Sebutkan pokok pokok berita jam tangan pengukur tensi
gumantinr
Kategori : Bahasa Indonesia - Memahami Teks Berita kelas : SMP IX semester 2
pembahasan: Jam tangan pengukur tensi
penemuan baru berteknologi tinggi telah dikembangkan oleh sebuah perusahaan alat kedokteran di singapura. perusahaan tersebut berhasil menciptakan jam tangan yang bisa mendeteksi tekanan darah tanpa menimbulkan nyeri maupun rasa tak nyaman. pokok berita pada paragraf 1: - diketemukannya jam tangan yang dapat mendeteksi tekanan darah tanpa menimbulkan nyeri di Singapura.
menurut Health STATS international, sebuah sensor kecil diletakkan di sisi bawah jam tangan tersebut. Apabila arloji dilingkarkan di pergelangan tangan, sensor tersebut letaknya di atas arteri (pembuluh darah nadi). Lalu, sensor tersebut akan mencatat pulsasi arteri dan mengubahnya dalam bentuk data yang bisa di baca. pokok berita pada paragraf 2: - terdapat sebuah sensor kecil pada jam tangan tersebut yang mencatat pulsasi arteri pada pergelangan tangan.
Berbagai data bisa dicatat dalam sensor tersebut . “Mulai ukuran tekanan darah dan polanya, rata rata tekanan arteri, pola pulsasi dan detak jantung,” ungkap dr. Ting Choon Meeng, penemu jam tangan berteknologi canggih itu. Informasi yang dikumpulkan tersebut bisa digunakan indikasi suatu penyakit . Seperti, kemungkinan stroke atau perlunya memeriksakan kondisi jantung lebih lanjut. pokok berita pada paragraf 3: - data yang dicatat oleh jam tangan tersebut digunakan untuk mengindikasikan suatu penyakit dan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Selama ini, mengukur tekanan darah kadang-kadang menjadi kondisi yang tidak menyenangkan bagi pasien. pasalnya, ketika dipompa udara, cuff yang dilingkarkan pada lengan menekan kuat dan menimbulkan rasa nyeri. bahkan, pada pasien yang harus menjalani oprasi, pengukuran darah bisa dilakukan dengan memasukkan kateter (semacam selang) ke dalam pembuluh darah lengan. selain menyajikan, prosedur tersebut berisiko menimbulkan infeksi. pokok berita pada paragraf 4: - alasan-alasan dalam pembuatan jam tangan pengukur tekanan darah adalah ketidaknyamanan pasien ketika pemeriksaan yang menimbulkan rasa nyeri, bahkan berisiko menimbulkan infeksi.
Nah, dengan adanya sensor pada jam tangan tersebut, maka kemungkinan rasa sakit dan infeksi itu bisa diminimkan. “Selain itu arloji itu bisa memudahkan dokter memprediksi risiko penyakit para pasiennya. Arloji tersebut juga memonitor tekanan darah 24 jam,” ungkapnya pada surat kabar Straits Times. Hal itu tentunya lebih akurat di bandingkan pemeriksaan mingguan atau tiap bulan. “Sebenarnya tujuan saya membuat jam tangan tersebut ingin mengetahui apa saja yang terjadi setelah pasien meninggalkan tepat praktik,” cetusnya. Sehingga, lanjut ia, si peneliiti dapat mendeteksi sekaligus mencegah timbulnya stroke ataupun serangan jantung. pokok berita pada paragraf 5: - dengan adanya sensor pada jam tangan tersebut, maka kemungkinan rasa sakit dan infeksi itu bisa diminimkan, serta untuk mengetahui apa saja yang terjadi setelah pasien meninggalkan tepat praktik.
kelas : SMP IX semester 2
pembahasan:
Jam tangan pengukur tensi
penemuan baru berteknologi tinggi telah dikembangkan oleh sebuah perusahaan alat kedokteran di singapura. perusahaan tersebut berhasil menciptakan jam tangan yang bisa mendeteksi tekanan darah tanpa menimbulkan nyeri maupun rasa tak nyaman.
pokok berita pada paragraf 1:
- diketemukannya jam tangan yang dapat mendeteksi tekanan darah tanpa menimbulkan nyeri di Singapura.
menurut Health STATS international, sebuah sensor kecil diletakkan di sisi bawah jam tangan tersebut. Apabila arloji dilingkarkan di pergelangan tangan, sensor tersebut letaknya di atas arteri (pembuluh darah nadi). Lalu, sensor tersebut akan mencatat pulsasi arteri dan mengubahnya dalam bentuk data yang bisa di baca.
pokok berita pada paragraf 2:
- terdapat sebuah sensor kecil pada jam tangan tersebut yang mencatat pulsasi arteri pada pergelangan tangan.
Berbagai data bisa dicatat dalam sensor tersebut . “Mulai ukuran tekanan darah dan polanya, rata rata tekanan arteri, pola pulsasi dan detak jantung,” ungkap dr. Ting Choon Meeng, penemu jam tangan berteknologi canggih itu. Informasi yang dikumpulkan tersebut bisa digunakan indikasi suatu penyakit . Seperti, kemungkinan stroke atau perlunya memeriksakan kondisi jantung lebih lanjut.
pokok berita pada paragraf 3:
- data yang dicatat oleh jam tangan tersebut digunakan untuk mengindikasikan suatu penyakit dan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Selama ini, mengukur tekanan darah kadang-kadang menjadi kondisi yang tidak menyenangkan bagi pasien. pasalnya, ketika dipompa udara, cuff yang dilingkarkan pada lengan menekan kuat dan menimbulkan rasa nyeri. bahkan, pada pasien yang harus menjalani oprasi, pengukuran darah bisa dilakukan dengan memasukkan kateter (semacam selang) ke dalam pembuluh darah lengan. selain menyajikan, prosedur tersebut berisiko menimbulkan infeksi.
pokok berita pada paragraf 4:
- alasan-alasan dalam pembuatan jam tangan pengukur tekanan darah adalah ketidaknyamanan pasien ketika pemeriksaan yang menimbulkan rasa nyeri, bahkan berisiko menimbulkan infeksi.
Nah, dengan adanya sensor pada jam tangan tersebut, maka kemungkinan rasa sakit dan infeksi itu bisa diminimkan. “Selain itu arloji itu bisa memudahkan dokter memprediksi risiko penyakit para pasiennya. Arloji tersebut juga memonitor tekanan darah 24 jam,” ungkapnya pada surat kabar Straits Times. Hal itu tentunya lebih akurat di bandingkan pemeriksaan mingguan atau tiap bulan.
“Sebenarnya tujuan saya membuat jam tangan tersebut ingin mengetahui apa saja yang terjadi setelah pasien meninggalkan tepat praktik,” cetusnya. Sehingga, lanjut ia, si peneliiti dapat mendeteksi sekaligus mencegah timbulnya stroke ataupun serangan jantung.
pokok berita pada paragraf 5:
- dengan adanya sensor pada jam tangan tersebut, maka kemungkinan rasa sakit dan infeksi itu bisa diminimkan, serta untuk mengetahui apa saja yang terjadi setelah pasien meninggalkan tepat praktik.