DINDAALNISARAHADI8 )A. Peranan ganggang coklat (Phaeophyta) Dimanfaatkan sebagai industry makanan atau farmasi, algin atau asam alginate dari ganggang coklat digunakan dalam pembentukan eskrim, pembentukan pil, salep, pembersih gigi, lotion dank rim, selain itu dapat dimanfaatkan untuk kandungan nitrogen dan kaliumnya cukup tinggi, sedangkan kandungan folfornya rendah.
B. Peran ganggang merah (Rodophyta) Manfaatnya antara lain sebagai bahan makanan dan kosmetik.misalnya eucheuma spinosum , selain itu juga dipakai untuk mengeraskan atau memadatkan media pertumbuhan bakteri.
C. Peranan ganggang keemasan (Crysophyta) Berguna sebagai bahan penggosok, bahan pembuat isolasi, penyekat dinamit, membuat saringan, bahan alat penyadap suara, bahan pembuat cat, pernis, dan piringan hitam.
D. Peranan ganggang hijau (Clorophyta) Beberapa spesies ganggang hijau biru dapat dimanfaatkan sebagai sumber makanan alternative, misalnya Spirulina sp. Beberapa spesies ganggang hijau – biru yang bersimbiosis dapat menambat (fiksasi) nitrogen bebas , sehingga menambah kesuburan tanah, misalnya : Anabaena azollae.
10) Berdasarkan keberadaan, jumlah dan letak flagelanya, bakteri dibedakan menjadi :
a. Atrik adalah bakteri yang tidak mempunyai flagella b. Monotrik adalah bakteri yang mempunyai flagella yang berjumlah satu pada salah satu ujung selnya c. Lofotrik adalah bakteri yang mempunyai flagella lebih dari satu (satu berkas) pada salah satu ujung selnya d. Amfritik adalah bakteri yang mempunyai flagella satu atau lebih dari satu (satu berkas) pada kedua ujung selnya. e. Peritrik adalah bakteri yang mempunyai flagella yang jumlahnya banyak dan tersebar pada seluruh permukaan sel tubuhnya.
7)contoh bakteri saproit mempunyai peranana penting bagi lingkungan : menguraikan tumbuhan atau hewan yang telah mati dan sisa-sia atau kotoran organisme bakteri tersebut menguraikan protein
6 ) Reproduksi bakteri ada 2 cara yaitu secara aseksual dgn pembelahan biner dan secara paraseksual dgn transformasi, konjugasi dan transduksi. 1. Reproduksi seksual Bakteri melakukan pembelahan biner/pembelahan langsung. Proses ini diawali dgn proses replikasi DNA mjdi 2 kopi identik, diikuti pembagian sitoplasma dan akhirnya terbentuk dinding pemisah diantara kedua sel anak bakteri. 2. Reproduksi paraseksual a) Transformasi ialah pemindahan sdkit materi genetik (DNA) atau bahkan hanya 1 gen saja dr 1 bakteri ke bakteri lain dgn proses fisiologi yg kompleks. b) Konjugasi adalah pemindahan secara langsung DNA diantara 2 sel bakteri melalui jembatan sitoplasma. Bakteri sbg donor DNA memiliki saluran konjugasi yg disebut pili seks, yg berguna utk menempel pd bakteri resipien yg menerima DNA. 3) Transduksi ialah pemindahan materi genetik dgn perantara bakteriofag.
1 votes Thanks 1
Elokslavia
4. 5, perbedaannya yaitu virus hanya memiliki materi genetik berupa asam nukleat saja (DNA/RNA) yang sederhana, idak seperti bakteri/organisme lain yang memiliki DNA/RNA lebih kompleks 6. bakteri bereproduksi secara vegetatif/aseksual dengan cara membelah diri secara binner, paraseksual (konjugasi, transformasi, dan transduksi) 7. sangat membantu sekitar 99% dari jumlah bakteri yang ada dimuka bumi ini menguntungkan, seperti bakteri yang digunakan untuk pembuatan vaksin, membantu pencernaan (E coli), dsb 8. hijau : sebagai sumber makanan ikan (fitoplankton), bahan makanan cokelat : fitoplankton , asam alginat untuk industri tekstil keemasan : pahan penyekat, isolasi, dinamit dan penggosok merah : bahan sup & agar-agar hijau biru : sumber makanan alternatif dan menambah kesuburan tanah 9. malaria tropik, malaria tertiana, malaria kuartana, dan penyakit limpa 10. monotrik (1 flagela di ujung sel), amfitrik ( 1 flagela di setiap ujung ), lofotrik ( seberkas flagela di satu ujung), feritrik (flagela diseluh tubuh)
Dimanfaatkan sebagai industry makanan atau farmasi, algin atau asam alginate dari ganggang coklat digunakan dalam pembentukan eskrim, pembentukan pil, salep, pembersih gigi, lotion dank rim, selain itu dapat dimanfaatkan untuk kandungan nitrogen dan kaliumnya cukup tinggi, sedangkan kandungan folfornya rendah.
B. Peran ganggang merah (Rodophyta)
Manfaatnya antara lain sebagai bahan makanan dan kosmetik.misalnya eucheuma spinosum , selain itu juga dipakai untuk mengeraskan atau memadatkan media pertumbuhan bakteri.
C. Peranan ganggang keemasan (Crysophyta)
Berguna sebagai bahan penggosok, bahan pembuat isolasi, penyekat dinamit, membuat saringan, bahan alat penyadap suara, bahan pembuat cat, pernis, dan piringan hitam.
D. Peranan ganggang hijau (Clorophyta)
Beberapa spesies ganggang hijau biru dapat dimanfaatkan sebagai sumber makanan alternative, misalnya Spirulina sp.
Beberapa spesies ganggang hijau – biru yang bersimbiosis dapat menambat (fiksasi) nitrogen bebas , sehingga menambah kesuburan tanah, misalnya : Anabaena azollae.
10)
Berdasarkan keberadaan, jumlah dan letak flagelanya, bakteri dibedakan menjadi :
a. Atrik adalah bakteri yang tidak mempunyai flagella
b. Monotrik adalah bakteri yang mempunyai flagella yang berjumlah satu pada salah satu ujung selnya
c. Lofotrik adalah bakteri yang mempunyai flagella lebih dari satu (satu berkas) pada salah satu ujung selnya
d. Amfritik adalah bakteri yang mempunyai flagella satu atau lebih dari satu (satu berkas) pada kedua ujung selnya.
e. Peritrik adalah bakteri yang mempunyai flagella yang jumlahnya banyak dan tersebar pada seluruh permukaan sel tubuhnya.
7)contoh bakteri saproit mempunyai peranana penting bagi lingkungan : menguraikan tumbuhan atau hewan yang telah mati dan sisa-sia atau kotoran organisme bakteri tersebut menguraikan protein
6 ) Reproduksi bakteri ada 2 cara yaitu secara aseksual dgn pembelahan biner dan secara paraseksual dgn transformasi, konjugasi dan transduksi.
1. Reproduksi seksual
Bakteri melakukan pembelahan biner/pembelahan langsung. Proses ini diawali dgn proses replikasi DNA mjdi 2 kopi identik, diikuti pembagian sitoplasma dan akhirnya terbentuk dinding pemisah diantara kedua sel anak bakteri.
2. Reproduksi paraseksual
a) Transformasi ialah pemindahan sdkit materi genetik (DNA) atau bahkan hanya 1 gen saja dr 1 bakteri ke bakteri lain dgn proses fisiologi yg kompleks.
b) Konjugasi adalah pemindahan secara langsung DNA diantara 2 sel bakteri melalui jembatan sitoplasma. Bakteri sbg donor DNA memiliki saluran konjugasi yg disebut pili seks, yg berguna utk menempel pd bakteri resipien yg menerima DNA.
3) Transduksi ialah pemindahan materi genetik dgn perantara bakteriofag.
5, perbedaannya yaitu virus hanya memiliki materi genetik berupa asam nukleat saja (DNA/RNA) yang sederhana, idak seperti bakteri/organisme lain yang memiliki DNA/RNA lebih kompleks
6. bakteri bereproduksi secara vegetatif/aseksual dengan cara membelah diri secara binner, paraseksual (konjugasi, transformasi, dan transduksi)
7. sangat membantu sekitar 99% dari jumlah bakteri yang ada dimuka bumi ini menguntungkan, seperti bakteri yang digunakan untuk pembuatan vaksin, membantu pencernaan (E coli), dsb
8. hijau : sebagai sumber makanan ikan (fitoplankton), bahan makanan
cokelat : fitoplankton , asam alginat untuk industri tekstil
keemasan : pahan penyekat, isolasi, dinamit dan penggosok
merah : bahan sup & agar-agar
hijau biru : sumber makanan alternatif dan menambah kesuburan tanah
9. malaria tropik, malaria tertiana, malaria kuartana, dan penyakit limpa
10. monotrik (1 flagela di ujung sel), amfitrik ( 1 flagela di setiap ujung ), lofotrik ( seberkas flagela di satu ujung), feritrik (flagela diseluh tubuh)