Suatu larutan garam dapur (NaCl) dalam air memiliki kenaikan titik didih sebesar 0,52°C. Tentukan molalitas larutan garam tersebut jika konstanta kenaikan titik didih air adalah 0,51°C kg/mol.
2. **Penurunan Titik Beku:**
Jika suatu larutan gula (C12H22O11) dalam air memiliki penurunan titik beku sebesar 1,86°C, berapa molalitas larutan gula tersebut? (Konstanta penurunan titik beku air = 1,86°C kg/mol).
3. **Penurunan Tekanan Uap:**
Larutan etanol (C2H5OH) dalam air memiliki tekanan uap yang lebih rendah dibandingkan dengan tekanan uap air murni. Jika tekanan uap air murni pada suhu tertentu adalah 17,5 kPa, dan tekanan uap larutan etanol-air pada suhu yang sama adalah 14,2 kPa, berapa fraksi mol etanol dalam larutan tersebut?
4. **Tekanan Osmosis:**
Suatu sel darah merah (eritrosit) ditempatkan dalam larutan garam fisiologis isotonik. Jelaskan apa yang akan terjadi pada sel darah merah tersebut berdasarkan konsep tekanan osmosis. Apa yang akan terjadi jika sel darah merah ditempatkan dalam larutan hipertonik atau larutan hipotonik?
Jawaban:
1. **Kenaikan Titik Didih:**
Suatu larutan garam dapur (NaCl) dalam air memiliki kenaikan titik didih sebesar 0,52°C. Tentukan molalitas larutan garam tersebut jika konstanta kenaikan titik didih air adalah 0,51°C kg/mol.
2. **Penurunan Titik Beku:**
Jika suatu larutan gula (C12H22O11) dalam air memiliki penurunan titik beku sebesar 1,86°C, berapa molalitas larutan gula tersebut? (Konstanta penurunan titik beku air = 1,86°C kg/mol).
3. **Penurunan Tekanan Uap:**
Larutan etanol (C2H5OH) dalam air memiliki tekanan uap yang lebih rendah dibandingkan dengan tekanan uap air murni. Jika tekanan uap air murni pada suhu tertentu adalah 17,5 kPa, dan tekanan uap larutan etanol-air pada suhu yang sama adalah 14,2 kPa, berapa fraksi mol etanol dalam larutan tersebut?
4. **Tekanan Osmosis:**
Suatu sel darah merah (eritrosit) ditempatkan dalam larutan garam fisiologis isotonik. Jelaskan apa yang akan terjadi pada sel darah merah tersebut berdasarkan konsep tekanan osmosis. Apa yang akan terjadi jika sel darah merah ditempatkan dalam larutan hipertonik atau larutan hipotonik?