Sebanyak 20 ml larutan HCl 0,1 M ditetesi dengan larutan NH3 0,1 M. a. Perkirakan pH awal larutan HCl b. Secara teori, berapa mL larutan NH3 diperlukan untuk mencapai titik ekivalen? c. Berapakah kira-kira pH pada titik ekivalen? d. Gambarkan (sketsa) kurva titrasinya. e. Tentukan indikator yang dapat digunakan dan bagaimanakah perubahan warnanya pada titik akhir titrasi.
AltSebanyak 20 ml larutan HCl 0,1 M ditetesi dengan larutan NH3 0,1 M. a. Perkirakan pH awal larutan HCl b. Secara teori, berapa mL larutan NH3 diperlukan untuk mencapai titik ekivalen? c. Berapakah kira-kira pH pada titik ekivalen? d. Gambarkan (sketsa) kurva titrasinya. e. Tentukan indikator yang dapat digunakan dan bagaimanakah perubahan warnanya pada titik akhir titrasi.
maaf saya copy paste soal kamu, supaya dapat mudah membaca soal :) a. pH awal HCl (asam kuat) [H+] = Ma x Va ................. Ma = molaritas asam, Va = valensi asam ( Va HCl = 1, liha jumlah atom H-nya saja) maka H+ = 0,1 x 1 = 0,1 pH = - log H+ = - log 0,1 = 1
b. secara teori NH3 yang diperlukan untuk mencapai titk ekivalen Ma x Va x valensi = Mb x Vb x valensi 0,1 x 20 x 1 = 0,1 x Vb x 1 2/0,1 = Vb Vb = 20 mL
c.titik ekivalen adalah titik dimana asam dan basa habis bereaksi, berdasarkan data b, maka dapat ditentukan pH larutan (dengan menentukan pH pada titik ekivalen berarti kita sudah masuk dalam BAB hidrolisis garam) mol HCl = 20 x 0,1 = 2 mmol mol NH3 = 20 x 0,1 = 2 mmol
HCl + NH3 -----> NH4Cl M 2 2 R 2 2 2 S - - 2
Molaritas garam NH4Cl = mol / voltotal = 2/40 = 0,05 diandaikan Kb NH3 = 10^-5 maka H+ = akar (Kw/Kb x Mgaram) H+ = akar (10^-14/10^-5 x 0,05) H+ = akar ( 0,5 x 10^-12) = 7,071 x 100^-7 pH = 6,15
jadi pH pada saat titik ekivalen mendekati 7 atau sekitar 6,15
d.sketsa kurva titrasinya saya upload gan :) e. indikator yang cocok metil merah, perubahannya dari tidak berwarna menjadi merah (bukan pp lho ya, ini beda lagi)
13 votes Thanks 32
IAS96
kok bisa Kb (tetapan kesetimbangan basa) hanya dimisalkan (diandaikan) 10^-15?
Alt
karena dalam soal tidak diketahui,dan biasanya Kb-nya itu sekitar 1,8 x10^-5 jadi bisa di anggap 10^-5
oia untuk soal nomer C, itu cukup dijawab dengan TE berada di bawah pH 7 saja cukup,karena kelihatannya kamu belum masuk ke BAB hidrolisis garam :)
Farahdiba78
Klu larutan koh 0,1 sama hcl 0,1 tpi soalnya sama,kasih tau dong min
a. Perkirakan pH awal larutan HCl
b. Secara teori, berapa mL larutan NH3 diperlukan untuk mencapai titik ekivalen?
c. Berapakah kira-kira pH pada titik ekivalen?
d. Gambarkan (sketsa) kurva titrasinya.
e. Tentukan indikator yang dapat digunakan dan bagaimanakah perubahan warnanya pada titik akhir titrasi.
maaf saya copy paste soal kamu, supaya dapat mudah membaca soal :)
a. pH awal HCl (asam kuat)
[H+] = Ma x Va ................. Ma = molaritas asam, Va = valensi asam ( Va HCl = 1, liha jumlah atom H-nya saja)
maka
H+ = 0,1 x 1 = 0,1
pH = - log H+ = - log 0,1 = 1
b. secara teori NH3 yang diperlukan untuk mencapai titk ekivalen
Ma x Va x valensi = Mb x Vb x valensi
0,1 x 20 x 1 = 0,1 x Vb x 1
2/0,1 = Vb
Vb = 20 mL
c.titik ekivalen adalah titik dimana asam dan basa habis bereaksi, berdasarkan data b, maka dapat ditentukan pH larutan (dengan menentukan pH pada titik ekivalen berarti kita sudah masuk dalam BAB hidrolisis garam)
mol HCl = 20 x 0,1 = 2 mmol
mol NH3 = 20 x 0,1 = 2 mmol
HCl + NH3 -----> NH4Cl
M 2 2
R 2 2 2
S - - 2
Molaritas garam NH4Cl = mol / voltotal = 2/40 = 0,05
diandaikan Kb NH3 = 10^-5
maka
H+ = akar (Kw/Kb x Mgaram)
H+ = akar (10^-14/10^-5 x 0,05)
H+ = akar ( 0,5 x 10^-12)
= 7,071 x 100^-7
pH = 6,15
jadi pH pada saat titik ekivalen mendekati 7 atau sekitar 6,15
d.sketsa kurva titrasinya saya upload gan :)
e. indikator yang cocok metil merah, perubahannya dari tidak berwarna menjadi merah (bukan pp lho ya, ini beda lagi)