Hukum Newton I, II, dan III adalah hukum-hukum fisika yang dikemukakan oleh Sir Isaac Newton yang menjelaskan tentang gerak benda.
Hukum Newton I atau Hukum Dasar Gerak (Law of Inertia) menyatakan bahwa "benda yang bergerak akan terus bergerak dengan kecepatan dan arah yang sama selama tidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut". Rumusnya: F = m x a.
Contoh soal: Sebuah bola dengan massa 2 kg bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s. Jika ada gaya sebesar 4 N yang bekerja pada bola tersebut, maka kecepatan akhir bola tersebut adalah...
Jawaban: a = F/m = 4 N / 2 kg = 2 m/s^2. Kecepatan akhir = kecepatan awal + percepatan x waktu = 10 m/s + 2 m/s^2 x t.
Hukum Newton II atau Hukum Gerak (Law of Motion) menyatakan bahwa "besarnya gaya yang bekerja pada benda sama dengan perubahan momentum benda tersebut dalam waktu yang sama". Rumusnya: F = m x (v2 - v1) / t.
Contoh soal: Sebuah mobil dengan massa 1.500 kg bergerak dari kecepatan awal 20 m/s ke kecepatan akhir 30 m/s dalam waktu 5 detik. Berapa gaya yang bekerja pada mobil tersebut?
Jawaban: F = m x (v2 - v1) / t = 1.500 kg x (30 m/s - 20 m/s) / 5 detik = 1.500 kg x 10 m/s / 5 detik = 3.000 N
Hukum Newton III atau Hukum Aktion dan Reaksi (Law of Action and Reaction) menyatakan bahwa "untuk setiap gaya yang diterima oleh suatu benda, ada gaya yang sama besar dan berlawanan arah yang diterima oleh benda lain". Rumusnya: F1 = -F2
Contoh soal: Jika gaya yang diterima oleh benda A sebesar 8 N, berapa gaya yang diterima oleh benda B?
Jawaban: F1 = -F2, maka gaya yang diterima oleh benda B adalah -8 N.
Verified answer
Hukum Newton I, II, dan III adalah hukum-hukum fisika yang dikemukakan oleh Sir Isaac Newton yang menjelaskan tentang gerak benda.
Hukum Newton I atau Hukum Dasar Gerak (Law of Inertia) menyatakan bahwa "benda yang bergerak akan terus bergerak dengan kecepatan dan arah yang sama selama tidak ada gaya yang bekerja pada benda tersebut". Rumusnya: F = m x a.
Contoh soal: Sebuah bola dengan massa 2 kg bergerak dengan kecepatan awal 10 m/s. Jika ada gaya sebesar 4 N yang bekerja pada bola tersebut, maka kecepatan akhir bola tersebut adalah...
Jawaban: a = F/m = 4 N / 2 kg = 2 m/s^2. Kecepatan akhir = kecepatan awal + percepatan x waktu = 10 m/s + 2 m/s^2 x t.
Hukum Newton II atau Hukum Gerak (Law of Motion) menyatakan bahwa "besarnya gaya yang bekerja pada benda sama dengan perubahan momentum benda tersebut dalam waktu yang sama". Rumusnya: F = m x (v2 - v1) / t.
Contoh soal: Sebuah mobil dengan massa 1.500 kg bergerak dari kecepatan awal 20 m/s ke kecepatan akhir 30 m/s dalam waktu 5 detik. Berapa gaya yang bekerja pada mobil tersebut?
Jawaban: F = m x (v2 - v1) / t = 1.500 kg x (30 m/s - 20 m/s) / 5 detik = 1.500 kg x 10 m/s / 5 detik = 3.000 N
Hukum Newton III atau Hukum Aktion dan Reaksi (Law of Action and Reaction) menyatakan bahwa "untuk setiap gaya yang diterima oleh suatu benda, ada gaya yang sama besar dan berlawanan arah yang diterima oleh benda lain". Rumusnya: F1 = -F2
Contoh soal: Jika gaya yang diterima oleh benda A sebesar 8 N, berapa gaya yang diterima oleh benda B?
Jawaban: F1 = -F2, maka gaya yang diterima oleh benda B adalah -8 N.