Menelaah Perbedaan antara Filsafat Barat dan Filsafat Timur
30
Berbicara terkait Filsafat tidaklah mudah karena dengan tingkat perluasan filsafat yang mengakar pada setiap penjuru membuat filsafat begitu beragam jenis dan alirannya. Begitulah yang terjadi jika anda berupaya mempelajari filsafat, kita dituntut agar bisa membedakan karakteristik masing- masing aliran, namun dibalik itu kita juga diberikan persetujuan mencari persamaan diantara
keberagamaan itu.
Mengenai perbedaan antara Filsafat Barat dan Timur dapat disingkap dengan melihat sejarah peradabannya, budaya dan juga letak geografis yang berbeda, hal ini tentu mempengaruhi cara berfikir antara keduanya. Merujuk Wikipedia, yang berpendapat bahwa "Filsafat Timur sebagai sebutan untuk pemikiran filosofis dari dunia Timur atau Asia, seperti Filsafat Tiongkok, Filsafat
India, Filsafat Islam, Filsafat Jepang, Filsafat Buddhisme dan sebagainya".
Filsafat Timur dikategorikan sebagai sistem pemikiran yang plural atau banyak rujukan didalam Filsafat Timur ini. Misalnya, Filsafat India dapat terbagi menjadi Filsafat Hindu dan Filsafat Buddhisme, sedangkan di sisi Filsafat Tiongkok terbagi menjadi Filsafat Konfusianisme dan Filsafat Taoisme. Ditambah Filsafat Islam yang cenderung berbaur dengan Filsafat Barat. Akan tetapi, secara umum Filsafat Timur dikenal empat jenis yang populer dengan sebutan (empat tradisi besar)
yakni, Hinduisme, Buddhisme, Konfusianisme dan Taoisme.
Sepanjang perjalanannya, Filsafat Timur selalu diperdebatkan oleh para ahli filsafat terkait dapat atau tidaknya pemikiran timur dikatakan sebagai filsafat, karena memiliki ciri-ciri agama, mistik dan magic yang tidak rasional didalamnya. Maka daripada itu didalam kajian Post-Kolonialisme ditemui bahwa Filsafat Timur dianggap rendah daripada sistem pemikiran barat kerena tidak mencukupi kriteria filsafat menurut ahli Filsafat Barat, karena dianggap memiliki unsur keagamaan atau mistik
yang dalam Filsafat Barat tidak sejalan.
Filsafat Barat adalah sebutan yang digunakan untuk pemikiran-pemikiran filsafat dalam dunia barat. atau keinginan untuk mengarahkan kepada pemikiran atau falsafah Peradaban Barat, sebab
penentuan wilayah menentukan aliran dan pemikiran falsafah itu berkembang.
Dalam Filsafat Barat instrumen utama yang dijadikan alat untuk mencapai kenyataan dan kebenaran dengan menggunakan nalar yang bersumber dari akal pikiran dan indera, sebaliknya pencarian yang radikal, luas dan sistematis dari Filsafat Barat memakai akal pikiran dan pengamatan empiris. Berbeda dengan Filsafat Timur yang lebih mengutamakan penggunaan
intuitif yakni hati atau qalbu.
Maka didalam Filsafat Timur pandangan hati menempati posisi tertinggi sebelum akal dan indera sebagai peralatan utama untuk mencapai kenyataan akan kebenaran. Sementara Filsafat Barat tidak sama sekali menggunakan instrumen hati sebagai media penting untuk sampai kepada kebenaran akhir atau realitas tunggal.
Berdasarkan artikel diatas, jelaskan perbedaan ajaran filsafat barat dan filsafat timur.
Jawaban:
Perbedaan antara ajaran filsafat Barat dan filsafat Timur dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pemikiran dan Sistem Pemikiran: Filsafat Barat memiliki ciri khas yang lebih mengutamakan nalar dan pemikiran rasional. Akal pikiran dan pengamatan empiris menjadi instrumen utama dalam mencapai kebenaran. Sementara itu, filsafat Timur cenderung mengutamakan pemikiran intuitif, dengan penempatan hati atau qalbu sebagai instrumen penting dalam mencapai pemahaman tentang kebenaran.
2. Pendekatan Metodologis: Filsafat Barat cenderung mengadopsi pendekatan yang lebih radikal, luas, dan sistematis dalam pencarian kebenaran. Pendekatan ini didasarkan pada akal pikiran dan pengamatan empiris. Di sisi lain, filsafat Timur lebih condong pada pendekatan yang beragam dan pluralistik. Pemikiran Timur terdiri dari beberapa tradisi besar, seperti Hinduisme, Buddhisme, Konfusianisme, dan Taoisme, yang masing-masing memiliki karakteristik unik.
3. Pengaruh Agama dan Mistik: Filsafat Timur sering kali terkait erat dengan unsur agama, mistik, dan spiritualitas. Hal ini kadang-kadang membuatnya diperdebatkan sebagai filsafat yang sejati oleh para ahli filsafat Barat, yang lebih menekankan rasionalitas dan penalaran logis dalam pemikiran filosofis mereka.
4. Persepsi tentang Realitas: Filsafat Barat cenderung mencari realitas tunggal dan objektif yang dapat dicapai melalui pemikiran rasional dan pengamatan empiris. Di sisi lain, filsafat Timur memiliki pandangan yang lebih inklusif dan menekankan pada pemahaman subjektif dan relatif terhadap realitas. Pemikiran Timur lebih menerima adanya berbagai perspektif dan interpretasi tentang realitas.
Perbedaan ini mencerminkan pengaruh sejarah, budaya, dan konteks geografis yang berbeda antara Barat dan Timur, serta pendekatan filosofis yang beragam dalam mencari pemahaman tentang kebenaran dan eksistensi manusia.
Hai kak, jika butuh bantuan THE silahkan hub No. 088271446165
Hai kak, jika butuh bantuan THE silahkan hub No. 088271446165
JAWABAN SUDAH READY...
TESTI? BOLEH
HARGA? BOLEH NEGO
Ready :
• Perkemb dan konsep dasar pengemb. Aud
• Pembangunan Pemerintahan
• Manajemen resiko dan asuransi
• Etika pemerintahan
• Pembelajaran terpadu di sd
• Statika ekonomi
• jaringan komputer
Req matkul lain boleh.....
MANAJEMEN RISIKO DAN ASURANSI
STATISTIKA EKONOMI
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
ETIKA PEMERINTAHAN
Jika Berminat Bisa Hubungi No Ini Ya.+62 838-6314-9449 Terima kasih
Berdasarkan artikel di atas, Filsafat Barat, yang berakar di dunia Barat, menekankan penggunaan akal dan penelaahan empiris sebagai alat utama untuk mencari kebenaran dan memahami realitas. Hal ini berarti menempatkan penekanan kuat pada analisis logis, pemikiran kritis, dan penyelidikan sistematis. Di sisi lain, filsafat Timur, yang mencakup berbagai tradisi seperti Hindu, Budha, Konfusianisme, dan Taoisme, mengambil pendekatan yang lebih mengandalkan intuisi dan menyeluruh. Hal ini berarti menghargai hati atau intuisi sebagai sarana untuk memahami kebenaran dan menekankan keterkaitan semua hal.
Pembahasan
Singkatnya, filsafat Barat menempatkan penekanan kuat pada akal, logika, dan pengamatan empiris, untuk mencari kebenaran. Sementara itu, filsafat Timur memakai pendekatan yang lebih intuitif dan menyeluruh, menempuh banyak jalan dan mengeksplorasi semua kemungkinan.
Pelajari lebih lanjut
#BelajarBersamaBrainly #SPJ1
MANAJEMEN RISIKO DAN ASURANSI
STATISTIKA EKONOMI
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
ETIKA PEMERINTAHAN
Jika Berminat Bisa Hubungi No Ini Ya.+62 838-6314-9449 Terima kasih