1. Fraktura : Patah seluruhnya atau sebagian pada tulang.
Penyebab patah tulang meliputi trauma, penggunaan berlebihan, dan penyakit yang melemahkan tulang.
Gejala utama adalah rasa nyeri. Mungkin juga ada hilangnya fungsionalitas tergantung pada daerah yang terkena.
Biasanya pengobatan meliputi memosisikan ulang tulang dan membalutnya dengan gips atau belat untuk menyediakan waktu pemulihan. Terkadang, operasi atau batang logam diperlukan untuk memosisikan ulang tulang.
2. Fisura ani adalah luka atau robekan di anus. Kondisi ini paling sering terjadi karena cedera di anus akibat sembelit atau diare. Fisura ani biasanya ditandai dengan nyeri tajam di anus atau buang air besar (BAB) berdarah.
Fisura ani biasanya disebabkan oleh luka atau cedera pada anus. Hal ini dapat terjadi ketika adanya kotoran besar, termasuk sembelit. Selain itu, dapat juga dipicu oleh diare berulang sehingga menyebabkan iritasi pada lapisan dubur, atau disebabkan oleh ketegangan saat melahirkan. Fisura juga dapat disebabkan oleh hubungan seks anal atau efek samping dari pemeriksaan dubur.
3. osteoporosis : Kondisi ketika tulang menjadi lemah dan rapuh.
Tubuh terus-menerus menyerap dan menggantikan jaringan tulang. Pada osteoporosis, kecepatan pembentukan tulang baru lebih lambat daripada pembuangan jaringan tulang lama.
Banyak orang tidak memiliki gejala sampai menderita patah tulang.
Perawatan termasuk obat, diet sehat, dan latihan beban untuk membantu mencegah keroposnya tulang atau menguatkan tulang yang lemah.
4. lordosis : Punggung bawah melengkung ke dalam.
Sebagian lordosis adalah normal. Terlalu melengkung disebut swayback. Kondisi ini dapat diwariskan atau disebabkan oleh kondisi-kondisi seperti artritis, distrofi otot, dan kekerdilan.
Lordosis menyebabkan punggung bagian bawah sangat melengkung ke arah dalam, tepat di atas bokong. Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri punggung bawah.
Pada anak-anak, lordosis sering sembuh dengan sendirinya. Beberapa orang dewasa yang memiliki lordosis mungkin memerlukan terapi fisik.
5.kifosis: Punggung melengkung ke depan.
Bungkuk (kifosis) biasanya mengacu pada tulang belakang yang melengkung secara tidak normal. Ini paling umum pada wanita yang lebih tua dan sering berhubungan dengan osteoporosis.
Sebagian penderita kifosis mengalami sakit punggung dan kekakuan. Sebagian lagi tidak memiliki gejala selain lengkungan punggung ke depan yang berlebihan.
Kifosis parah dapat menyebabkan nyeri dan merusak bentuk. Pengobatannya mungkin termasuk obat-obatan untuk nyeri, terapi fisik, dan terkadang operasi.
6. skoliosis : Lengkungan di samping tulang belakang.
Skoliosis paling sering terjadi selama percepatan pertumbuhan sebelum pubertas.
Kebanyakan kasus adalah kasus ringan dengan sedikit gejala. Beberapa anak mengalami deformitas tulang belakang yang menjadi lebih parah saat mereka tumbuh. Skoliosis parah bisa menyakitkan dan melumpuhkan.
Seringkali, perawatan tidak diperlukan. Terkadang diperlukan penopang/brace atau operasi.
Penjelasan:
semoga membantu ya dik, jika berkenan jadikan jawaban tercerdas ya :)
Jawaban:
1. Fraktura : Patah seluruhnya atau sebagian pada tulang.
Penyebab patah tulang meliputi trauma, penggunaan berlebihan, dan penyakit yang melemahkan tulang.
Gejala utama adalah rasa nyeri. Mungkin juga ada hilangnya fungsionalitas tergantung pada daerah yang terkena.
Biasanya pengobatan meliputi memosisikan ulang tulang dan membalutnya dengan gips atau belat untuk menyediakan waktu pemulihan. Terkadang, operasi atau batang logam diperlukan untuk memosisikan ulang tulang.
2. Fisura ani adalah luka atau robekan di anus. Kondisi ini paling sering terjadi karena cedera di anus akibat sembelit atau diare. Fisura ani biasanya ditandai dengan nyeri tajam di anus atau buang air besar (BAB) berdarah.
Fisura ani biasanya disebabkan oleh luka atau cedera pada anus. Hal ini dapat terjadi ketika adanya kotoran besar, termasuk sembelit. Selain itu, dapat juga dipicu oleh diare berulang sehingga menyebabkan iritasi pada lapisan dubur, atau disebabkan oleh ketegangan saat melahirkan. Fisura juga dapat disebabkan oleh hubungan seks anal atau efek samping dari pemeriksaan dubur.
3. osteoporosis : Kondisi ketika tulang menjadi lemah dan rapuh.
Tubuh terus-menerus menyerap dan menggantikan jaringan tulang. Pada osteoporosis, kecepatan pembentukan tulang baru lebih lambat daripada pembuangan jaringan tulang lama.
Banyak orang tidak memiliki gejala sampai menderita patah tulang.
Perawatan termasuk obat, diet sehat, dan latihan beban untuk membantu mencegah keroposnya tulang atau menguatkan tulang yang lemah.
4. lordosis : Punggung bawah melengkung ke dalam.
Sebagian lordosis adalah normal. Terlalu melengkung disebut swayback. Kondisi ini dapat diwariskan atau disebabkan oleh kondisi-kondisi seperti artritis, distrofi otot, dan kekerdilan.
Lordosis menyebabkan punggung bagian bawah sangat melengkung ke arah dalam, tepat di atas bokong. Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri punggung bawah.
Pada anak-anak, lordosis sering sembuh dengan sendirinya. Beberapa orang dewasa yang memiliki lordosis mungkin memerlukan terapi fisik.
5.kifosis: Punggung melengkung ke depan.
Bungkuk (kifosis) biasanya mengacu pada tulang belakang yang melengkung secara tidak normal. Ini paling umum pada wanita yang lebih tua dan sering berhubungan dengan osteoporosis.
Sebagian penderita kifosis mengalami sakit punggung dan kekakuan. Sebagian lagi tidak memiliki gejala selain lengkungan punggung ke depan yang berlebihan.
Kifosis parah dapat menyebabkan nyeri dan merusak bentuk. Pengobatannya mungkin termasuk obat-obatan untuk nyeri, terapi fisik, dan terkadang operasi.
6. skoliosis : Lengkungan di samping tulang belakang.
Skoliosis paling sering terjadi selama percepatan pertumbuhan sebelum pubertas.
Kebanyakan kasus adalah kasus ringan dengan sedikit gejala. Beberapa anak mengalami deformitas tulang belakang yang menjadi lebih parah saat mereka tumbuh. Skoliosis parah bisa menyakitkan dan melumpuhkan.
Seringkali, perawatan tidak diperlukan. Terkadang diperlukan penopang/brace atau operasi.
Penjelasan:
semoga membantu ya dik, jika berkenan jadikan jawaban tercerdas ya :)