luciana3
Variabel berpangkat lebih dari 2 Penyelesaian sama dengan pertidaksamaan kuadrat Contoh: (2x + 1) 2 .(x 2 – 5x + 6) < 0 (2x + 1) 2 .(x – 2).(x – 3) < 0 Harga nol: 2x + 1 = 0 atau x – 2 = 0 atau x – 3 = 0 x = –1/2 atau x = 2 atau x = 3 Garis bilangan: menggunakan titik putih karena tanda pertidaksamaan < jika dimasukkan x = 0 hasilnya positif karena 0 berada di antara –1/2 dan 2, maka daerah tersebut bernilai positif karena –1/2 adalah batas rangkap (–1/2 muncul sebanyak 2 kali sebagai harga nol, jadi –1/2 merupakan batas rangkap), maka di sebelah kiri –1/2 juga bernilai positif selain daerah yang dibatasi oleh batas rangkap, tanda positif dan negatif berselang-seling karena tanda pertidaksamaan ³ 0, maka yang diarsir adalah yang positif Jadi penyelesaiannya: {x | 2 < x < 3}
Penyelesaian sama dengan
pertidaksamaan kuadrat
Contoh:
(2x + 1) 2 .(x 2 – 5x + 6) < 0
(2x + 1) 2 .(x – 2).(x – 3) < 0
Harga nol: 2x + 1 = 0 atau x – 2 = 0
atau x – 3 = 0
x = –1/2 atau x = 2 atau x = 3
Garis bilangan:
menggunakan titik
putih karena tanda
pertidaksamaan <
jika dimasukkan x = 0
hasilnya positif
karena 0 berada di
antara –1/2 dan 2,
maka daerah tersebut
bernilai positif
karena –1/2 adalah
batas rangkap (–1/2
muncul sebanyak 2 kali
sebagai harga nol,
jadi –1/2 merupakan
batas rangkap), maka
di sebelah kiri –1/2
juga bernilai positif
selain daerah yang
dibatasi oleh batas
rangkap, tanda positif
dan negatif
berselang-seling
karena tanda
pertidaksamaan ³ 0,
maka yang diarsir
adalah yang positif
Jadi penyelesaiannya: {x | 2 < x < 3}