“Lumayan lah dek. Ada sekitar 6 bulanan abang udah dagang disini”
“Laris terus ya bang kalau dagang disini?”
“Ya begitulah, selama 6 bulan namanya orang jualan pasti ada untung dan ruginya. Abang jualan nasi goreng crispy gini orang-orang banyak yang penasaran gara-gara namanya,” ucap si abang dengan sangat percaya diri.
“Iya ya bang. Saya aja penasaran, seperti apa sih nasi goreng crispy itu, eh nggak taunya…….”
nasi goreng crispy alias rengginag.
“Nah iya. Padahal mah abang jual rengginang doang. Cuma pakai kata-kata promosi yang bikin orang penasaran, jadinya lumayan lah untungnya”
kalian tahu nggak tuh kira-kira berapa ya untung si abang-abang yang jual rengginang tadi? Sebenarnya mah kita bisa aja mengetahui keuntungan dan kerugian, tapi sebelum kita bisa menghitung presentase untung ruginya, kita harus cari tahu dulu tuh cara menghitung harga penjualan dan harga pembelian.
Di artikel ini kita akan membahas tentang cara menghitung harga jual beli dan persentase untung rugi. Pertama-tama kita simak dulu yuk kata Rogu tentang harga penjualan dan harga pembelian itu?
harga pembelian dan penjualan
Nah, sudah dijelaskan Rogu tuh kalau harga penjualan (harga jual) itu ialah harga yang diberikan pedagang kepada pembeli. Contohnya, kamu mau beli pensil di warung. harga pensil di warung tersebut Rp3.000 , nah harga tersebut yang dikatakan sebagai harga jual.
Berbeda dengan harga beli ya. Harga beli itu harga barang dari pabrik atau tempat pengadaan barang tersebut. Misal, si pemilik warung membeli pensil dari tempat grosir, atau bisa disebut dengan agen pengadaan pensil. Harga yang harus dibayar oleh pemilik warung sebesar Rp1.500 per 1 pensil. Nah, harga tersebut yang dikatakan sebagai harga beli. Harga pembelian bisa juga dikatakan sebagai modal.
Lalu, apakah ada rumus menghitung harga penjualan dan pembelian?
Sebenarnya, untuk menghitung harga penjualan dan pembelian itu harus diketahui untung dan rugi terlebih dahulu. Mudahnya, rumus harga jual dan harga beli itu seperti ini.
Jawab:
Bang, udah lama jualan di sini?” tanya rogu.
“Lumayan lah dek. Ada sekitar 6 bulanan abang udah dagang disini”
“Laris terus ya bang kalau dagang disini?”
“Ya begitulah, selama 6 bulan namanya orang jualan pasti ada untung dan ruginya. Abang jualan nasi goreng crispy gini orang-orang banyak yang penasaran gara-gara namanya,” ucap si abang dengan sangat percaya diri.
“Iya ya bang. Saya aja penasaran, seperti apa sih nasi goreng crispy itu, eh nggak taunya…….”
nasi goreng crispy alias rengginag.
“Nah iya. Padahal mah abang jual rengginang doang. Cuma pakai kata-kata promosi yang bikin orang penasaran, jadinya lumayan lah untungnya”
kalian tahu nggak tuh kira-kira berapa ya untung si abang-abang yang jual rengginang tadi? Sebenarnya mah kita bisa aja mengetahui keuntungan dan kerugian, tapi sebelum kita bisa menghitung presentase untung ruginya, kita harus cari tahu dulu tuh cara menghitung harga penjualan dan harga pembelian.
Di artikel ini kita akan membahas tentang cara menghitung harga jual beli dan persentase untung rugi. Pertama-tama kita simak dulu yuk kata Rogu tentang harga penjualan dan harga pembelian itu?
harga pembelian dan penjualan
Nah, sudah dijelaskan Rogu tuh kalau harga penjualan (harga jual) itu ialah harga yang diberikan pedagang kepada pembeli. Contohnya, kamu mau beli pensil di warung. harga pensil di warung tersebut Rp3.000 , nah harga tersebut yang dikatakan sebagai harga jual.
Berbeda dengan harga beli ya. Harga beli itu harga barang dari pabrik atau tempat pengadaan barang tersebut. Misal, si pemilik warung membeli pensil dari tempat grosir, atau bisa disebut dengan agen pengadaan pensil. Harga yang harus dibayar oleh pemilik warung sebesar Rp1.500 per 1 pensil. Nah, harga tersebut yang dikatakan sebagai harga beli. Harga pembelian bisa juga dikatakan sebagai modal.
Lalu, apakah ada rumus menghitung harga penjualan dan pembelian?
Sebenarnya, untuk menghitung harga penjualan dan pembelian itu harus diketahui untung dan rugi terlebih dahulu. Mudahnya, rumus harga jual dan harga beli itu seperti ini.
harga penjualan dan harga pembelian
semoga membantu maaf kalo salah..