Sebuah bola yang dilemparkan vertikal ke atas ditangkap kembali oleh seseorang setelah melambung selama 3,5 detik. Tentukan a. kecepatan awalnya. b. tinggi maksimum bola.
Untuk menentukan kecepatan awal bola yang dilemparkan vertikal ke atas, kita dapat menggunakan persamaan gerak vertikal:
v = u + gt
Di mana:
v adalah kecepatan akhir (0 m/s karena bola berhenti saat ditangkap),
u adalah kecepatan awal yang ingin kita cari,
g adalah percepatan gravitasi (9.8 m/s²),
t adalah waktu (3.5 detik).
Dalam kasus ini, kita ingin menentukan nilai u. Oleh karena itu, kita dapat memodifikasi persamaan gerak vertikal sebagai berikut:
0 = u + (9.8 m/s²) * (3.5 s)
Dengan mengatur persamaan tersebut, kita dapat mencari nilai u:
u = - (9.8 m/s²) * (3.5 s)
u = -34.3 m/s
Jadi, kecepatan awal bola yang dilemparkan vertikal ke atas adalah -34.3 m/s. Tanda negatif menunjukkan bahwa arah kecepatan awal adalah ke atas (berlawanan dengan arah gravitasi).
Penjelasan:
Untuk menentukan kecepatan awal bola yang dilemparkan vertikal ke atas, kita dapat menggunakan persamaan gerak vertikal:
v = u + gt
Di mana:
v adalah kecepatan akhir (0 m/s karena bola berhenti saat ditangkap),
u adalah kecepatan awal yang ingin kita cari,
g adalah percepatan gravitasi (9.8 m/s²),
t adalah waktu (3.5 detik).
Dalam kasus ini, kita ingin menentukan nilai u. Oleh karena itu, kita dapat memodifikasi persamaan gerak vertikal sebagai berikut:
0 = u + (9.8 m/s²) * (3.5 s)
Dengan mengatur persamaan tersebut, kita dapat mencari nilai u:
u = - (9.8 m/s²) * (3.5 s)
u = -34.3 m/s
Jadi, kecepatan awal bola yang dilemparkan vertikal ke atas adalah -34.3 m/s. Tanda negatif menunjukkan bahwa arah kecepatan awal adalah ke atas (berlawanan dengan arah gravitasi).