Jelaskan pembagian wilayah zoogeografi di indonenesia menurut garis wallace
imamtantowi192
1. Berdasarkan pendekatan biogeografi, kekayaan hayati Indonesia dibagi atas dua kelompok, yaitu Indo Malayan dan Indo Australian. Daerah peralihannya ditandai dengan garis Wallace. Kelompok Indo Malayan meliputi tanaman yang ada di kawasan Indonesia Barat, yaitu Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Bali. Kelompok Indo Australian meliputi tanaman yang ada di kawasan Indonesia Timur, yaitu Sulawesi, Nusa tenggara, Maluku, dan Papua. Karakteristik flora di Indonesia bagian barat dan timur juga memiliki perbedaan. Dilihat dari karakteristiknya, flora di Indonesia bagian barat adalah memiliki jenis meranti-merantian yang sangat banyak. Sedangkan karakteristik flora di Indonesia bagian timur adalah memiliki jenis tumbuhan matoa serta memiliki banyak tumbuhan sagu. Dari segi fauna, kawasan indo malayan memiliki banyak mamalia dan burung yang bulunya tidak indah ( Cth : Gajah == Burung elang bondol ), sedangkan fauna indo australian memiliki fauna berkantung dan banyak burung berbulu indah ( Cth : Wallaby == burung cendrawasih ) 2. Karena pada zona peralihan banyak ditemukan fauna dan flora yang memiliki ciri khas seperti daerah asiatik dan juga ada kemiripan dengan daerah australis. Contoh : Anoa, burung maleo. 3. Pengubahan hutan konservasi menjadi hutan industri berakibat pada hilangnya spesies fauna dan flora tertentu di dalam hutan konservasi. Dengan munculnya hutan industri, tumbuhan-tumbuhan atau plasma nutfah akan berkurang atau musnah dimana hutan alami adalah sumber plasma nutfah terbaik. Jika terjadi pembukaan hutan untuk hutan industri maka flora lokal yang dianggap tidak memiliki mutu penjualan yang tinggi akan terkikis oleh tanaman - tanaman industri. Dengan demikian, akan terjadi pengikisan komponen hutan oleh tanaman-tanaman luar. Jadi, hutan konservasi yang cenderung heterogen ( terdiri atas berbagai flora ) akan menjadi homogen akibat tanaman industri yang menggusur tanaman lokal lainnya.
Kelompok Indo Malayan meliputi tanaman yang ada di kawasan Indonesia Barat, yaitu Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Bali. Kelompok Indo Australian meliputi tanaman yang ada di kawasan Indonesia Timur, yaitu Sulawesi, Nusa tenggara, Maluku, dan Papua. Karakteristik flora di Indonesia bagian barat dan timur juga memiliki perbedaan. Dilihat dari karakteristiknya, flora di Indonesia bagian barat adalah memiliki jenis meranti-merantian yang sangat banyak. Sedangkan karakteristik flora di Indonesia bagian timur adalah memiliki jenis tumbuhan matoa serta memiliki banyak tumbuhan sagu. Dari segi fauna, kawasan indo malayan memiliki banyak mamalia dan burung yang bulunya tidak indah ( Cth : Gajah == Burung elang bondol ), sedangkan fauna indo australian memiliki fauna berkantung dan banyak burung berbulu indah ( Cth : Wallaby == burung cendrawasih )
2. Karena pada zona peralihan banyak ditemukan fauna dan flora yang memiliki ciri khas seperti daerah asiatik dan juga ada kemiripan dengan daerah australis. Contoh : Anoa, burung maleo.
3. Pengubahan hutan konservasi menjadi hutan industri berakibat pada hilangnya spesies fauna dan flora tertentu di dalam hutan konservasi. Dengan munculnya hutan industri, tumbuhan-tumbuhan atau plasma nutfah akan berkurang atau musnah dimana hutan alami adalah sumber plasma nutfah terbaik. Jika terjadi pembukaan hutan untuk hutan industri maka flora lokal yang dianggap tidak memiliki mutu penjualan yang tinggi akan terkikis oleh tanaman - tanaman industri. Dengan demikian, akan terjadi pengikisan komponen hutan oleh tanaman-tanaman luar. Jadi, hutan konservasi yang cenderung heterogen ( terdiri atas berbagai flora ) akan menjadi homogen akibat tanaman industri yang menggusur tanaman lokal lainnya.