Jumlah air dibumi tidak bertambah dan tidak berkurang, tetapi wujud dan tempatnya sering mengalami perubahan. Air bisa berwujud padat, cair, maupun gas. Adapun tempatnya dapat berada di dalam tanah, dipermukaan bumi, maupun di atmosfer. Perubahan wujud dan tempat air tersebut membentuk suatu siklus atau daur yang dinamakan siklus air. Siklus air yang berlangsung dipermukaan bumi dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu siklus pendek, siklus sedang, dan siklus Panjang.
1. Sebutkan 3 jenis siklus air yang berlangsung dipermukaan bumi!
yaitu siklus pendek, siklus sedang, dan siklus Panjang.
Penjelasan:
1. Siklus air pendek
Pada siklus ini, panas matahari dan angin menyebabkan air laut mengalami penguapan. Kemudian terjadi kondensasi dan membentuk titik-titik air yang disebut awan. Awan yang jenuh turun sebagai air hujan di permukaan air laut.
2. Siklus air sedang
Air laut mengalami penguapan, kemudian terjadi kondensasi dan membentuk awan. Awan tertiup angin dan terbawa ke daratan kemudian terjadi hujan di daratan. Sebagian air hujan akan meresap ke dalam tanah, mengalir ke permukaan, dan akhirnya menuju ke laut.
3. Siklus air panjang
Air laut mengalami penguapan, lalu terjadi kondensasi dan membentuk awan. Awan ini terbawa ke daratan dan terjadi hujan berupa hujan salju dan es. Salju dan es kemudian mengendap di permukaan tanah dan pada musim semi mulai mencair. Air tersebut kemudian sebagian akan meresap ke dalam tanah dan sebagian lagi akan mengalir ke permukaan tanah, dan akhirnya menuju ke laut.
Jawaban:
Siklus air yang berlangsung
dipermukaan bumi dapat dibedakan
menjadi tiga, yaitu siklus pendek,
yaitu siklus pendek, siklus sedang, dan siklus Panjang.
Penjelasan:
1. Siklus air pendek
Pada siklus ini, panas matahari dan angin menyebabkan air laut mengalami penguapan. Kemudian terjadi kondensasi dan membentuk titik-titik air yang disebut awan. Awan yang jenuh turun sebagai air hujan di permukaan air laut.
2. Siklus air sedang
Air laut mengalami penguapan, kemudian terjadi kondensasi dan membentuk awan. Awan tertiup angin dan terbawa ke daratan kemudian terjadi hujan di daratan. Sebagian air hujan akan meresap ke dalam tanah, mengalir ke permukaan, dan akhirnya menuju ke laut.
3. Siklus air panjang
Air laut mengalami penguapan, lalu terjadi kondensasi dan membentuk awan. Awan ini terbawa ke daratan dan terjadi hujan berupa hujan salju dan es. Salju dan es kemudian mengendap di permukaan tanah dan pada musim semi mulai mencair. Air tersebut kemudian sebagian akan meresap ke dalam tanah dan sebagian lagi akan mengalir ke permukaan tanah, dan akhirnya menuju ke laut.