Dampak dari ancaman , tantangan , hambatan dan gangguan dalam membangun integrasi nasional .
azura1
Dampak dari ancaman, tantangan dan gangguan bagi integrasi nasional akan berimbas kepada kesetabila keamanan dan ketahan nasional jika pemerintah tidak cepat tanggap akan gangguan yang muncul entah dari luar negeri atau dalam negeri. Ancaman – ancaman ini akan berimbas pada berbagai sector yang akan menunjang berkembangnya Indonesia dan sekarang sudah tidak lagi bertumpu pada TNI untuk menjaga keutuhan integrasi nasional tetapi di butuhkan kerjasama dari berbagai sector. antisipasi ---> memberi tampat bagi suatu unsur demi suatu keseluruhan.A. Pengertian Integrasi Nasional Secara etimologi, integrasi nasional berasal dari kata latin integrare yang artinya memberi tampat bagi suatu unsur demi suatu keseluruhan. Kemudian dari bentuk kata benda integrasi yang artinya keutuhan atau kebulatan. Selanjutnya, dari kata – kata integritas di bentuk kata sifat integer, artinya utuh. Oleh sebab itu, istilah integrasi berati membuat unsur – unsur tertentu menjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. Menurut Widjaja, integrasi adalah keserasian satuan – satuan yang terdapat dalam suatu system, dan bukan penyeragama, namun merupakan hubungan satuan – satuan yang sedemikian rupa serta tidak merugikan masing – masing satuan. Yang baik saling mendukung satuan serta masih memiliki identitas masing – masing dan saling menguntungkan. B. Dampak dari ancaman, tantangan, gangguan bagi integrasi nasional. Dampak dari ancaman, tantangan dan gangguan bagia integrasi nasional akan berimbas kepada kesetabila keamanan dan ketahan nasional jika pemerintah tidak cepat tanggap akan gangguan yang muncul entah dari luar negeri atau dalam negeri. Ancaman – ancaman ini akan berimbas pada berbagai sector yang akan menunjang berkembangnya Indonesia dan sekarang sudah tidak lagi bertumpu pada TNI untuk menjaga keutuhan integrasi nasional tetapi di butuhkan kerjasama dari berbagai sector. C. Hubungan kebudayaan daerah dengan integrasi nasional. Kebudayan disini dapat di artikan sebagai upaya masyarakat dalam suatu daerah tertentu untuk terus menerus secara deaklitis menjawab setiap tantangan yang dihadapkan kepadanya dengan menciptakan berbagai prasarana dan sarana yang pada intinya proses terus menerus menyimak kadar dinamika dari system nilai dan system kebudayaan yang mapanh dalam masyarakat. Dalam hubungan ini keduanya memiliki peranan yang penting karena sebuah integrasi menyatuan semua elemen yang ada termasuk kebudayaan daerah yang dimana Indonesia memiliki beragam kebudayaan daerah yang dimana kebeudayaan di suatu daerah belum tentu dapat di terima di daerah lain. D. Membedakan integrasi nasional dengan bhineka tunggal ika. Diterjemahkan per patah kata, kata bhinneka berarti "beraneka ragam" atau berbeda-beda. Kata neka dalam bahasa Sanskerta berarti "macam" dan menjadi pembentuk kata "aneka" dalam Bahasa Indonesia. Kata tunggal berarti "satu". Kata ika berarti "itu". Secara harfiah Bhinneka Tunggal Ika diterjemahkan "Beraneka Satu Itu", yang bermakna meskipun berbeda-beda tetapi pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap adalah satu kesatuan. Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan. Integrasi adalah keserasian satuan – satuan yang terdapat dalam suatu system, dan bukan penyeragama, namun merupakan hubungan satuan – satuan yang sedemikian rupa serta tidak merugikan masing – masing satuan. Yang baik saling mendukung satuan serta masih memiliki identitas masing – masing dan saling menguntungkan.
antisipasi ---> memberi tampat bagi suatu unsur demi suatu keseluruhan.A. Pengertian Integrasi Nasional Secara etimologi, integrasi nasional berasal dari kata latin integrare yang artinya memberi tampat bagi suatu unsur demi suatu keseluruhan. Kemudian dari bentuk kata benda integrasi yang artinya keutuhan atau kebulatan. Selanjutnya, dari kata – kata integritas di bentuk kata sifat integer, artinya utuh. Oleh sebab itu, istilah integrasi berati membuat unsur – unsur tertentu menjadi satu kesatuan yang bulat dan utuh. Menurut Widjaja, integrasi adalah keserasian satuan – satuan yang terdapat dalam suatu system, dan bukan penyeragama, namun merupakan hubungan satuan – satuan yang sedemikian rupa serta tidak merugikan masing – masing satuan. Yang baik saling mendukung satuan serta masih memiliki identitas masing – masing dan saling menguntungkan.
B. Dampak dari ancaman, tantangan, gangguan bagi integrasi nasional. Dampak dari ancaman, tantangan dan gangguan bagia integrasi nasional akan berimbas kepada kesetabila keamanan dan ketahan nasional jika pemerintah tidak cepat tanggap akan gangguan yang muncul entah dari luar negeri atau dalam negeri. Ancaman – ancaman ini akan berimbas pada berbagai sector yang akan menunjang berkembangnya Indonesia dan sekarang sudah tidak lagi bertumpu pada TNI untuk menjaga keutuhan integrasi nasional tetapi di butuhkan kerjasama dari berbagai sector.
C. Hubungan kebudayaan daerah dengan integrasi nasional. Kebudayan disini dapat di artikan sebagai upaya masyarakat dalam suatu daerah tertentu untuk terus menerus secara deaklitis menjawab setiap tantangan yang dihadapkan kepadanya dengan menciptakan berbagai prasarana dan sarana yang pada intinya proses terus menerus menyimak kadar dinamika dari system nilai dan system kebudayaan yang mapanh dalam masyarakat. Dalam hubungan ini keduanya memiliki peranan yang penting karena sebuah integrasi menyatuan semua elemen yang ada termasuk kebudayaan daerah yang dimana Indonesia memiliki beragam kebudayaan daerah yang dimana kebeudayaan di suatu daerah belum tentu dapat di terima di daerah lain.
D. Membedakan integrasi nasional dengan bhineka tunggal ika. Diterjemahkan per patah kata, kata bhinneka berarti "beraneka ragam" atau berbeda-beda. Kata neka dalam bahasa Sanskerta berarti "macam" dan menjadi pembentuk kata "aneka" dalam Bahasa Indonesia. Kata tunggal berarti "satu". Kata ika berarti "itu". Secara harfiah Bhinneka Tunggal Ika diterjemahkan "Beraneka Satu Itu", yang bermakna meskipun berbeda-beda tetapi pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap adalah satu kesatuan. Semboyan ini digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan. Integrasi adalah keserasian satuan – satuan yang terdapat dalam suatu system, dan bukan penyeragama, namun merupakan hubungan satuan – satuan yang sedemikian rupa serta tidak merugikan masing – masing satuan. Yang baik saling mendukung satuan serta masih memiliki identitas masing – masing dan saling menguntungkan.