maureeneKenakalan Remaja Saat ini kenakalan remaja menjadi salah satu permasalahan nasional di Indonesia. Kenakalan remaja itu sendiri didefinisikan sebagai perilaku yang menyimpang dan termasuk sebagai permasalahan yang melibatkan hukum dan dilakukan oleh remaja. Para ahli pendidikan berpendapat bahwa kenakalan remaja tersebut dilakukan oleh seseorang yang merasa sudah dewasa tetapi pada kenyataannya masih anak-anak dan berusia 13-18 tahun Banyak faktor pendukung yang menjatersebut bertindak buruk, seperti keluarga yang buruk, bergaul dengan teman sebayanya yang buruk juga. Kenakalan remaja tersebut dapat berupa tawuran, merokok, memakai narkoba, dan seks bebas. Usia remaja yang telah disebutkan sebelumnya merupakan usia bagi seseorang untuk mencari jati dirinya dan masih belum stabil sehingga belum mampu membedakan yang baik dan yang buruk. Dalam usia tersebut seseorang seharusnya tumbuh dengan dibarengi oleh pendidikan yang baik dan pantas dan juga didampingi oleh orangtua dalam menjalani masa remajanya. Perkembangan remaja harus diarahkan ke arah yang positif dengan didampingi oleh orangtua dan pendidikan yang positif juga. Dengan melakukan hal tersebut masalah kenakalan remaja akan dapat teratasi sedikit demi sedikit.
Berikut adalah struktur dari teks eksposisi tersebut: Pendapat(Tesis) = Paragraf 1 Argumentasi = Paragraf 2 Penegasan Ulang (Penutup) = Paragraf 3
Saat ini kenakalan remaja menjadi salah satu permasalahan nasional di Indonesia. Kenakalan remaja itu sendiri didefinisikan sebagai perilaku yang menyimpang dan termasuk sebagai permasalahan yang melibatkan hukum dan dilakukan oleh remaja. Para ahli pendidikan berpendapat bahwa kenakalan remaja tersebut dilakukan oleh seseorang yang merasa sudah dewasa tetapi pada kenyataannya masih anak-anak dan berusia 13-18 tahun Banyak faktor pendukung yang menjatersebut bertindak buruk, seperti keluarga yang buruk, bergaul dengan teman sebayanya yang buruk juga. Kenakalan remaja tersebut dapat berupa tawuran, merokok, memakai narkoba, dan seks bebas. Usia remaja yang telah disebutkan sebelumnya merupakan usia bagi seseorang untuk mencari jati dirinya dan masih belum stabil sehingga belum mampu membedakan yang baik dan yang buruk. Dalam usia tersebut seseorang seharusnya tumbuh dengan dibarengi oleh pendidikan yang baik dan pantas dan juga didampingi oleh orangtua dalam menjalani masa remajanya. Perkembangan remaja harus diarahkan ke arah yang positif dengan didampingi oleh orangtua dan pendidikan yang positif juga. Dengan melakukan hal tersebut masalah kenakalan remaja akan dapat teratasi sedikit demi sedikit.
Berikut adalah struktur dari teks eksposisi tersebut:
Pendapat(Tesis) = Paragraf 1
Argumentasi = Paragraf 2
Penegasan Ulang (Penutup) = Paragraf 3
semoga membantu yaa^^