Sebut dan jelaskan bagaimana polimer Karbohidrat, Lemak dan Protein terbentuk, masing-masing terbentuk dari monomer apa? Gambarkan monomer dan proses pembentukannya menjadi rantai polimer.
Karbohidrat terbentuk dari monomer yang disebut monosakarida. Monosakarida adalah molekul gula sederhana yang terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen dalam perbandingan 1:2:1. Contoh monosakarida yang umum adalah glukosa, fruktosa, dan galaktosa. Ketika dua atau lebih monosakarida bergabung melalui reaksi kondensasi, mereka membentuk disakarida seperti sukrosa (glukosa + fruktosa) dan laktosa (glukosa + galaktosa). Lebih lanjut, ketika banyak monosakarida bergabung, mereka membentuk polisakarida seperti selulosa, amilum, dan glikogen.
2. Lemak:
Lemak terbentuk dari monomer yang disebut asam lemak dan gliserol. Asam lemak adalah molekul yang memiliki rantai hidrokarbon panjang dengan gugus asam karboksilat di satu ujungnya. Gliserol adalah alkohol dengan tiga gugus hidroksil. Ketika tiga molekul asam lemak bergabung dengan satu molekul gliserol melalui reaksi esterifikasi, mereka membentuk molekul trigliserida atau lemak netral. Proses ini menghasilkan ikatan ester antara gugus hidroksil gliserol dan gugus asam lemak.
3. Protein:
Protein terbentuk dari monomer yang disebut asam amino. Asam amino terdiri dari gugus amino (-NH2), gugus karboksilat (-COOH), dan rantai samping yang berbeda pada setiap asam amino. Ada 20 jenis asam amino yang digunakan dalam sintesis protein. Ketika dua asam amino bergabung melalui reaksi kondensasi, mereka membentuk ikatan peptida dan membentuk dipeptida. Ketika banyak asam amino bergabung, mereka membentuk polipeptida. Proses ini melibatkan ikatan peptida antara gugus amino satu asam amino dengan gugus karboksilat asam amino lainnya.
Penjelasan:
1. Karbohidrat:
Karbohidrat terbentuk dari monomer yang disebut monosakarida. Monosakarida adalah molekul gula sederhana yang terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen dalam perbandingan 1:2:1. Contoh monosakarida yang umum adalah glukosa, fruktosa, dan galaktosa. Ketika dua atau lebih monosakarida bergabung melalui reaksi kondensasi, mereka membentuk disakarida seperti sukrosa (glukosa + fruktosa) dan laktosa (glukosa + galaktosa). Lebih lanjut, ketika banyak monosakarida bergabung, mereka membentuk polisakarida seperti selulosa, amilum, dan glikogen.
2. Lemak:
Lemak terbentuk dari monomer yang disebut asam lemak dan gliserol. Asam lemak adalah molekul yang memiliki rantai hidrokarbon panjang dengan gugus asam karboksilat di satu ujungnya. Gliserol adalah alkohol dengan tiga gugus hidroksil. Ketika tiga molekul asam lemak bergabung dengan satu molekul gliserol melalui reaksi esterifikasi, mereka membentuk molekul trigliserida atau lemak netral. Proses ini menghasilkan ikatan ester antara gugus hidroksil gliserol dan gugus asam lemak.
3. Protein:
Protein terbentuk dari monomer yang disebut asam amino. Asam amino terdiri dari gugus amino (-NH2), gugus karboksilat (-COOH), dan rantai samping yang berbeda pada setiap asam amino. Ada 20 jenis asam amino yang digunakan dalam sintesis protein. Ketika dua asam amino bergabung melalui reaksi kondensasi, mereka membentuk ikatan peptida dan membentuk dipeptida. Ketika banyak asam amino bergabung, mereka membentuk polipeptida. Proses ini melibatkan ikatan peptida antara gugus amino satu asam amino dengan gugus karboksilat asam amino lainnya.
Saya harap penjelasan ini membantu