Perbedaan utamanya adalah dalam penggunaan konteks dan cara afiksasi. Akhiran "-kan" cenderung lebih umum dalam percakapan sehari-hari untuk mengubah kata benda menjadi kata kerja, terutama dalam perintah atau instruksi. Akhiran "-i" juga digunakan untuk tujuan serupa, tetapi mungkin digunakan dengan kata benda yang kurang umum dan sering ditemukan dalam konteks yang lebih formal.
Contoh akhiran "-kan"
Makan" (kata benda) menjadi "Makan-kan" (kata kerja), artinya memberi makan kepada seseorang atau sesuatu.
"Tulis" (kata benda) menjadi "Tuliskan" (kata kerja), artinya meminta seseorang untuk menulis sesuatu
Contoh akhiran "-i"
"Baca" (kata benda) menjadi "Bacai" (kata kerja), artinya membaca sesuatu.
"Sita" (kata benda) menjadi "Sitai" (kata kerja), artinya menyita sesuatu.
Jawaban:
Perbedaan utamanya adalah dalam penggunaan konteks dan cara afiksasi. Akhiran "-kan" cenderung lebih umum dalam percakapan sehari-hari untuk mengubah kata benda menjadi kata kerja, terutama dalam perintah atau instruksi. Akhiran "-i" juga digunakan untuk tujuan serupa, tetapi mungkin digunakan dengan kata benda yang kurang umum dan sering ditemukan dalam konteks yang lebih formal.
Contoh akhiran "-kan"
Contoh akhiran "-i"