Asosiasi adalah gaya bahasa yang menggunakan perbandingan atau perumpamaan untuk menggambarkan suatu objek atau keadaan dengan objek atau keadaan yang lain. Asosiasi digunakan untuk membantu pembaca memahami dan merasakan sesuatu dengan cara yang lebih bermakna. Contoh asosiasi adalah:
"Hatinya hancur seperti kaca yang pecah." Dalam kalimat ini, hati yang hancur dibandingkan dengan kaca yang pecah, yang merujuk pada kerapuhan, kelemahan, dan kehancuran.
"Ia berlari seperti rusa di padang rumput hijau." Dalam kalimat ini, gerakan orang yang berlari dibandingkan dengan gerakan rusa yang melompat-lompat di padang rumput hijau.
Hiperbola adalah gaya bahasa yang digunakan untuk memperbesar atau memperkecil suatu objek atau keadaan. Hiperbola dapat membuat gambaran yang lebih dramatis atau mengesankan dari kenyataan sebenarnya. Contoh hiperbola adalah:
"Aku menunggu selamanya untukmu." Dalam kalimat ini, penulis menggunakan hiperbola untuk menunjukkan betapa lama ia menunggu seseorang. Meskipun tidak sebenarnya selamanya, hiperbola ini membuat perasaan menunggu tersebut terasa lebih dramatis.
"Dia makan sebanyak gajah." Dalam kalimat ini, penulis menggunakan hiperbola untuk memperbesar jumlah makanan yang dimakan oleh seseorang, seperti gajah yang terkenal dengan kemampuannya untuk makan banyak.
Jawaban:
Asosiasi adalah gaya bahasa yang menggunakan perbandingan atau perumpamaan untuk menggambarkan suatu objek atau keadaan dengan objek atau keadaan yang lain. Asosiasi digunakan untuk membantu pembaca memahami dan merasakan sesuatu dengan cara yang lebih bermakna. Contoh asosiasi adalah:
Hiperbola adalah gaya bahasa yang digunakan untuk memperbesar atau memperkecil suatu objek atau keadaan. Hiperbola dapat membuat gambaran yang lebih dramatis atau mengesankan dari kenyataan sebenarnya. Contoh hiperbola adalah:
Penjelasan: