Beberapa negara di Asia Tenggara yang memiliki potensi pertanian yang besar antara lain:
Indonesia: Indonesia memiliki keanekaragaman iklim dan tanah yang memungkinkan pertanian berbagai jenis komoditas. Indonesia juga memiliki lahan pertanian yang luas dan subur, serta menjadi salah satu produsen utama produk pertanian seperti kopi, cokelat, karet, kelapa sawit, dan berbagai jenis buah-buahan tropis.
Thailand: Thailand dikenal sebagai salah satu negara pengekspor beras terbesar di dunia. Selain beras, Thailand juga menghasilkan produk pertanian lain seperti buah-buahan, sayuran, karet, tebu, dan produk perikanan.
Vietnam: Vietnam memiliki lahan pertanian yang luas dan subur, dengan produksi padi yang cukup besar. Selain itu, Vietnam juga menghasilkan produk pertanian seperti kopi, teh, kacang-kacangan, buah-buahan tropis, dan produk perikanan.
Malaysia: Malaysia dikenal dengan produksi kelapa sawit yang cukup besar. Selain kelapa sawit, Malaysia juga menghasilkan produk pertanian lain seperti karet, buah-buahan tropis, dan produk perikanan.
Filipina: Filipina memiliki keanekaragaman tanah dan iklim yang memungkinkan pertanian berbagai jenis komoditas. Filipina menghasilkan produk pertanian seperti beras, jagung, kopi, buah-buahan tropis, dan produk perikanan.
Myanmar: Myanmar memiliki lahan pertanian yang luas dan subur, dengan produksi padi yang cukup besar. Myanmar juga menghasilkan produk pertanian seperti kopi, teh, kacang-kacangan, buah-buahan tropis, dan produk perikanan.
Semua negara di atas memiliki potensi pertanian yang besar dan menjadi andalan dalam perekonomian negara-negara tersebut. Namun, masih banyak tantangan dalam mengoptimalkan potensi pertanian di negara-negara tersebut seperti kurangnya akses teknologi, infrastruktur, dan pasar yang terbuka.
Verified answer
Jawaban:
Beberapa negara di Asia Tenggara yang memiliki potensi pertanian yang besar antara lain:
Indonesia: Indonesia memiliki keanekaragaman iklim dan tanah yang memungkinkan pertanian berbagai jenis komoditas. Indonesia juga memiliki lahan pertanian yang luas dan subur, serta menjadi salah satu produsen utama produk pertanian seperti kopi, cokelat, karet, kelapa sawit, dan berbagai jenis buah-buahan tropis.
Thailand: Thailand dikenal sebagai salah satu negara pengekspor beras terbesar di dunia. Selain beras, Thailand juga menghasilkan produk pertanian lain seperti buah-buahan, sayuran, karet, tebu, dan produk perikanan.
Vietnam: Vietnam memiliki lahan pertanian yang luas dan subur, dengan produksi padi yang cukup besar. Selain itu, Vietnam juga menghasilkan produk pertanian seperti kopi, teh, kacang-kacangan, buah-buahan tropis, dan produk perikanan.
Malaysia: Malaysia dikenal dengan produksi kelapa sawit yang cukup besar. Selain kelapa sawit, Malaysia juga menghasilkan produk pertanian lain seperti karet, buah-buahan tropis, dan produk perikanan.
Filipina: Filipina memiliki keanekaragaman tanah dan iklim yang memungkinkan pertanian berbagai jenis komoditas. Filipina menghasilkan produk pertanian seperti beras, jagung, kopi, buah-buahan tropis, dan produk perikanan.
Myanmar: Myanmar memiliki lahan pertanian yang luas dan subur, dengan produksi padi yang cukup besar. Myanmar juga menghasilkan produk pertanian seperti kopi, teh, kacang-kacangan, buah-buahan tropis, dan produk perikanan.
Semua negara di atas memiliki potensi pertanian yang besar dan menjadi andalan dalam perekonomian negara-negara tersebut. Namun, masih banyak tantangan dalam mengoptimalkan potensi pertanian di negara-negara tersebut seperti kurangnya akses teknologi, infrastruktur, dan pasar yang terbuka.
Jawaban:
Indonesia dan Thailand