Cara menggolongkan suatu objek yaitu dengan identifikasi makhluk hidup. Identifikasi makhluk hidup dapat dilakukan dengan menggunakan kunci determjnasi atau kunci dikotomi. Kunci identifikasi merupakan langkah untuk mengenali organisme dan mengelompokkannya pada takson makhluk hidup.
Pembahasan
Dalam proses pengklasifikasian makhluk hidup perlu adanya proses identifikasi pada makhluk hidup. Identifikasi merupakan suatu proses yang dapat dilakukan untuk menentukan atau mengetahui identitas dari suatu jenis organisme.
Banyak metode yang dapat digunakan untuk mengetahui identitas suatu jenis organisme, diantaranya adalah dengan konfirmasi langsung kepada ahlinya, mencocokkan dengan spesimen, atau dengan menggunakan suatu instrumen yaitu kunci identifikasi atau kunci determinasi.
Kunci determinasi atau kunci dikotom merupakan cara atau langkah untuk mengenali organisme dan mengelompokkannya pada tingkat takson makhluk hidup. Kunci dikotomi terdiri dari runtutan pernyataan yang terdiri atas dua baris untuk mengelompokkan atau menggolongkan makhluk hidup, dan berisi deskripsi dari ciri-ciri organisme yang disajikan dengan ciri yang berlawanan.
Kunci determinasi pertama kali diperkenalkan oleh Carolus Linnaeus, tetapi sebenarnya Lanmarck (1778) yang menggunakan kunci modern untuk identifikasi.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kunci determinasi adalah sebagai berikut.
1. Kunci harus dikotomi (dua pilihan)
2. Kata pertama dalam tiap pernyataan dalam 1 kuplet harus identik, contohnya 1) tumbuhan berumah satu ...
2) tumbuhan berumah dua ...
3. Pilihan atau bagian dari kuplet harus kontradiktif sehingga satu bagian bisa diterima dan yang lainnya ditolak.
4. Menghindari pemakaian kisaran yang tumpang tindih atau hal-hal yang bersifat relatif dalam kuplet, contohnya panjang daun 4-8 cm, daun besar atau kecil.
5. Menggunakan sifat-sifat makhluk hidup yang biasa diamati.
6. Pernyataan dari dua kuplet yang berurutan tidak boleh dimulai dengan kata yang sama.
7. Setiap kuplet diberi nomor.
8. Kalimat pertanyaan dibuat pendek.
Rini melakukan pengamatan terhadap beberapa jenis hewan. Rini mengelompokkan hewan-hewan tersebut dengan membuat kunci dikotom sebagai berikut:
1. a. Hewan tidak bertulang belakang... 2
b. Hewan bertulang belakang ... 3
2. a. Kaki berbuku-buku ... Hewan P
b. Kaki ambulakral... Hewan Q
3. a. Memiliki kelenjar susu ... 4
b. Tidak memiliki kelenjar susu ... 5
4. a. Hidup di air ... Hewan R
b. Hidup di darat ... Hewan S
5. a. Memiliki paruh panjang ... Hewan T
b. Memiliki paruh pendek .... Hewan U
Berdasarkan kunci dikotom tersebut, identifikasi hewan beserta urutan identifikasinya sebagai berikut:
1. P adalah hewan kupu-kupu dengan urutan identifikasi 1a, 2a.
2. Q adalah bintang laut. dengan urutan identifikasi 1a, 2b.
3. R adalah hewan Paus dengan urutan identifikasi 1b, 3a, 4a.
4. S adalah orang utan dengan urutan identifikasi 1b, 3a, 4b.
5. T adalah bangau dengan urutan identifikasinya adalah 1b, 3b, 5a
6. U adalah ayam dengan urutan identifikasinya adalah 1b, 3b, 5b.
ariasagrab
seperti minyak panas yg ditambah garam maka garam itu akan melompat keluar dari minyak panas itu. bayangkan jika kamu garam itu dan minyak itu keluarga mu. kamu dianggap biasa
Jawaban:
semoga membantu
Penjelasan:
Cara menggolongkan suatu objek yaitu dengan identifikasi makhluk hidup. Identifikasi makhluk hidup dapat dilakukan dengan menggunakan kunci determjnasi atau kunci dikotomi. Kunci identifikasi merupakan langkah untuk mengenali organisme dan mengelompokkannya pada takson makhluk hidup.
Pembahasan
Dalam proses pengklasifikasian makhluk hidup perlu adanya proses identifikasi pada makhluk hidup. Identifikasi merupakan suatu proses yang dapat dilakukan untuk menentukan atau mengetahui identitas dari suatu jenis organisme.
Banyak metode yang dapat digunakan untuk mengetahui identitas suatu jenis organisme, diantaranya adalah dengan konfirmasi langsung kepada ahlinya, mencocokkan dengan spesimen, atau dengan menggunakan suatu instrumen yaitu kunci identifikasi atau kunci determinasi.
Kunci determinasi atau kunci dikotom merupakan cara atau langkah untuk mengenali organisme dan mengelompokkannya pada tingkat takson makhluk hidup. Kunci dikotomi terdiri dari runtutan pernyataan yang terdiri atas dua baris untuk mengelompokkan atau menggolongkan makhluk hidup, dan berisi deskripsi dari ciri-ciri organisme yang disajikan dengan ciri yang berlawanan.
Kunci determinasi pertama kali diperkenalkan oleh Carolus Linnaeus, tetapi sebenarnya Lanmarck (1778) yang menggunakan kunci modern untuk identifikasi.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kunci determinasi adalah sebagai berikut.
1. Kunci harus dikotomi (dua pilihan)
2. Kata pertama dalam tiap pernyataan dalam 1 kuplet harus identik, contohnya 1) tumbuhan berumah satu ...
2) tumbuhan berumah dua ...
3. Pilihan atau bagian dari kuplet harus kontradiktif sehingga satu bagian bisa diterima dan yang lainnya ditolak.
4. Menghindari pemakaian kisaran yang tumpang tindih atau hal-hal yang bersifat relatif dalam kuplet, contohnya panjang daun 4-8 cm, daun besar atau kecil.
5. Menggunakan sifat-sifat makhluk hidup yang biasa diamati.
6. Pernyataan dari dua kuplet yang berurutan tidak boleh dimulai dengan kata yang sama.
7. Setiap kuplet diberi nomor.
8. Kalimat pertanyaan dibuat pendek.
Rini melakukan pengamatan terhadap beberapa jenis hewan. Rini mengelompokkan hewan-hewan tersebut dengan membuat kunci dikotom sebagai berikut:
1. a. Hewan tidak bertulang belakang... 2
b. Hewan bertulang belakang ... 3
2. a. Kaki berbuku-buku ... Hewan P
b. Kaki ambulakral... Hewan Q
3. a. Memiliki kelenjar susu ... 4
b. Tidak memiliki kelenjar susu ... 5
4. a. Hidup di air ... Hewan R
b. Hidup di darat ... Hewan S
5. a. Memiliki paruh panjang ... Hewan T
b. Memiliki paruh pendek .... Hewan U
Berdasarkan kunci dikotom tersebut, identifikasi hewan beserta urutan identifikasinya sebagai berikut:
1. P adalah hewan kupu-kupu dengan urutan identifikasi 1a, 2a.
2. Q adalah bintang laut. dengan urutan identifikasi 1a, 2b.
3. R adalah hewan Paus dengan urutan identifikasi 1b, 3a, 4a.
4. S adalah orang utan dengan urutan identifikasi 1b, 3a, 4b.
5. T adalah bangau dengan urutan identifikasinya adalah 1b, 3b, 5a
6. U adalah ayam dengan urutan identifikasinya adalah 1b, 3b, 5b.