1. kelinci bertelinga panjang homozigat disilangkan dengan kelinci bertelinga panjang heterozigot tentukan genotif dan fenotif dan keturunanya !
2. kacang warna kuning disilangkan dengan kacang warna hijau. kuning dominan terhadap hijau. tentukan perbandingan fenotif dan genotif . F2 jika disilangkan dengan F1 !
1. Untuk pertanyaan pertama, mari kita jelaskan terlebih dahulu tentang genotipe dan fenotipe pada kelinci bertelinga panjang.
Genotipe adalah kombinasi gen yang dimiliki oleh individu, sedangkan fenotipe adalah ekspresi fisik dari genotipe tersebut.
Dalam kasus ini, kelinci bertelinga panjang homozigot memiliki genotipe LL (kedua alel adalah alel panjang), sedangkan kelinci bertelinga panjang heterozigot memiliki genotipe Ll (satu alel panjang dan satu alel pendek).
Ketika kedua kelinci disilangkan, hasilnya akan menghasilkan keturunan dengan perbandingan genotipe dan fenotipe sebagai berikut:
- 25% kelinci homozigot bertelinga panjang (LL) dengan fenotipe bertelinga panjang.
- 50% kelinci heterozigot bertelinga panjang (Ll) dengan fenotipe bertelinga panjang.
Jadi, keturunan dari persilangan ini akan memiliki perbandingan genotipe 1:2:1 (LL:Ll:ll) dan perbandingan fenotipe 3:1 (bertelinga panjang:bertelinga pendek).
2. Untuk pertanyaan kedua, mari kita jelaskan terlebih dahulu tentang dominansi dan genotipe pada kacang warna kuning dan hijau.
Dalam kasus ini, kuning dominan terhadap hijau, yang berarti jika kacang memiliki alel kuning (Y), maka warna kacang akan kuning, sedangkan jika kacang memiliki alel hijau (y), maka warna kacang akan hijau.
Jika kacang warna kuning (YY) disilangkan dengan kacang warna hijau (yy), hasilnya akan menghasilkan keturunan dengan perbandingan genotipe dan fenotipe sebagai berikut:
- 100% kacang heterozigot kuning (Yy) dengan fenotipe kuning.
Ketika F2 (keturunan generasi kedua) disilangkan dengan F1 (keturunan generasi pertama), hasilnya akan menghasilkan keturunan dengan perbandingan genotipe dan fenotipe sebagai berikut:
- 25% kacang homozigot kuning (YY) dengan fenotipe kuning.
- 50% kacang heterozigot kuning (Yy) dengan fenotipe kuning.
- 25% kacang homozigot hijau (yy) dengan fenotipe hijau.
Jadi, keturunan dari persilangan ini akan memiliki perbandingan genotipe 1:2:1 (YY:Yy:yy) dan perbandingan fenotipe 3:1 (kuning:hijau).
Verified answer
Jawaban:
1. Untuk pertanyaan pertama, mari kita jelaskan terlebih dahulu tentang genotipe dan fenotipe pada kelinci bertelinga panjang.
Genotipe adalah kombinasi gen yang dimiliki oleh individu, sedangkan fenotipe adalah ekspresi fisik dari genotipe tersebut.
Dalam kasus ini, kelinci bertelinga panjang homozigot memiliki genotipe LL (kedua alel adalah alel panjang), sedangkan kelinci bertelinga panjang heterozigot memiliki genotipe Ll (satu alel panjang dan satu alel pendek).
Ketika kedua kelinci disilangkan, hasilnya akan menghasilkan keturunan dengan perbandingan genotipe dan fenotipe sebagai berikut:
- 25% kelinci homozigot bertelinga panjang (LL) dengan fenotipe bertelinga panjang.
- 50% kelinci heterozigot bertelinga panjang (Ll) dengan fenotipe bertelinga panjang.
- 25% kelinci homozigot bertelinga pendek (ll) dengan fenotipe bertelinga pendek.
Jadi, keturunan dari persilangan ini akan memiliki perbandingan genotipe 1:2:1 (LL:Ll:ll) dan perbandingan fenotipe 3:1 (bertelinga panjang:bertelinga pendek).
2. Untuk pertanyaan kedua, mari kita jelaskan terlebih dahulu tentang dominansi dan genotipe pada kacang warna kuning dan hijau.
Dalam kasus ini, kuning dominan terhadap hijau, yang berarti jika kacang memiliki alel kuning (Y), maka warna kacang akan kuning, sedangkan jika kacang memiliki alel hijau (y), maka warna kacang akan hijau.
Jika kacang warna kuning (YY) disilangkan dengan kacang warna hijau (yy), hasilnya akan menghasilkan keturunan dengan perbandingan genotipe dan fenotipe sebagai berikut:
- 100% kacang heterozigot kuning (Yy) dengan fenotipe kuning.
Ketika F2 (keturunan generasi kedua) disilangkan dengan F1 (keturunan generasi pertama), hasilnya akan menghasilkan keturunan dengan perbandingan genotipe dan fenotipe sebagai berikut:
- 25% kacang homozigot kuning (YY) dengan fenotipe kuning.
- 50% kacang heterozigot kuning (Yy) dengan fenotipe kuning.
- 25% kacang homozigot hijau (yy) dengan fenotipe hijau.
Jadi, keturunan dari persilangan ini akan memiliki perbandingan genotipe 1:2:1 (YY:Yy:yy) dan perbandingan fenotipe 3:1 (kuning:hijau).
Penjelasan:
Semoga bermanfaat dan membantu
Jawaban:
semoga bermanfaat dan membantu