⇒ Massa zat yang dihasilkan (W) elektrode selama elektrolisis berbanding lurus dengan jumlah muatan listriknya (Q)
Rumus :
⇒ Massa zat yang dihasilkan (W) elektrode selama elektrolisis berbanding lurus dengan massa ekuivalennya (ME).
∴Dari kedua hukum faraday tersebut maka dihasilkan rumus sebagai berikut.
Keterangan :
W = massa yang dihasilkan/endapan
I = arus listrik
t = waktu
ME = massa ekuivalen
PEMBAHASAN
Nomor 1
Diketahui :
I = 10 A
t = 5 menit = 300 s
Elektrolisis dalam larutan AgNO₃
Ar Ag = 108
Ditanya : massa zat yang dihasilkan/endapan (W)?
Jawab :
Pertama kita ionisasikan senyawa AgNO₃
Dari persamaan ionisasi tersebut dapat diketahui bahwa Ag adalah kation dan NO₃ adalah anion. Pada proses elektrolisis, kation akan direduksi di katoda. Jika kationnya golongan IA dan IIA, mkaa yang direduksi adalah air. Ag bukan logam golongan IA dan IIA sehingga mengalami reduksi di katoda. Berikut ini persamaan reaksi reduksinya.
Muatan Ag = +1
Jadi, massa yang dihasilkan adalah 3,36 gram.
Nomor 2
Diketahui :
I = 10 A
t = 1 jam = 3.600 s
Elektrolisis dalam lelehan Al₂O₃
Ar Ag = 27
Ditanya : massa yang dihasilkan/endapan (W)?
Jawab :
Pertama kita ionisasikan senyawa Al₂O₃
Persamaan reaksi reduksi di katoda :
Muatan Ag = +1
Jadi, massa yang dihasilkan adalah 1.007,25 gram.
Nomor 3
Diketahui :
Ar Ni = 59
Ar Ag = 108
Ditanya : endapan yang dihasilkan pada elektrolisis NiSO₄ ?
Jawab :
Elektrolisis AgNO₃
Persamaan reaksi di katoda sebagai berikut.
Dari persamaan reaksi di katoda, dapat diketahui melalui koefisiennya bahwa :
mol elektron (e⁻) = mol Ag
mol e⁻ = 0,01 mol
Elektrolisis NiSO₄
Persamaan reaksi di katoda sebagai berikut.
Dari persamaan reaksi tersebut dapat diketahui bahwa mol Ni = ¹/₂ mol e⁻
Jadi, massa endapan nikel yang dihasilkan adalah 0,295 gram.
JAWABAN
PENDAHULUAN
Hukum Faraday
⇒ Massa zat yang dihasilkan (W) elektrode selama elektrolisis berbanding lurus dengan jumlah muatan listriknya (Q)
Rumus :
⇒ Massa zat yang dihasilkan (W) elektrode selama elektrolisis berbanding lurus dengan massa ekuivalennya (ME).
∴Dari kedua hukum faraday tersebut maka dihasilkan rumus sebagai berikut.
Keterangan :
W = massa yang dihasilkan/endapan
I = arus listrik
t = waktu
ME = massa ekuivalen
PEMBAHASAN
Nomor 1
Diketahui :
I = 10 A
t = 5 menit = 300 s
Elektrolisis dalam larutan AgNO₃
Ar Ag = 108
Ditanya : massa zat yang dihasilkan/endapan (W)?
Jawab :
Pertama kita ionisasikan senyawa AgNO₃
Dari persamaan ionisasi tersebut dapat diketahui bahwa Ag adalah kation dan NO₃ adalah anion. Pada proses elektrolisis, kation akan direduksi di katoda. Jika kationnya golongan IA dan IIA, mkaa yang direduksi adalah air. Ag bukan logam golongan IA dan IIA sehingga mengalami reduksi di katoda. Berikut ini persamaan reaksi reduksinya.
Muatan Ag = +1
Jadi, massa yang dihasilkan adalah 3,36 gram.
Nomor 2
Diketahui :
I = 10 A
t = 1 jam = 3.600 s
Elektrolisis dalam lelehan Al₂O₃
Ar Ag = 27
Ditanya : massa yang dihasilkan/endapan (W)?
Jawab :
Pertama kita ionisasikan senyawa Al₂O₃
Persamaan reaksi reduksi di katoda :
Muatan Ag = +1
Jadi, massa yang dihasilkan adalah 1.007,25 gram.
Nomor 3
Diketahui :
Ar Ni = 59
Ar Ag = 108
Ditanya : endapan yang dihasilkan pada elektrolisis NiSO₄ ?
Jawab :
Persamaan reaksi di katoda sebagai berikut.
Dari persamaan reaksi di katoda, dapat diketahui melalui koefisiennya bahwa :
mol elektron (e⁻) = mol Ag
mol e⁻ = 0,01 mol
Persamaan reaksi di katoda sebagai berikut.
Dari persamaan reaksi tersebut dapat diketahui bahwa mol Ni = ¹/₂ mol e⁻
Jadi, massa endapan nikel yang dihasilkan adalah 0,295 gram.
PELAJARI LEBIH LANJUT
Sel elektrolisis : brainly.co.id/tugas/3974857
Elektrolisis CuSO₄ : brainly.co.id/tugas/19075638
Elektrolisis alkali tanah : brainly.co.id/tugas/19075638
DETAIL JAWABAN
Kelas : 12
Mapel : Kimia
Materi : Redoks dan Elektrokimia
Kode Kategorisasi : 12.7.2
Kata kunci : Elektrolisis larutan dan lelehan