pra8
- Protagonis yaitu tokoh yg berwatak baik - Antagonis yaitu tokoh yg berwatak jahat - Tritagonis yaitu penengah antara tokoh protagonis dan antagonis atau juga bisa disebut tokoh pembantu/tambahan
Tokoh utama adalah tokoh yang diutamakan penceritanya dalam cerpen yang bersangkutan. Tokoh ini merupakan tokoh yang paling banyak diceritakan, baik sebagai pelaku kejadian maupun yang dikenai kejadian. Karena tokoh utama paling banyak diceritakan dan selalu berhubungan dengan tokoh-tokoh lain, tokoh itu pun sangat menentukan perkembangan plot secara keseluruhan. Dipihak lain, pemunculan tokoh-tokoh tamban dalam keseluruhan cerita lebihsedikit, tidak dipentingkan dan kehadirannya hanya jika ada keterkaitannya dengan tokoh utama, secara langsung ataupun tidak langsung.
Tokoh Protogonis dan Tokoh Antagonis
Dalam sebuah fiksi haruslah mengandung konflik, ketegangan, khususnya konflik dan ketegangan yang dialami oleh tokoh protagonis. Tokoh penyebab terjadinya konflik disebut tokoh antagonis. Konflik yang dialami oleh tokoh protogonis tidak harus hanya yang disebabkan oleh tokoh antagonis seorang individu yang dapat ditunjuk secara jelas. Namun dapat disebabkan oleh hal-hal lain yang diluar individualitas seseorang.
- Antagonis yaitu tokoh yg berwatak jahat
- Tritagonis yaitu penengah antara tokoh protagonis dan antagonis atau juga bisa disebut tokoh pembantu/tambahan
Tokoh utama adalah tokoh yang diutamakan penceritanya dalam cerpen yang bersangkutan. Tokoh ini merupakan tokoh yang paling banyak diceritakan, baik sebagai pelaku kejadian maupun yang dikenai kejadian. Karena tokoh utama paling banyak diceritakan dan selalu berhubungan dengan tokoh-tokoh lain, tokoh itu pun sangat menentukan perkembangan plot secara keseluruhan. Dipihak lain, pemunculan tokoh-tokoh tamban dalam keseluruhan cerita lebihsedikit, tidak dipentingkan dan kehadirannya hanya jika ada keterkaitannya dengan tokoh utama, secara langsung ataupun tidak langsung.
Tokoh Protogonis dan Tokoh Antagonis
Dalam sebuah fiksi haruslah mengandung konflik, ketegangan, khususnya konflik dan ketegangan yang dialami oleh tokoh protagonis. Tokoh penyebab terjadinya konflik disebut tokoh antagonis. Konflik yang dialami oleh tokoh protogonis tidak harus hanya yang disebabkan oleh tokoh antagonis seorang individu yang dapat ditunjuk secara jelas. Namun dapat disebabkan oleh hal-hal lain yang diluar individualitas seseorang.