Dalam kasus ini, kita memiliki bola yang dijatuhkan dari ketinggian H, dan kita diberikan informasi tentang ketinggian pantulan pertama dan kedua.
Untuk menentukan nilai H, kita perlu mengamati pola pantulan bola. Setiap kali bola memantul, ketinggiannya berkurang sesuai dengan koefisien restitusi, yang akan kita tentukan nanti.
Jika pantulan pertama bola mencapai ketinggian 100 cm, berarti bola mencapai setengah ketinggian total pada pantulan pertama. Oleh karena itu, pantulan pertama akan mencapai ketinggian H/2.
Dalam kasus ini, ketinggian pantulan pertama adalah 100 cm, jadi kita dapat menulis persamaan:
H/2 = 100 cm
Dengan membagi kedua sisi persamaan dengan 2, kita dapat menentukan nilai H:
H = 200 cm
Selanjutnya, untuk menentukan koefisien restitusi (e), kita akan menggunakan ketinggian pantulan kedua. Ketinggian pantulan kedua adalah 70 cm. Untuk bola yang memantul, ketinggian pantulan kedua akan menjadi sebagian dari ketinggian pantulan pertama, yang merupakan H/2.
Kita dapat menulis persamaan:
70 cm = e * (H/2)
Dengan menggantikan nilai H yang telah kita temukan, kita dapat menentukan koefisien restitusi:
70 cm = e * (200 cm / 2)
70 cm = e * 100 cm
e = 70 cm / 100 cm
e = 0.7
Jadi, nilai H adalah 200 cm dan koefisien restitusi bola adalah 0.7.
Jawaban:
Dalam kasus ini, kita memiliki bola yang dijatuhkan dari ketinggian H, dan kita diberikan informasi tentang ketinggian pantulan pertama dan kedua.
Untuk menentukan nilai H, kita perlu mengamati pola pantulan bola. Setiap kali bola memantul, ketinggiannya berkurang sesuai dengan koefisien restitusi, yang akan kita tentukan nanti.
Jika pantulan pertama bola mencapai ketinggian 100 cm, berarti bola mencapai setengah ketinggian total pada pantulan pertama. Oleh karena itu, pantulan pertama akan mencapai ketinggian H/2.
Dalam kasus ini, ketinggian pantulan pertama adalah 100 cm, jadi kita dapat menulis persamaan:
H/2 = 100 cm
Dengan membagi kedua sisi persamaan dengan 2, kita dapat menentukan nilai H:
H = 200 cm
Selanjutnya, untuk menentukan koefisien restitusi (e), kita akan menggunakan ketinggian pantulan kedua. Ketinggian pantulan kedua adalah 70 cm. Untuk bola yang memantul, ketinggian pantulan kedua akan menjadi sebagian dari ketinggian pantulan pertama, yang merupakan H/2.
Kita dapat menulis persamaan:
70 cm = e * (H/2)
Dengan menggantikan nilai H yang telah kita temukan, kita dapat menentukan koefisien restitusi:
70 cm = e * (200 cm / 2)
70 cm = e * 100 cm
e = 70 cm / 100 cm
e = 0.7
Jadi, nilai H adalah 200 cm dan koefisien restitusi bola adalah 0.7.