Tolong buatin cerpen ttg pengalaman pribadi yg menarik dong
alfia56 Aku Adalah Anak Baru Di Sekolah Namaku dhila aku anak yang baru saja pindah ke sekolah baruku, sekolah lamaku adalah pondok pesantren modern darus sholihin, karena aku tidak betah dengan suasana di sana akhirnya aku pindah, dan sekarang bersekolah di smp muhammadiyah 1 depok, aku memasuki kelas 7.2 di sana ada banyak teman yang senang padaku, dan akhirnya aku berkenalan dengan mereka. “hai, namaku dhila” aku berkenalan dengan teman-teman di depan kelas “hai, dhila! Salam kenal ya” salah seorang anak perempuan yang duduk di belakang “silahkan dhila cari tempat duduk yang kosong” bu guru pun menyuruhku mencari tempat duduk yang kosong “baik bu!” aku menjawab apa yang dibicarakan dengan gurukuSetelah aku mendapatkan tempat duduk yang kosong dan mendapatkan pula teman baruku yang bernama nadhira, dia itu tomboy sekali, sampai-sampai ia pun di rumah berteman dengan laki-laki, lalu aku berbincang-bincang dengan nadhira. “hai..” sapaku kepada nadhira “hai juga dhila.. Sebelumnya kamu sekolah di mana?” nadhira bertanya padaku “aku bersekolah di pondok pesantren darus sholihin” aku menjawab pertanyaan nadhira “ohh, kenapa kamu pindah ke sini?” nadhira bertanya lagi “tidak apa-apa kok” aku menjawab “oh, begitu, baik deh.. Yuk kita perhatikan guru itu menjelaskan” nadhira menyuruh ku untuk memperhatikan guru itu “baiklah” aku menjawab ajakkan nadhiraBel istirahat pun berbunyi kringgg…!! Kringgg…!! Semua teman-teman menghampiriku. “hai! Dhila” sapa temanku yang bernama syafa “hai juga syafa” sapa balik dari aku “ke kantin bareng yuk” ajak syafa kepadaku untuk ke kantin “iya dhila.. Yuk kita jajan bareng!” ajakan temanku lagi yang bernama fadia “ayo dhil?!” ajakan iam “ayolah dhila!” ajakan hafsa “oke-oke.. Baiklah aku mau!” aku menjawab ajakkan teman-temanku “horeee!” teman-temanku bergembira ketika aku menjawab ajakkan mereka itu Sampailah di kantin.. Teman-temanku pada memesan bakso.. “bu, pesan baksonya 5 mangkuk ya!” aku berpesan kepada ibu yang menjual bakso tersebut “dhila makasih ya sudah dipesankan” syafa berterima kasih kepadaku “iya sama-sama, tuh sudah diantar oleh ibu-ibunya “iya.. Yuk kita makan” ajakan hafsa yang sudah lapar menunggu baksonya “oh iya nanti biar aku saja ya yang membayar..” aku akan membayar bakso itu “terima kasih ya dhila! Kamu baik sekali” ucapan terima kasih dari mulut semua teman-teman ku “iya sama-sama..” aku menjawabnya Bel masuk pun berdering, kita semua masuk ke dalam kelas, dan syafa sebagai ketua kelas mengatur teman-teman untuk masuk. Pelajaran pun di mulai, yaitu pelajaran ips, nama guru ips adalah bu farida, yang biasa disapa bu ida. “fosil adalah?” bu ida pun bertanya “tulang belulang makhluk hidup yang tertimbun selama berjuta-juta tahun” aku pun menjawab “prok! Prok! Prok! Prok!” tepuk tangan dari teman-teman semua “nilai 100 untuk anak baru!” bu ida pun memuji aku Bel pulang pun berdering kring…! Kringgg…! “dhila! Sampai bertemu besok yaa..” ucapan pulang syafa kepada aku “iyaa syafa.. Byeee!” aku pun menjawab
Namaku dhila aku anak yang baru saja pindah ke sekolah baruku, sekolah lamaku adalah pondok pesantren modern darus sholihin, karena aku tidak betah dengan suasana di sana akhirnya aku pindah, dan sekarang bersekolah di smp muhammadiyah 1 depok, aku memasuki kelas 7.2 di sana ada banyak teman yang senang padaku, dan akhirnya aku berkenalan dengan mereka. “hai, namaku dhila” aku berkenalan dengan teman-teman di depan kelas
“hai, dhila! Salam kenal ya” salah seorang anak perempuan yang duduk di belakang
“silahkan dhila cari tempat duduk yang kosong” bu guru pun menyuruhku mencari tempat duduk yang kosong
“baik bu!” aku menjawab apa yang dibicarakan dengan gurukuSetelah aku mendapatkan tempat duduk yang kosong dan mendapatkan pula teman baruku yang bernama nadhira, dia itu tomboy sekali, sampai-sampai ia pun di rumah berteman dengan laki-laki, lalu aku berbincang-bincang dengan nadhira.
“hai..” sapaku kepada nadhira
“hai juga dhila.. Sebelumnya kamu sekolah di mana?” nadhira bertanya padaku
“aku bersekolah di pondok pesantren darus sholihin” aku menjawab pertanyaan nadhira
“ohh, kenapa kamu pindah ke sini?” nadhira bertanya lagi
“tidak apa-apa kok” aku menjawab
“oh, begitu, baik deh.. Yuk kita perhatikan guru itu menjelaskan” nadhira menyuruh ku untuk memperhatikan guru itu
“baiklah” aku menjawab ajakkan nadhiraBel istirahat pun berbunyi kringgg…!! Kringgg…!! Semua teman-teman menghampiriku.
“hai! Dhila” sapa temanku yang bernama syafa
“hai juga syafa” sapa balik dari aku
“ke kantin bareng yuk” ajak syafa kepadaku untuk ke kantin
“iya dhila.. Yuk kita jajan bareng!” ajakan temanku lagi yang bernama fadia
“ayo dhil?!” ajakan iam
“ayolah dhila!” ajakan hafsa
“oke-oke.. Baiklah aku mau!” aku menjawab ajakkan teman-temanku
“horeee!” teman-temanku bergembira ketika aku menjawab ajakkan mereka itu Sampailah di kantin.. Teman-temanku pada memesan bakso.. “bu, pesan baksonya 5 mangkuk ya!” aku berpesan kepada ibu yang menjual bakso tersebut
“dhila makasih ya sudah dipesankan” syafa berterima kasih kepadaku
“iya sama-sama, tuh sudah diantar oleh ibu-ibunya
“iya.. Yuk kita makan” ajakan hafsa yang sudah lapar menunggu baksonya
“oh iya nanti biar aku saja ya yang membayar..” aku akan membayar bakso itu
“terima kasih ya dhila! Kamu baik sekali” ucapan terima kasih dari mulut semua teman-teman ku
“iya sama-sama..” aku menjawabnya Bel masuk pun berdering, kita semua masuk ke dalam kelas, dan syafa sebagai ketua kelas mengatur teman-teman untuk masuk. Pelajaran pun di mulai, yaitu pelajaran ips, nama guru ips adalah bu farida, yang biasa disapa bu ida. “fosil adalah?” bu ida pun bertanya
“tulang belulang makhluk hidup yang tertimbun selama berjuta-juta tahun” aku pun menjawab
“prok! Prok! Prok! Prok!” tepuk tangan dari teman-teman semua
“nilai 100 untuk anak baru!” bu ida pun memuji aku Bel pulang pun berdering kring…! Kringgg…! “dhila! Sampai bertemu besok yaa..” ucapan pulang syafa kepada aku
“iyaa syafa.. Byeee!” aku pun menjawab