Periode (T) adalah waktu yang dibutuhkan oleh mesin untuk melakukan satu siklus atau satu osilasi penuh. Frekuensi (f) adalah jumlah osilasi yang terjadi dalam satu detik.
Dalam kasus ini, mesin melakukan 15 osilasi dalam waktu 3 detik.
Periode (T) dapat dihitung dengan membagi waktu total oleh jumlah osilasi:
T = 3 detik / 15 osilasi = 0.2 detik/osilasi
Frekuensi (f) dapat dihitung dengan membagi jumlah osilasi oleh waktu total:
f = 15 osilasi / 3 detik = 5 osilasi/detik
Jadi, periode (T) mesin adalah 0.2 detik/osilasi dan frekuensi (f) mesin adalah 5 osilasi/detik.
Jawaban:
Periode (T) adalah waktu yang dibutuhkan oleh mesin untuk melakukan satu siklus atau satu osilasi penuh. Frekuensi (f) adalah jumlah osilasi yang terjadi dalam satu detik.
Dalam kasus ini, mesin melakukan 15 osilasi dalam waktu 3 detik.
Periode (T) dapat dihitung dengan membagi waktu total oleh jumlah osilasi:
T = 3 detik / 15 osilasi = 0.2 detik/osilasi
Frekuensi (f) dapat dihitung dengan membagi jumlah osilasi oleh waktu total:
f = 15 osilasi / 3 detik = 5 osilasi/detik
Jadi, periode (T) mesin adalah 0.2 detik/osilasi dan frekuensi (f) mesin adalah 5 osilasi/detik.