Memperbanyak konsumsi air putih, yaitu sekitar 2 liter per hari
Menerapkan pola makan yang sehat dan bergizi seimbang
Melakukan kontrol kesehatan berkala, terlebih jika memiliki penyakit diabetes, hipertensi, atau penyakit autoimun
Menghentikan kebiasaan merokok
Membatasi konsumsi alkohol
Menjaga berat badan ideal, salah satunya dengan rutin berolahraga
Penjelasan:
Ginjal adalah sepasang organ berbentuk seperti kacang yang berada di area punggung bagian bawah. Saat ginjal mengalami gangguan, beragam komplikasi mulai dari penumpukan limbah dan racun, anemia, serta gangguan elektrolit, bisa terjadi.
Penyakit ginjal kronis atau gagal ginjal kronis:
Kerusakan ginjal pada kondisi ini menyebabkan penurunan fungsi ginjal secara bertahap selama lebih dari 3 bulan. Gagal ginjal kronis sering disebabkan oleh diabetes tipe 1 dan 2, hipertensi, penyakit autoimun, atau penyakit infeksi pada ginjal.
Gagalginjalakut:
Pada penyakit ginjal ini, terjadi penurunan fungsi ginjal secara tiba-tiba. Gagal ginjal akut sering disebabkan oleh kekurangan cairan dan darah, cedera pada ginjal, atau sumbatan yang menyebabkan kembalinya cairan ke ginjal.
Batu ginjal:
Penyakit batu ginjal ini disebabkan oleh penumpukan zat dan mineral yang kemudian membentuk batu di ginjal. Kondisi ini sering dipicu oleh penyakit asam urat atau infeksi saluran kemih.
Penyakit ginjal polikistik:
Penyakit ginjal polikistik menyebabkan terbentuknya kista-kista (kantong-kantong berisi cairan) di ginjal, dan penyebabnya adalah kelainan genetik.
Infeksi ginjal:
Infeksi ginjal bisa disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Penyakit ginjal ini juga dapat terjadi akibat penyebaran infeksi pada saluran kemih ke ginjal.
Penyebabpenyakitginjal:
Menderita diabetes, hipertensi, penyakit jantung, atau penyakit hati
Memiliki keluarga yang juga menderita penyakit ginjal
Mengalami infeksi saluran kemih atau infeksi ginjal yang berulang
Menderita obesitas
Memiliki pola makan yang tinggi kandungan garam atau gula
Memiliki kebiasaan jarang minum air putih sehinga meningkatkan risiko kekurangan cairan
Berusia lanjut
Memiliki sistem imun yang lemah atau menderita penyakit autoimun
Jawaban:
Kelainan / gangguan ginjal :
Gagal ginjal akut
Penyakit ginjal polikistik
Batu ginjal
Infeksi ginjal
Cara pencegahan :
Penjelasan:
Ginjal adalah sepasang organ berbentuk seperti kacang yang berada di area punggung bagian bawah. Saat ginjal mengalami gangguan, beragam komplikasi mulai dari penumpukan limbah dan racun, anemia, serta gangguan elektrolit, bisa terjadi.
Penyakit ginjal kronis atau gagal ginjal kronis:
Kerusakan ginjal pada kondisi ini menyebabkan penurunan fungsi ginjal secara bertahap selama lebih dari 3 bulan. Gagal ginjal kronis sering disebabkan oleh diabetes tipe 1 dan 2, hipertensi, penyakit autoimun, atau penyakit infeksi pada ginjal.
Gagal ginjal akut:
Pada penyakit ginjal ini, terjadi penurunan fungsi ginjal secara tiba-tiba. Gagal ginjal akut sering disebabkan oleh kekurangan cairan dan darah, cedera pada ginjal, atau sumbatan yang menyebabkan kembalinya cairan ke ginjal.
Batu ginjal:
Penyakit batu ginjal ini disebabkan oleh penumpukan zat dan mineral yang kemudian membentuk batu di ginjal. Kondisi ini sering dipicu oleh penyakit asam urat atau infeksi saluran kemih.
Penyakit ginjal polikistik:
Penyakit ginjal polikistik menyebabkan terbentuknya kista-kista (kantong-kantong berisi cairan) di ginjal, dan penyebabnya adalah kelainan genetik.
Infeksi ginjal:
Infeksi ginjal bisa disebabkan oleh bakteri, virus, atau jamur. Penyakit ginjal ini juga dapat terjadi akibat penyebaran infeksi pada saluran kemih ke ginjal.
Penyebab penyakit ginjal:
-----
semoga membantu..