RismaMeilani
Demokrasi Pancasila adalah suatu paham demokrasi yang diintegrasikan (diliputi dan dijiwai) oleh sila-sila dalam Pancasila. Identitas demokrasi Pancasila adalah sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan. Dalam demokrasi Pancasila terkandung 2 9dua) asas pokok, yakni asas kerakyatan dan asas musyawarah mufakat. Musyawarah mufakat adalah asas atau dasar yang membedakan demokrasi Pancasila dengan demokrasi lainnya, seperti : 1. Demokrasi liberal yang menganut sistem voting dan dominasi mayoritas. 2. Demokrasi rakyat yang menganut pemusatan kekuasaan. Sumber hukum demokrasi misalnya : 1. Pembukaan UUD 1945 alinea ke-4 2. UUD 1945 pasal 1 ayat 2 Pedoman operasional demokrasi Pancasila adalah ketetapan-ketetapan MPRS/MPR. Unsur-unsur yang terkandung dalam demokrasi Pancasila : 1. Kesadaran bereligius (Ketuhanan Yang Maha Esa) dan menolak atheisme. 2. Berpangkal kebenaran dan kecintaan kepada tanah air dan bangsa. 3. Berlandaskan budi pekerti yang luhur dan berkepribadian Indonesia. 4. Keseimbangan antara individu dan masyarakat, manusia dan lingkungannya serta manusia dengan Tuhannya. 5. Berlandaskan tinjauan lahir dan batin.
Musyawarah mufakat adalah asas atau dasar yang membedakan demokrasi Pancasila dengan demokrasi lainnya, seperti :
1. Demokrasi liberal yang menganut sistem voting dan dominasi mayoritas. 2. Demokrasi rakyat yang menganut pemusatan kekuasaan.
Sumber hukum demokrasi misalnya :
1. Pembukaan UUD 1945 alinea ke-4 2. UUD 1945 pasal 1 ayat 2
Pedoman operasional demokrasi Pancasila adalah ketetapan-ketetapan MPRS/MPR. Unsur-unsur yang terkandung dalam demokrasi Pancasila :
1. Kesadaran bereligius (Ketuhanan Yang Maha Esa) dan menolak atheisme. 2. Berpangkal kebenaran dan kecintaan kepada tanah air dan bangsa. 3. Berlandaskan budi pekerti yang luhur dan berkepribadian Indonesia. 4. Keseimbangan antara individu dan masyarakat, manusia dan lingkungannya serta manusia dengan Tuhannya. 5. Berlandaskan tinjauan lahir dan batin.