Jelaskan tentang teori yang dikemukakan oleh John Crawfurd
carolinestwn
Teori ini pertama kali dikemukakan oleh Sir John Crawford, menurutnya islam langsung dari Arab alasannya adalah karena kaum muslimin alam melayu berpegang kepada mazhab Syafi’I yang lahir dari semenanjung Arab tepatnya di Hadramaut meskipun demikian ia menyarankan bahwa interaksi penduduk nusantara dangan kaum muslimin yang berasal dari pantai timur India juga merupakan fator penting dalam penyebaran islam di Nusantara. Sementara itu Keyzer beranggapan islam datang dari Mesir, karena Mesir merupakan negeri yang bermazhabkan Syafi’I yang paling tua. Teori semacam ini juga pernah dikemukakan oleh Hamka dalam Seminar Sejarah Masuknya Islam Ke Indonesia tahun 1962. menurutnya islam langsung datang dari Arab, bukan melalui India, bukan pula pada abad ke 11 malainkan pada abad pertama Hijrah/ VII Msehi. Teori ini didukung oleh Naguib Al-Attas, ia menjelaskan bahwa bukti yang paling penting dikaji ketika membahas kedatangan islam ke Nusantara adalah karakteristik internal islam di Dunia Melayu- Indonesia itu sendiri. Ia mengajukan “teori tentang islamisasi Nusantara” yang terlihat dalam lperubahan konsep-konsep dan istilah kunci dalam literature Melayu-Indonesia abad ke10-11/16-17. yang menyebutkan peran-peran bangsa Arab dalam proses islamisasi Nusantara, tidak yang lainnya. Dalam hikayat raja-raja pasai diceritakan seorang Syekh Ismail datang dari mekkah ke pasai dan mengislamkan merah silu, penguasa setempat kemudian bergelar sultan Malik al-Shalih. Dalam silsilah raja-raja dari kesultanan sulu di Filifina juga meriwayatkan bahwa islam disebarkan diwilayah ini pada paruh kedua abad ke 18/14 oleh seorang arab bernama Syarif Awliya Karim al-Makhdum yang datang melalui melaka pada 782//1380. Setelah itu datang pula seorang Arab yang bernama Aminullah al-Makhdum yang bergelar Sayid Al-Niqab bersama muslim dari Cina.
Sementara itu Keyzer beranggapan islam datang dari Mesir, karena Mesir merupakan negeri yang bermazhabkan Syafi’I yang paling tua.
Teori semacam ini juga pernah dikemukakan oleh Hamka dalam Seminar Sejarah Masuknya Islam Ke Indonesia tahun 1962. menurutnya islam langsung datang dari Arab, bukan melalui India, bukan pula pada abad ke 11 malainkan pada abad pertama Hijrah/ VII Msehi.
Teori ini didukung oleh Naguib Al-Attas, ia menjelaskan bahwa bukti yang paling penting dikaji ketika membahas kedatangan islam ke Nusantara adalah karakteristik internal islam di Dunia Melayu- Indonesia itu sendiri. Ia mengajukan “teori tentang islamisasi Nusantara” yang terlihat dalam lperubahan konsep-konsep dan istilah kunci dalam literature Melayu-Indonesia abad ke10-11/16-17. yang menyebutkan peran-peran bangsa Arab dalam proses islamisasi Nusantara, tidak yang lainnya.
Dalam hikayat raja-raja pasai diceritakan seorang Syekh Ismail datang dari mekkah ke pasai dan mengislamkan merah silu, penguasa setempat kemudian bergelar sultan Malik al-Shalih. Dalam silsilah raja-raja dari kesultanan sulu di Filifina juga meriwayatkan bahwa islam disebarkan diwilayah ini pada paruh kedua abad ke 18/14 oleh seorang arab bernama Syarif Awliya Karim al-Makhdum yang datang melalui melaka pada 782//1380.
Setelah itu datang pula seorang Arab yang bernama Aminullah al-Makhdum yang bergelar Sayid Al-Niqab bersama muslim dari Cina.