Diketahui persamaan termokia : C(s)+O2(g) menghasilkan CO2 (g);delta H=-394kJ mol-1 tentukan; a. Hitunglah kalor pada pembentukan 22 g gas CO2 (Mr=44) b. Hitunglah kalor pada pembakaran 30 g karbon (Ar=12)
claramatika
Mata pelajaran : Kimia Kelas : XI SMA Kategori : termokimia Kata kunci : entalpi pembentukan, entalpi pembakaran a. Kalor pembentukan 22 gram CO2 adalah -197 kJ b. Kalor pembakaran 30 gram karbon adalah -985 kJ Perhitungan secara lengkap terdapat pada lampiran.
Penjelasan : Termokimia adalah salah satu cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan antara suhu dan reaksi kimia. Perubahan suhu akan menyebabkan perubahan energi pada suatu reaksi kimia. Berdasarkan hal tersebut, reaksi kimia dibagi menjadi dua yaitu reaksi eksoterm dan reaksi endoterm. Reaksi eksoterm adalah reaksi yang menghasilkan atau melepaskan kalor karena terjadi perpindahan energi dari sistem ke lingkungan. Reaksi eksoterm terjadi ditandai dengan kenaikan suhu lingkungan. Harga perubahan entalpi reaksinya bernilai negatif. Reaksi endoterm adalah reaksi yang memerlukan kalor karena terjadi perpindahan energi dari lingkungan ke sistem. Reaksi ini ditandai dengan menurunnya suhu lingkungan. Harga perubahan entalpi reaksinya bernilai positif.
Pada reaksi : C + O2 -----> CO2 disertai dengan pelepasan kalor sebesar 394 kJ/mol atau reaksi tersebut memiliki ∆H = -394 kJ. Artinya, untuk setiap 1 mol C yang dibakar dengan oksigen akan menghasilkan energi -394 kJ atau untuk setiap pembentukan 1 mol CO2 energi yang dilepaskan sebesar -394 kJ. Jika C yang dibakar tidak 1 mol maka perubahan entalpi akan berubah. Begitu pula jika CO2 yang dibentuk tidak 1 mol.
Untuk membentuk 22 gram CO2 sesuai dengan reaksi tersebut atau untuk membakar 30 gram karbon, maka perubahan entalpi yang dilepaskan dapat dihitung dengan menentukan mol CO2 yang akan dibentuk dan mol C yang dibakar. Besarnya mol CO2 dapat dihitung dengan : m = massa/Mr. Perubahan entalpi reaksi dapat dihitung dari : ∆H = -Q/mol atau Q = ∆H x Mr. Perhitungan secara lengkap terdapat pada lampiran.
Kelas : XI SMA
Kategori : termokimia
Kata kunci : entalpi pembentukan, entalpi pembakaran
a. Kalor pembentukan 22 gram CO2 adalah -197 kJ
b. Kalor pembakaran 30 gram karbon adalah -985 kJ
Perhitungan secara lengkap terdapat pada lampiran.
Penjelasan :
Termokimia adalah salah satu cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan antara suhu dan reaksi kimia. Perubahan suhu akan menyebabkan perubahan energi pada suatu reaksi kimia. Berdasarkan hal tersebut, reaksi kimia dibagi menjadi dua yaitu reaksi eksoterm dan reaksi endoterm. Reaksi eksoterm adalah reaksi yang menghasilkan atau melepaskan kalor karena terjadi perpindahan energi dari sistem ke lingkungan. Reaksi eksoterm terjadi ditandai dengan kenaikan suhu lingkungan. Harga perubahan entalpi reaksinya bernilai negatif. Reaksi endoterm adalah reaksi yang memerlukan kalor karena terjadi perpindahan energi dari lingkungan ke sistem. Reaksi ini ditandai dengan menurunnya suhu lingkungan. Harga perubahan entalpi reaksinya bernilai positif.
Pada reaksi : C + O2 -----> CO2 disertai dengan pelepasan kalor sebesar 394 kJ/mol atau reaksi tersebut memiliki ∆H = -394 kJ. Artinya, untuk setiap 1 mol C yang dibakar dengan oksigen akan menghasilkan energi -394 kJ atau untuk setiap pembentukan 1 mol CO2 energi yang dilepaskan sebesar -394 kJ. Jika C yang dibakar tidak 1 mol maka perubahan entalpi akan berubah. Begitu pula jika CO2 yang dibentuk tidak 1 mol.
Untuk membentuk 22 gram CO2 sesuai dengan reaksi tersebut atau untuk membakar 30 gram karbon, maka perubahan entalpi yang dilepaskan dapat dihitung dengan menentukan mol CO2 yang akan dibentuk dan mol C yang dibakar. Besarnya mol CO2 dapat dihitung dengan : m = massa/Mr. Perubahan entalpi reaksi dapat dihitung dari : ∆H = -Q/mol atau Q = ∆H x Mr. Perhitungan secara lengkap terdapat pada lampiran.