Sebutkan contoh majas hiperbola, personifikasi, asosiasi, metafora dalam lagu iwan fals ibu
Dydy14
1. MetaforaGaya bahasa perumpamaan langsung tanpa menggunakan kata seperti, laksana,bagaikan, dsb. untuk mengungkapkan pencitraan tertentu.Dalam menjalani kodrat dan tanggung jawab terhadap anak, seorang ibu diumpamakan menempuh perjalanan ribuan kilo meter jauhnya. Pada kenyataannya bahkan lebih, seandainya setiap langkah ibu dihitung dan diukur. Apalagi dalam lirik ini tokoh Ibu digambarkan sebagai sosok sederhana, pekerja keras, menderita, dan tergolong multiproblem./Ribuan kilo jalan yang kau tempuh/Perjalanan hidup ibu tidaklah mulus tanpa hambatan. Kesulitan dan penderitaannya dimetaforkan dengan rintangan, yaitu sesuatu yang menghalangi, mengganggu, mengusik, atau menghadang sehingga menghambat kelancaran perjalanan. Semua dilewati demi anak, demi kesehatannya, kebahagiaannya, pendidikannya, dan keberhasilannya. Ibu rela berkorban, mengorbankan kepentingannya, bersedia menderita demi kebahagiaan anaknya./Lewati rintangan untuk aku anakmu/Walaupun rintangan mengahadang, kesulitan hidup tak terelakkan, Ibu pantang putus asa menjalani kehidupannya, terus berjalan./Ibuku sayang masih terus berjalan/...2. HiperbolaGaya bahasa yang menggunakan pernyataan dibesar- besarkan, baik jumlah,ukuran maupun sifatnya, dengan maksud memberi penekanan intensitas.Guna memberi penekanan betapa besar perjuangan dan penderitaan Ibu, penulis menggunakan perumpamaan telapak kaki berdarah dan bernanah. Dan Ibu tetap menjalaninya./Ibuku sayang masih terus berjalan//Walau tapak kaki, penuh darah penuh nanah/3. SimileGaya bahasa perumpamaan yang menggunakan kata seperti, laksana, bagaikan, dan sejenisnya, untuk membandingkan antara objek yang digambarkan dengan pilihan kata yang digunakan.Kasih sayang Ibu yang diberikan kepada anaknya digambarkan seperti udara, dibutuhkan, esensial, vital, banyak tak terbatas, dan tanpa bayar. Tak ada seorangpun yang sanggup membayar, membalas, atau mengganti kasih sayang Ibu./Seperti udara... kasih yang engkau berikan//Tak mampu ku membalas...ibu...ibu/Ada imaji visual bahwa dalam konteks ini Ibu dan anak terpisah jarak. Ada kerinduan, perasaan yang tak terperi, sehingga anak ingin dekat dan menangis di pangkuan Ibu. Sampai tertidur, bagai masa kecil yang indah dan damai./Ingin kudekat dan menangis di pangkuanmu//Sampai aku tertidur, bagai masa kecil dulu/Setiap kata dan nyanyian Ibu adalah doa yang terindah untuk anaknya. Bagai obat luar yang membalur tubuh. Bagai selimut hangat yang meninabobokan./Lalu doa-doa baluri sekujur tubuhku//Dengan apa membalas...ibu...ibu..../Setiap desahan nafas, sepanjang hayat, doa dan kasih sayang Ibu menebar seperti udara ke seluruh atmosfer kehidupan bahkan sampai ke alam baka. Tak ada yang mampu membalas kasih sayang Ibu./Seperti udara... kasih yang engkau berikan//Tak mampu ku membalas...ibu...ibu/*****Berikut teks laguIbukarya Iwan FalsIbuRibuan kilo jalan yang kau tempuhLewati rintangan untuk aku anakmuIbuku sayang masih terus berjalanWalau tapak kaki, penuh darah penuh nanahSeperti udara... kasih yang engkau berikanTak mampu ku membalas...ibu...ibuIngin kudekat dan menangis di pangkuanmuSampai aku tertidur, bagai masa kecil duluLalu doa-doa baluri sekujur tubuhkuDengan apa membalas...ibu...ibu....Seperti udara... kasih yang engkau berikanTak mampu ku membalas...ibu...ibu