa setiap unsurperbedaan memiliki nilai dan kedudukan yang sama, sehingga masing-masing berhak mendapatkan kesempatan untuk berkembang.
Heehhh gak gampaaanng deh tinggal di negeri ini...
Nah itu sudah "cukup" lengkap, kan?
semoga membantu