Pada elektrolisis PbSO4, dihasilkan gas oksigen di anode. jika gas oksigen yang dihasilkan 11,2 L (STP), maka jumlah arus yang dialirkan adalah a. 4 b. 2 c. 1 d. 0.5 e. 0.25
BrantElektrolisis PbSO4 (Anggap elektrolisis dengan logam inert), maka zat yang terbentuk adalah :
Anoda = 2H2O --> 4H^+ + O2 + 4e Katoda = Pb2+ + 2e --> Pb
Jumlah Oksigen yang dihasilkan adalah 11,2 L (Vm = 22,4), berarti n O2 = V / Vm = 11,2 / 22,4 = 0,5 mol
Kita tulis kembali apa yang dihasilkan di Anoda : 2H2O --> 4H^+ + O2 + 4e
Jumlah mol elektron adalah : (Koefisien elektron / Koefision oksigen) x mol oksigen = 4/1 x 0,5 mol = 2 mol
Jumlah mol elektron = jumlah arus yang dialirkan (dalam Farad) Jumlah arus yang dialirkan = 2 Farad.
Anoda = 2H2O --> 4H^+ + O2 + 4e
Katoda = Pb2+ + 2e --> Pb
Jumlah Oksigen yang dihasilkan adalah 11,2 L (Vm = 22,4), berarti
n O2 = V / Vm = 11,2 / 22,4 = 0,5 mol
Kita tulis kembali apa yang dihasilkan di Anoda :
2H2O --> 4H^+ + O2 + 4e
Jumlah mol elektron adalah :
(Koefisien elektron / Koefision oksigen) x mol oksigen
= 4/1 x 0,5 mol
= 2 mol
Jumlah mol elektron = jumlah arus yang dialirkan (dalam Farad)
Jumlah arus yang dialirkan = 2 Farad.