Dalam Bahasa Indonesia, kita mengenal berbagai jenis teks, mulai dari laporan, observasi, persuasi, negosiasi, hingga deskripsi. Masing-masing teks tersebut unik dan memiliki ciri khasnya masing-masing. Selain itu, biasanya setiap teks memiliki kegunaan tersendiri, tergantung konteks kebutuhan sang penulis. Teks laporan hasil observasi misalnya dapat diartikan sebagai teks laporan yang memuat informasi tentang klasifikasi perihal jenis suatu obyek berdasarkan kriteria tertentu. Teks laporan hasil observasi, sesuai dengan namanya, dapat dengan mudah kita kenali karena melibatkan pengamatan atau observasi atas suatu peristiwa atau obyek.
Pada kesempatan kali ini, soal meminta kita untuk menyebutkan langkah-langkah dalam menyusun teks hasil observasi yang baik dan benar.
Berikut langkah-langkah tersebut dalam menyusun teks hasil observasi yang baik dan benar:
1. Melakukan pengamatan
Ketika melakukan pengamatan, pastikan kamu melakukan hal-hal berikut:
- Mencatat seluruh data yang penting terkait pengamatan.
- Melakukan survei lokasi tempat dilakukannya pengamatan.
- Apabila dibutuhkan narasumber, melakukan wawancara dengan narasumber untuk memperoleh bukti pembanding yang cukup.
- mencatat hasil pengamatan.
2. Menulis kerangka laporan
Langkah berikutnya adalah menulis kerangka laporan. Dalam penulisan kerangka laporan, pastikan kamu telah mengikuti segala kaidah penulisan laporan yang berlaku, termasuk menggunakan bahasa baku dan mudah dipahami.
3. Mengembangkan kerangka laporan
Contoh lain tentang teks observasi dapat kamu pelajari pada halaman berikut:
Teks laporan hasil observasi dapat diartikan sebagai teks laporan yang memuat informasi tentang klasifikasi perihal jenis suatu obyek berdasarkan kriteria tertentu.
Dalam Bahasa Indonesia, kita mengenal berbagai jenis teks, mulai dari laporan, observasi, persuasi, negosiasi, hingga deskripsi. Masing-masing teks tersebut unik dan memiliki ciri khasnya masing-masing. Selain itu, biasanya setiap teks memiliki kegunaan tersendiri, tergantung konteks kebutuhan sang penulis. Teks laporan hasil observasi misalnya dapat diartikan sebagai teks laporan yang memuat informasi tentang klasifikasi perihal jenis suatu obyek berdasarkan kriteria tertentu. Teks laporan hasil observasi, sesuai dengan namanya, dapat dengan mudah kita kenali karena melibatkan pengamatan atau observasi atas suatu peristiwa atau obyek.
Pada kesempatan kali ini, soal meminta kita untuk menyebutkan langkah-langkah dalam menyusun teks hasil observasi yang baik dan benar.
Berikut langkah-langkah tersebut dalam menyusun teks hasil observasi yang baik dan benar:
1. Melakukan pengamatan
Ketika melakukan pengamatan, pastikan kamu melakukan hal-hal berikut:
- Mencatat seluruh data yang penting terkait pengamatan.
- Melakukan survei lokasi tempat dilakukannya pengamatan.
- Apabila dibutuhkan narasumber, melakukan wawancara dengan narasumber untuk memperoleh bukti pembanding yang cukup.
- mencatat hasil pengamatan.
2. Menulis kerangka laporan
Langkah berikutnya adalah menulis kerangka laporan. Dalam penulisan kerangka laporan, pastikan kamu telah mengikuti segala kaidah penulisan laporan yang berlaku, termasuk menggunakan bahasa baku dan mudah dipahami.
3. Mengembangkan kerangka laporan
Contoh lain tentang teks observasi dapat kamu pelajari pada halaman berikut:
brainly.co.id/tugas/9324291
Simpulan:
Teks laporan hasil observasi dapat diartikan sebagai teks laporan yang memuat informasi tentang klasifikasi perihal jenis suatu obyek berdasarkan kriteria tertentu.
Kelas: X
Mata pelajaran: Bahasa Indonesia
Kategori: Fakta dan tanggapan dalam teks
Kata kunci: langkah, menyusun, teks observasi