Prinsip-prinsip Latihan Kebugaran Jasmani, yaitu :
Prinsip Overload
Merupakan Prinsip Latihan dengan pembebanan dalam latihan, dimana setiap porsi latihan harus bervariasi, menyelingi latihan berat dan ringan dalam sehari-hari.
Prinsip Konsistensi
Merupakan Prinsip Latihan untuk waktu yang cukup lama agar mendapatkan hasil konfisi fisik yang baik, dimana latihan harus dilakukan secara rutin dalam setiap minggunya. Namun juga harus memperhatikan faktor istirahat tubuh agar tidak terjadi cedera.
Prinsip Spesifikasi
Merupakan Prinsip Latihan pengembangan efek biologis dan memunculkan adaptasi atau penyesuaian tubuh terhadap latihan. Mengatur macam bentuk latihan, ukuran latihan yang berbeda-beda, dan penentuan waktu latihan.
Prinsip Progresif
Merupakan Prinsip Latihan dimana pembebanan latihan harus ditingkatkan secara bertahap seseuai kempuan dan kemajuan seseorang dalam berlatih. Peningkatan beban latihan yang terlalu berat atau cepat dapat mempersulit proses adabtasi dan dapat mengakibatkan kerusakan fisik.
Prinsip Individualitas
Merupakan Prinsip Latihan yang harus dibuat cocok bagi setiap individu seseorang dalam berlatih, karena setiap fisik seseorang berbeda-beda jadi prinsip latihan ini harus menyesuaikan terhadap kemampuan seseorang dalam latihan. Yang perlu diperhatikan adalah kemampuan penyesuaian diri, respon terhadap macam bentuk latihan dan pembebanan dalam latihan.
Prinsip Tahap Latihan
Merupakan Prinsip Latihan yang dipengaruhi respon seseorang terhadap tahap latihan. Untuk pemula sebaiknya dimulai dengan beban latihan yang ringan atau sedang, semakin lama latihan maka tahap kesegara jasmani akan semakin meningkan.
Prinsip Periodisasi
Merupakan Prinsip Latihan program jangka pendek dengan metode secara bertahap (periode). Jangka waktu program jangka pendek harus dibuat bertahap sepanjang tahun, dan macam bentuk latihan serta komponen dalam latihan harus sesuai tingkat dan jenjang periode yang telah ada dalam program latihan.
Prinsip Kestabilan
Merupakan Prinsip Latihan dimana latihan harus selalu tertata secara teratur, karena biasanya ketika seseorang telah mampu mencapai tahap tertentu, ia akan sulit meningkatkan pencapaian selanjutnya.
Prinsip-prinsip Latihan Kebugaran Jasmani, yaitu :
Prinsip Overload
Merupakan Prinsip Latihan dengan pembebanan dalam latihan, dimana setiap porsi latihan harus bervariasi, menyelingi latihan berat dan ringan dalam sehari-hari.
Prinsip Konsistensi
Merupakan Prinsip Latihan untuk waktu yang cukup lama agar mendapatkan hasil konfisi fisik yang baik, dimana latihan harus dilakukan secara rutin dalam setiap minggunya. Namun juga harus memperhatikan faktor istirahat tubuh agar tidak terjadi cedera.
Prinsip Spesifikasi
Merupakan Prinsip Latihan pengembangan efek biologis dan memunculkan adaptasi atau penyesuaian tubuh terhadap latihan. Mengatur macam bentuk latihan, ukuran latihan yang berbeda-beda, dan penentuan waktu latihan.
Prinsip Progresif
Merupakan Prinsip Latihan dimana pembebanan latihan harus ditingkatkan secara bertahap seseuai kempuan dan kemajuan seseorang dalam berlatih. Peningkatan beban latihan yang terlalu berat atau cepat dapat mempersulit proses adabtasi dan dapat mengakibatkan kerusakan fisik.
Prinsip Individualitas
Merupakan Prinsip Latihan yang harus dibuat cocok bagi setiap individu seseorang dalam berlatih, karena setiap fisik seseorang berbeda-beda jadi prinsip latihan ini harus menyesuaikan terhadap kemampuan seseorang dalam latihan. Yang perlu diperhatikan adalah kemampuan penyesuaian diri, respon terhadap macam bentuk latihan dan pembebanan dalam latihan.
Prinsip Tahap Latihan
Merupakan Prinsip Latihan yang dipengaruhi respon seseorang terhadap tahap latihan. Untuk pemula sebaiknya dimulai dengan beban latihan yang ringan atau sedang, semakin lama latihan maka tahap kesegara jasmani akan semakin meningkan.
Prinsip Periodisasi
Merupakan Prinsip Latihan program jangka pendek dengan metode secara bertahap (periode). Jangka waktu program jangka pendek harus dibuat bertahap sepanjang tahun, dan macam bentuk latihan serta komponen dalam latihan harus sesuai tingkat dan jenjang periode yang telah ada dalam program latihan.
Prinsip Kestabilan
Merupakan Prinsip Latihan dimana latihan harus selalu tertata secara teratur, karena biasanya ketika seseorang telah mampu mencapai tahap tertentu, ia akan sulit meningkatkan pencapaian selanjutnya.
1. Overload (beban lebih)
2. Specifity (kekhususan)
3. Reversible (kembali asal).
maaf ya,kalau kurang tepat :-)