kesewenang-wenangan sehingga seseorang hanya boleh merupakan ciri hukum yaitu.... 9. Pelaksanaan kedaulatan di Indonesia salah satunya ditunjukkan dalam pemilihan kepala negara. Berdasarkan UUD NRI Tahun 1945 pasal 6A ayat 1 Presiden dan wakil presiden dipilih dalam satu pasangan secara langsung oleh.... 10. Kedaulatan rakyat yang diterapkan di Negara Indonesia adalah kedaulatan rakyat yang berdasarkan .... C. Uraian Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jawaban yang tepat! 1. Setelah Indonesia menjadi Republik Indonesia Serikat, kita pada akhirnya memutuskan Kembali kebentuk negara kesatuan. Jelaskan proses perubahan bentuk negara tersebut! 2. Sebagai pelajar, kalian dapat berperan serta dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia di sekolah. Sebutkan 5 contoh menjaga keutuhan NKRI dalam hal ini! 3. Bagaimanakah mekanisme pemilihan presiden di Indonesia berdasarkan UUD NRI Tahun 1945 sebelum diamandemen? 4. Kedaulatan rakyat yang berdasarkan pada Pancasila memiliki dua asas pokok. Jelaskan kedua asas tersebut! 5. Sekolahmu akan mengadakan lomba pentas seni antar kelas. Dalam musyawarah kelas kamu memiliki pendapat yang berbeda tentang apa yang akan kelasmu tampilkan. Ternyata hasil kesepakatan tidak sesuai dengan pendapatmu. Bagaimanakah sikap kamu dalam hal ini? Jilai: Catatan: Paraf
1. Proses perubahan bentuk negara dari Republik Indonesia Serikat menjadi negara kesatuan terjadi setelah berlangsungnya Konferensi Meja Bundar (KMB) pada tahun 1949. Pada awalnya, Indonesia mengadopsi bentuk negara serikat dengan nama Republik Indonesia Serikat (RIS), yang terdiri dari negara-negara bagian yang memiliki otonomi yang relatif besar. Namun, dalam praktiknya, bentuk negara serikat tersebut tidak berjalan efektif dan mengakibatkan ketidakstabilan politik dan ekonomi. Pada tahun 1950, terjadi konflik antara pemerintah pusat dan daerah-daerah yang menginginkan otonomi yang lebih besar. Pada akhirnya, pada tahun 1950, RIS dibubarkan dan negara kembali ke bentuk negara kesatuan dengan nama Republik Indonesia. Keputusan ini diambil melalui perundingan dan kesepakatan antara pemerintah pusat dan daerah-daerah.
2. Contoh menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia di sekolah:
- Menghormati dan memahami keanekaragaman suku, agama, dan budaya di Indonesia.
- Mengikuti dan menghormati simbol-simbol nasional, seperti Bendera Merah Putih dan Lagu Indonesia Raya.
- Menghargai perbedaan pendapat dan menjunjung tinggi toleransi di antara sesama siswa.
- Mempelajari sejarah Indonesia dan memahami arti penting kemerdekaan dan persatuan nasional.
- Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang memperkuat persatuan dan kesatuan, seperti kegiatan gotong royong, upacara bendera, dan peringatan hari-hari besar nasional.
3. Mekanisme pemilihan presiden di Indonesia berdasarkan UUD NRI Tahun 1945 sebelum diamandemen adalah Presiden dan Wakil Presiden dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). MPR terdiri dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Pada saat itu, tidak ada pemilihan langsung oleh rakyat. MPR memilih Presiden dan Wakil Presiden dari calon-calon yang diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik.
4. Kedaulatan rakyat yang berdasarkan pada Pancasila memiliki dua asas pokok, yaitu:
- Musyawarah: Keputusan-keputusan penting diambil melalui musyawarah dan mufakat, dengan melibatkan semua pihak yang berkepentingan. Musyawarah merupakan salah satu asas demokrasi yang mendasari kedaulatan rakyat.
- Perwakilan: Kedaulatan rakyat dapat diwujudkan melalui pemilihan wakil-wakil rakyat yang akan mewakili kepentingan rakyat dalam proses pengambilan keputusan di tingkat pemerintahan.
5. Sikap yang tepat adalah menghormati hasil kesepakatan dan menghargai pendapat dan keputusan kelompok. Meskipun pendapat individu tidak sesuai dengan hasil kesepakatan, penting untuk menghormati proses demokratis dan menghargai keputusan mayoritas. Jika masih ada kekhawatiran atau masalah, dapat dilakukan dengan cara mengemukakan pendapat secara bijak dan terbuka, serta berdiskusi untuk mencari solusi yang terbaik bagi semua pihak.
Verified answer
Jawaban:
1. Proses perubahan bentuk negara dari Republik Indonesia Serikat menjadi negara kesatuan terjadi setelah berlangsungnya Konferensi Meja Bundar (KMB) pada tahun 1949. Pada awalnya, Indonesia mengadopsi bentuk negara serikat dengan nama Republik Indonesia Serikat (RIS), yang terdiri dari negara-negara bagian yang memiliki otonomi yang relatif besar. Namun, dalam praktiknya, bentuk negara serikat tersebut tidak berjalan efektif dan mengakibatkan ketidakstabilan politik dan ekonomi. Pada tahun 1950, terjadi konflik antara pemerintah pusat dan daerah-daerah yang menginginkan otonomi yang lebih besar. Pada akhirnya, pada tahun 1950, RIS dibubarkan dan negara kembali ke bentuk negara kesatuan dengan nama Republik Indonesia. Keputusan ini diambil melalui perundingan dan kesepakatan antara pemerintah pusat dan daerah-daerah.
2. Contoh menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia di sekolah:
- Menghormati dan memahami keanekaragaman suku, agama, dan budaya di Indonesia.
- Mengikuti dan menghormati simbol-simbol nasional, seperti Bendera Merah Putih dan Lagu Indonesia Raya.
- Menghargai perbedaan pendapat dan menjunjung tinggi toleransi di antara sesama siswa.
- Mempelajari sejarah Indonesia dan memahami arti penting kemerdekaan dan persatuan nasional.
- Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang memperkuat persatuan dan kesatuan, seperti kegiatan gotong royong, upacara bendera, dan peringatan hari-hari besar nasional.
3. Mekanisme pemilihan presiden di Indonesia berdasarkan UUD NRI Tahun 1945 sebelum diamandemen adalah Presiden dan Wakil Presiden dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). MPR terdiri dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Pada saat itu, tidak ada pemilihan langsung oleh rakyat. MPR memilih Presiden dan Wakil Presiden dari calon-calon yang diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik.
4. Kedaulatan rakyat yang berdasarkan pada Pancasila memiliki dua asas pokok, yaitu:
- Musyawarah: Keputusan-keputusan penting diambil melalui musyawarah dan mufakat, dengan melibatkan semua pihak yang berkepentingan. Musyawarah merupakan salah satu asas demokrasi yang mendasari kedaulatan rakyat.
- Perwakilan: Kedaulatan rakyat dapat diwujudkan melalui pemilihan wakil-wakil rakyat yang akan mewakili kepentingan rakyat dalam proses pengambilan keputusan di tingkat pemerintahan.
5. Sikap yang tepat adalah menghormati hasil kesepakatan dan menghargai pendapat dan keputusan kelompok. Meskipun pendapat individu tidak sesuai dengan hasil kesepakatan, penting untuk menghormati proses demokratis dan menghargai keputusan mayoritas. Jika masih ada kekhawatiran atau masalah, dapat dilakukan dengan cara mengemukakan pendapat secara bijak dan terbuka, serta berdiskusi untuk mencari solusi yang terbaik bagi semua pihak.