Sebanyak 100 ml larutan H2SO4 dengan PH = 12 direaksikan dengan 50 ml larutan Ba(OH)2 dengan PH = 12 a. Tentukan banyaknya BaSO4 (Mr = 233) yang mengendap b. Tentukan PH setelah reaksi
hakimiumKelas : XI Pelajaran : Kimia Kategori : Stoikiometri Larutan Kata Kunci : reaksi, asam kuat, basa kuat, pH, konsentrasi, valensi, massa endapan
Kode 11.7.6 [Kelas 11 Kimia Bab 6 - Stoikiometri Larutan]
Sumber soal asli: Sebanyak 100 ml larutan H₂SO₄ dengan pH = 2 direaksikan dengan 50 ml larutan Ba(OH)₂ dengan pH = 12 (a). Tentukan banyaknya BaSO₄ (Mr = 233) yang mengendap (b). Tentukan pH setelah reaksi
Penyelesaian
Asam sulfat H₂SO₄ adalah asam kuat bervalensi 2, sesuai jumlah ion hidrogen. Barium hidroksida Ba(OH)₂ adalah basa kuat bervalensi 2, sesuai jumlah ion hidroksi.
Reaksi telah setara. Pereaksi pembatas adalah Ba(OH)₂ karena hasil bagi jumlah molnya dengan koefisien adalah yang terkecil dibanding H₂SO₄.
Massa endapan barium sulfat = mol x Mr Massa BaSO₄ = 0,25 mmol x 233 gram/mol
Diperoleh massa endapan BaSO₄ sebesar 58,25 miligram.
Step-5 Hitung nilai pH akhir
Karena kedua pereaksi merupakan elektrolit kuat maka nilai pH setelah reaksi ditentukan oleh konsentrasi sisa zat pereaksi. Berdasarkan skema reaksi di atas, terdapat sisa pereaksi yakni H₂SO₄ sebanyak 0,25 mmol.
Volum total = 100 ml + 50 ml = 150 ml Konsentrasi H₂SO₄ Konsentrasi H₂SO₄ sebesar 0,00167 M kita bulatkan menjadi 0,002 M.
Diperoleh nilai pH setelah reaksi sebesar 3 - log 4. Karena nilai pH < 7, kondisi setelah reaksi adalah suasana asam.
Pelajaran : Kimia
Kategori : Stoikiometri Larutan
Kata Kunci : reaksi, asam kuat, basa kuat, pH, konsentrasi, valensi, massa endapan
Kode 11.7.6 [Kelas 11 Kimia Bab 6 - Stoikiometri Larutan]
Sumber soal asli:
Sebanyak 100 ml larutan H₂SO₄ dengan pH = 2 direaksikan dengan 50 ml larutan Ba(OH)₂ dengan pH = 12
(a). Tentukan banyaknya BaSO₄ (Mr = 233) yang mengendap
(b). Tentukan pH setelah reaksi
Penyelesaian
Asam sulfat H₂SO₄ adalah asam kuat bervalensi 2, sesuai jumlah ion hidrogen. Barium hidroksida Ba(OH)₂ adalah basa kuat bervalensi 2, sesuai jumlah ion hidroksi.
Step-1
Siapkan konsentrasi H₂SO₄
pH = 2 ⇒ konsentrasi
Jadi konsentrasi asam sulfat sebesar
Step-2
Siapkan konsentrasi Ba(OH)₂
pH = 12 ⇒ pOH = 14 - pH
pOH = 2 ⇒ konsentrasi
Jadi konsentrasi barium hidroksida sebesar
Step-3
Siapkan jumlah mol pereaksi
H₂SO₄ ⇒ 0,1 liter dan
n = M x V
Atau 0,5 mmol.
Ba(OH)₂ ⇒ 0,05 liter dan
n = M x V
Atau 0,25 mmol.
Step-4
Hitung massa endapan
H₂SO₄(aq) + Ba(OH)₂(aq) → BaSO₄(s) + 2H₂O(l)
Mula 0,5 0,25 - -
Reaksi 0,25 0,25 0,25 0,5
Akhir 0,25 - 0,25 0,5
Reaksi telah setara. Pereaksi pembatas adalah Ba(OH)₂ karena hasil bagi jumlah molnya dengan koefisien adalah yang terkecil dibanding H₂SO₄.
Massa endapan barium sulfat = mol x Mr
Massa BaSO₄ = 0,25 mmol x 233 gram/mol
Diperoleh massa endapan BaSO₄ sebesar 58,25 miligram.
Step-5
Hitung nilai pH akhir
Karena kedua pereaksi merupakan elektrolit kuat maka nilai pH setelah reaksi ditentukan oleh konsentrasi sisa zat pereaksi. Berdasarkan skema reaksi di atas, terdapat sisa pereaksi yakni H₂SO₄ sebanyak 0,25 mmol.
Volum total = 100 ml + 50 ml = 150 ml
Konsentrasi H₂SO₄
Konsentrasi H₂SO₄ sebesar 0,00167 M kita bulatkan menjadi 0,002 M.
Diperoleh nilai pH setelah reaksi sebesar 3 - log 4.
Karena nilai pH < 7, kondisi setelah reaksi adalah suasana asam.
______________________
Simak persoalan konsentrasi terkait kadar (%) dan massa jenis larutan
brainly.co.id/tugas/1034746
Pelajari soal mengenai perhitungan pH asam lemah, di sini
brainly.co.id/tugas/1922334
Pelajari soal mengenai kondisi kedua larutan tepat bereaksi brainly.co.id/tugas/1913637